Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Kapan Tes Kehamilan Bisa Deteksi Hasil Positif atau Negatif?

Kinan   |   HaiBunda

Senin, 22 Aug 2022 20:01 WIB

Female hands holding negative pregnancy test and showing it into camera, closeup
Kapan Tes Kehamilan Bisa Deteksi Hasil Positif atau Negatif? /Foto: iStock

Salah satu aktivitas penting yang akan dilalui Bunda dan Ayah yang menjalani program kehamilan adalah tes kehamilan. Dari sinilah, akan terlihat apakah Bunda akan melanjutkan ke tahap masa kehamilan atau perlu melanjutkan program hamil. 

Untuk bisa mendapatkan hasil pemeriksaan yang lebih akurat, Bunda perlu memahami kapan tes kehamilan mulai positif atau negatif. Terutama jika Bunda menggunakan test pack sebagai alat deteksi.

Dikutip dari Women's Health, test pack bekerja dengan mendeteksi keberadaan human chorionic gonadotropin (hCG) yang ada di urine. Ini merupakan hormon yang terdapat pada urine wanita saat hamil. 

Saat sel telur dibuahi, tubuh mulai memproduksi hCG. Selama awal kehamilan, kadar hCG berlipat ganda setiap dua hingga tiga hari dan mencapai puncaknya pada akhir trimester pertama.

Jika tes dilakukan terlalu dini, bisa jadi hCG belum diproduksi dalam jumlah yang cukup untuk terdeteksi oleh test pack. Maka dari itu, Bunda perlu tahu kapan waktu tes kehamilan yang tepat.

Kapan tes kehamilan mulai positif?

Beberapa produk test pack mengklaim dapat mengetahui hasilnya positif atau tidak satu hari setelah terlambat haid atau bahkan lebih awal. Tetapi hasil penelitian menemukan sebaliknya, Bunda.

Dalam beberapa penelitian terbaru, ditemukan bahwa keakuratan tes kehamilan tetap minim jika dibandingkan dengan pemeriksaan yang dilakukan satu minggu setelah terlambat haid. Mengapa demikian?

Menurut American Pregnancy Association, tubuh membutuhkan waktu untuk meningkatkan kadar hCG. Proses ini rata-rata memerlukan waktu selama 7 hingga 12 hari setelah sperma membuahi sel telur.

Apabila Bunda melakukan tes kehamilan kurang dari waktu tersebut setelah berhubungan seks, sangat mungkin hasil yang muncul tidak akurat.

Dikutip dari Planned Parenthood, sebaiknya Bunda tetap bersabar menunggu setidaknya sampai benar-benar yakin terlambat haid untuk melakukan tes kehamilan. Setelah itu, lakukan tes satu minggu setelah terlambat haid untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Jadi, jangan lupa untuk selalu mencatat tanggal haid setiap bulannya, ya.

Jika sudah memahami kapan tes kehamilan mulai positif, penggunaan alat tes seperti test pack pun tetap harus tepat supaya hasilnya maksimal. Intip caranya di halaman berikut.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 5 rekomendasi test pack dengan akurasi tinggi.

[Gambas:Video Haibunda]



TIPS MENGGUNAKAN TEST PACK AGAR HASILNYA AKURAT

ilustrasi test pack

Kapan Tes Kehamilan Bisa Deteksi Hasil Positif atau Negatif? /Foto: iStock

Tips menggunakan test pack agar hasil akurat

Jika Bunda sudah mengetahui kapan tes kehamilan mulai positif dan ingin coba melakukan pemeriksaan sendiri di rumah dengan test pack, caranya tetap harus tepat agar hasilnya maksimal.

Salah satunya, pilih dahulu yang penggunaannya paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Bunda saat ini. Ada test pack yang berbentuk strip lengkap dengan wadah penampung urine, ada pula yang tidak.

Banner Babypedia

Setelah itu, perhatikan hal-hal ini saat hendak menggunakan test pack:

1. Baca dan ikuti aturan pakai

Siapkan wadah jika test pack yang dibeli tidak menyediakannya. Tampung urine di wadah, kemudian celupkan test pack sampai batas garis yang terlihat. 

Tunggu selama beberapa detik, nanti akan muncul tanda berupa garis merah. Satu garis berarti negatif, sementara dua garis berarti positif.

2. Lakukan di pagi hari

Tes kehamilan sebenarnya kapan dilakukan kapan saja, baik pagi, siang atau malam hari. Tetapi beberapa studi menunjukkan bahwa untuk mendapatkan hasil pemeriksaan kehamilan yang lebih akurat, penggunaan urine pertama di pagi hari yang paling dianjurkan. 

Alasannya, urine pertama di pagi hari memiliki kadar hCG yang paling besar, sehingga diharapkan hasil yang muncul pada test pack pun lebih akurat.

Kadar hCG sendiri akan terus meningkat setiap 2-3 hari di masa awal kehamilan, jadi Bunda tidak perlu cemas jika tes menunjukkan hasil negatif. Umumnya setelah kehamilan memasuki usia minggu keempat atau kelima, kadar hCG akan mulai meningkat dan lebih terdeteksi di urine.

3. Perhatikan keutuhan dan kedaluwarsa alat

Supaya hasil test pack yang didapatkan lebih efektif guna memastikan tanda-tanda kehamilan, pastikan Bunda menggunakan alat yang berkualitas. Pastikan kondisinya baru, utuh dan cek juga tanggal kedaluwarsanya.

Hasil tes akan muncul sebagai garis, warna, atau simbol seperti tanda '+' atau '-'. Pada alat tes digital akan menunjukkan kata 'hamil' atau 'tidak hamil'. Rata-rata test pack menggunakan hasil berupa garis dua untuk positif dan garis satu untuk negatif.

Apabila alat test pack sudah dalam kondisi baik, langkah-langkah penggunaannya sudah tepat juga, namun hasil yang ditunjukkan masih samar-samar, cobalah untuk melakukan tes kembali seminggu kemudian.

"Agar lebih pasti, lakukan lagi tes ke dokter. Biasanya berupa cek darah untuk pemeriksaan hCG," pesan dokter kandungan Elizabeth Pryor, MD, FACOG, dilansir Parents.

Demikian ulasan tentang serba-serbi kapan tes kehamilan mulai positif atau negatif dengan test pack. Apabila Bunda masih ragu tentang hasil tes yang didapat, jangan ragu segera cek ke dokter, ya!


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda