
kehamilan
Apa Itu Hamil di Luar Kandungan atau Kehamilan Ektopik? Bunda Perlu Tahu
HaiBunda
Minggu, 11 Sep 2022 07:00 WIB

Tentu hal yang normal adalah ketika seorang wanita mengandung atau hamil di dalam rahimnya. Namun ternyata ada kondisi tertentu di mana seorang wanita bisa hamil di luar kandungan, Bunda.
Namun apakah hal ini membahayakan sang bunda atau tidak? Bisakah kehamilan diselamatkan?
Apa itu kehamilan ektopik atau hamil di luar kandungan?
Dilansir dari Very Well Family, kehamilan ektopik atau hamil di uar kandungan adalah kondisi ketika ovum yang telah dibuahi berimplantasi di luar rahim. Paling sering ini terjadi di salah satu saluran tuba (disebut kehamilan tuba) tetapi juga bisa terjadi pada leher rahim atau di tempat lain di daerah perut.Â
Kehamilan ektopik atau hamil di luar kandungan tidak memungkinkan untuk dilanjutkan dan dapat menyebabkan komplikasi serius bagi wanita hamil, termasuk kematian.
Tingkat kejadian kehamilan ektopik telah meningkat terus selama 50 tahun terakhir menjadi sekitar 1 persen sampai 2 persen dari semua kehamilan. Kondisi ini merupakan penyebab utama komplikasi kehamilan yang serius dan bertanggung jawab atas lebih dari 75 persen kematian ibu pada trimester pertama.
Namun, kemajuan dalam teknik diagnostik dan perawatan telah meningkatkan hasil secara signifikan.Â
Gejala hamil di luar kandungan
![]() |
Kehamilan ektopik dapat menyebabkan kram pada satu atau kedua sisi daerah perut bagian bawah, nyeri bahu, dan/atau rasa lemah atau pusing, bersama dengan gejala khas kehamilan, seperti nyeri payudara, mual, dan telat haid. Beberapa wanita akan mengalami pendarahan atau bercak vagina, dan kadar hormon kehamilan human chorionic gonadotropin (hCG) mungkin meningkat lebih lambat dari yang diharapkan.
Sementara banyak gejala kehamilan ektopik tumpang tindih dengan kehamilan sehat, penting untuk mencari perawatan jika Bunda hamil dan mengalami gejala dan/atau kelemahan yang menyakitkan.
Sebanyak 98 persen kehamilan ektopik terjadi di tuba fallopi. Jika tidak diobati, kehamilan ektopik dapat tumbuh sampai pecahnya tuba fallopi, yang akan menyebabkan perdarahan internal yang berat di perut dan dapat menyebabkan syok.
Gejala pecah termasuk sakit parah di daerah perut, perdarahan vagina, pusing, dan pingsan. Kehamilan ektopik adalah kondisi yang mengancam jiwa dan membutuhkan perawatan sesegera mungkin.
Lalu apa saja penyebab dan faktor risiko hamil di luar kandungan? Yuk lanjutkan ke halaman berikutnya Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
PENYEBAB DAN FAKTOR RISIKO HAMIL DI LUAR KANDUNGAN
Apa Itu Hamil di Luar Kandungan atau Kehamilan Ektopik? Bunda Perlu Tahu/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Kalinovskiy
Penyebab kehamilan ektopik tidak selalu jelas. Seperti dilansir dari Healthline, beberapa kondisi berikut ini telah dikaitkan dengan kehamilan ektopik:
- Peradangan dan jaringan parut pada saluran tuba dari kondisi medis, infeksi, atau operasi sebelumnya
- Faktor hormonal
- Kelainan genetik
- Cacat lahir
- Kondisi medis yang memengaruhi bentuk dan kondisi saluran tuba dan organ reproduksi
Dokter Bunda mungkin dapat memberi informasi yang lebih spesifik tentang kondisi Bunda.
Siapa yang berisiko mengalami kehamilan ektopik?
Semua wanita yang aktif secara seksual berisiko mengalami kehamilan ektopik, Bunda. Namun walau begitu, faktor risiko dapat meningkat dengan salah satu dari berikut ini:
- Usia ibu 35 tahun atau lebih
- Riwayat operasi panggul, operasi perut, atau beberapa aborsi
- Riwayat penyakit radang panggul (PID)
- Riwayat endometriosis
- Konsepsi terjadi meskipun menggunakan ligasi tuba atau alat kontrasepsi (IUD)
- Konsepsi dibantu oleh obat atau prosedur kesuburan
- Merokok
- Riwayat kehamilan ektopik
- Riwayat penyakit menular seksual (PMS) seperti gonore atau klamidia
- Memiliki kelainan struktural pada saluran tuba yang membuat telur sulit untuk melakukan perjalanan
Jika Bunda memiliki salah satu faktor risiko di atas, bicarakan dengan dokter Bunda ya. Bunda dapat bekerja dengan dokter atau spesialis kesuburan untuk meminimalkan risiko kehamilan ektopik di masa depan.
 Â
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
5 Penyebab Hamil di Luar Kandungan dan Cara Mengatasinya, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
Apa Itu Kehamilan Ektopik: Penyebab, Faktor Pendorong & Cara Pengobatan

Kehamilan
Bunda, Sadari 5 Ciri Hamil di Luar Kandungan Lebih Dini agar Cepat Diatasi

Kehamilan
Ciri-Ciri Kehamilan di Luar Kandungan dan Cara Bedakan dengan Tanda Haid

Kehamilan
Fakta Seputar Hamil di Luar Kandungan yang Perlu Bunda Tahu


9 Foto
Kehamilan
9 Potret Gaya Busana Keluarga Kerajaan Inggris Usai Melahirkan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda