
kehamilan
Pilih Kabarkan Kehamilan saat Positif atau Usai Trimester 1? Ketahui Waktu Terbaik
HaiBunda
Jumat, 18 Nov 2022 21:40 WIB

Sebenarnya, bagaimana dan kapan saatnya mengumumkan kehamilan itu tergantung setiap individu atau pasangan. Mungkin ada alasan beberapa orang menunda kehamilan misalnya Bunda belum ingin orang-orang tertentu mengetahuinya.
Mungkin juga karena sebelumnya Bunda pernah menghadapi emosi karena keguguran atau ingin memastikan kehamilan terlebih dahulu.
Bahkan tak sedikit selebritas Tanah Air yang memilih mengabarkan kehamilannnya di trimester 2 bahkan 3, sebut saja Tasya Kamila, Vebby Palwinta, hingga Gracia Indri.
Waktu yang tepat umumkan kehamilan
Melansir laman Mother.ly, tidak ada waktu terbaik untuk kapan mengumumkan kehamilan. Keputusan untuk mengumumkannya pasti berbeda untuk setiap Bunda. “Tidak ada waktu yang benar atau salah, hanya yang terasa tepat untuk Anda,” kata Liesel Teen, RN, seorang perawat persalinan dan dari North Carolina.
Lalu, haruskah menunggu hingga trimester pertama berlalu sebelum mengumumkan kehamilan?
Menunggu melewati trimester pertama bukanlah aturan yang sulit dan cepat. Mayoritas akan memilih untuk menunggu sampai akhir trimester pertama karena risiko keguguran turun drastis, Bunda. Namun, beberapa mungkin memberi tahu keluarga dan teman dekat sejak dini dan memberi tahu orang-orang nanti.
“Beberapa ibu mengatakan kepada saya bahwa mereka senang memberi tahu keluarga dan teman-teman segera setelah hasil tes kehamilan terungkap, bahkan jika mereka keguguran, sehingga mereka didukung melalui seluruh proses,” kata Khristee Rich, spesialis persalinan dari Connecticut.
Untuk itu, ada beberapa hal yang bisa Bunda pertimbangkan sebelum menentukan waktu kapan mengumumkan kehamilan. Sebab mungkin beberapa wanita hamil masih membutuhkan waktu yang lama untuk mempertimbangkannya.
- Apakah Bunda ingin sekali memberi tahu semua orang tentang kehamilan?
- Apakah Bunda ingin memberi tahu beberapa orang terlebih dahulu atau beberapa orang secara langsung? Ketika membagikan berita kehamilan, jika tidak ingin itu dibagikan secara publik atau di media sosial, Bunda perlu memberi tahu orang-orang ini secara eksplisit.
- Apakah Bunda ingin melakukannya sekarang, atau menunggu sampai nanti mengetahui jenis kelaminnya?
- Apakah Bunda ingin rekan di tempat kerja Anda juga mengetahuinya?
- Mungkinkah ada reaksi beberapa orang atau yang bisa menyebabkan Bunda merasakan stres yang tidak perlu?
Klik halaman berikutnya untuk tahu penjelasan lebih lanjut mengenai kapan waktu yang tepat untuk mengumumkan kehamilan.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang mengetahui ciri hamil anak perempuan dari bentuk pusar Bunda.
WAKTU YANG TEPAT KABARKAN KEHAMILAN
Segera Kabarkan Kehamilan saat Tes Positif atau Usai Trimester 1? Ketahui Waktu Terbaik/Foto: Getty Images/iStockphoto/artursfoto
Alasan bumil tunda kabarkan kehamilan
Bagaimana cara mengumumkan kehamilan itu terserah setiap individu ya Bunda. Ada yang membuat postingan lucu di media sosial untuk memberi tahu orang lain tentang kehamilannya, terutama di era digital seperti saat ini.
Melansir laman Insider.com, Bunda tidak perlu perlu memberi tahu keluarga atau teman pada saat yang sama bahwa sedang hamil. Jika mengalami gejala kehamilan sejak dini yang menyebabkan stres, pilih untuk memberitahu beberapa orang terpercaya sebelum membuat pengumuman kepada publik. Dukungan sejak ini akan membantu kesejahteraan emosional Bunda selama kehamilan lho.
Kenapa banyak yang memilih mengabarkan kehamilan lebih lambat? Mengumumkan setelah 12 minggu mungkin terasa lebih aman bagi bumil berisiko tinggi.
Terkadang wanita memiliki risiko kehamilan lebih tinggi sehingga dapat menjadi predisposisi komplikasi selama kehamilan. Hal itu disebabkan beberapa faktor.
- Riwayat keguguran, peluang wanita untuk mengalami keguguran lebih besar jika pernah mengalami keguguran sebelumnya.
- Membawa banyak, membawa anak kembar atau kembar tiga menyebabkan risiko keguguran yang lebih tinggi sejak dini dan risiko komplikasi kehamilan yang lebih tinggi di kemudian hari.
- Kondisi kesehatan tertentu, jika memiliki tekanan darah tinggi, diabetes, kelebihan berat badan secara signifikan atau memiliki kondisi medis yang ada, maka Bunda berada pada peningkatan risiko komplikasi selama kehamilan.
- Lebih tua dari 35 tahun, dokter menyebut usia ibu yang lanjut ini meningkatkan risiko keguguran dan risiko komplikasi selama setiap trimester.
- Menggunakan bantuan kesuburan, seperti IVF, tantangan kesuburan muncul karena berbagai alasan, tetapi seringkali ada lebih dari satu hal yang terjadi, seperti usia lanjut, keguguran sebelumnya, bersama dengan masalah medis.
Bunda masih bergulat dengan waktu kapan harus mengabarkan kehamilan? Yang perlu diingat, tidak ada waktu yang benar atau salah karena hal ini merupakan keputusan individu. Bunda dan Ayah sendirilah yang mengetahui kapan waktu yang tepat untuk membagikan kabar kehamilan.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
5 Seleb Hollywood Umumkan Kehamilan dengan Cara Unik, Rihanna Pamer Baby Bump di Super Bowl

Kehamilan
7 Tips Unik dan Kreatif Umumkan Kehamilan di Media Sosial

Kehamilan
Perlukah Umumkan Kehamilan di Media Sosial?

Kehamilan
Perlukah Umumkan Kehamilan di Media Sosial? Ini Kata Pakar

Kehamilan
10 Ide Seru Umumkan Kehamilan Bunda, Bikin Ayah Terkejut dan Terharu!


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Menakjubkan Ilustrasi Janin dalam Rahim dari Trimester 1-Trimester 3
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda