Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

7 Tips Atasi Perasaan Tertekan saat Jalani Program Hamil, Coba Kurangi Lihat Medsos

Siti Masitoh   |   HaiBunda

Kamis, 24 Nov 2022 17:55 WIB

Ilustrasi suami istri mandul atau test pack negatif
7 Tips Atasi Perasaan Tertekan saat Jalani Program Hamil, Coba Kurangi Lihat Medsos /Foto: Getty Images/iStockphoto/Filmstax

Buat Bunda yang tengah menjalani program hamil, perasaan cemas atau tertekan adalah hal yang wajar. Setiap selesai berhubungan intim dengan suami, biasanya Bunda tentu akan langsung terbersit pertanyaan, apakah upaya kali ini berhasil menciptakan kehamilan?

Padahal merasa tertekan tentu tidak baik untuk Bunda yang menjalani program hamil karena bisa menghambat kualitas pembuahan ya. Apalagi diperlukan suasana hati dan kondisi fisik yang prima untuk berhubungan intim agar bisa tercipta kehamilan sehat.     

Dr. Lakeisha Richardson, seorang OB-GYN bersertifikat yang berbasis di Mississippi mengatakan, saat melakukan program hamil, Bunda mungkin pernah merasa cemas, misalnya tentang kualitas hubungan intim. “Kecemasan kualitas hubungan intim sebenarnya cukup normal bagi pasangan yang mencoba untuk hamil,” kata 

Mengatasi perasaan tertekan saat berusaha hamil

Melansir laman Romper.com, perasaan tertekan itu cenderung meningkat jika pasangan sudah mencoba tapi belum juga berhasil dan memutuskan pilihan untuk memiliki bayi tidaklah mudah bagi beberapa orang karena pasti akan terjadi perubahan dalam kehidupan, Bunda.

"Perubahan bisa sangat besar dan ketika stres meningkat, begitu juga kecemasan," kata Sarah Watson, seorang konselor profesional berlisensi (LPC), terapis seks bersertifikat (CST), dan pendidik seksualitas.

Beberapa Bunda yang sedang mencoba untuk hamil mungkin merasa stres. Ini bisa dipicu dengan beberapa postingan di media sosial ketika teman-teman Bunda yang berusia subur mungkin mem-posting foto kehamilan atau bayinya.

Karena semua itu, bisa saja membuat Bunda malah semakin tertekan dan berujung pada stres. Nah, supaya Bunda bisa lebih tenang dan tetap rileks selama mencoba usaha untuk hamil, berikut beberapa tips terhindar dari stres saat menjalani program hamil seperti dikutip dari laman Medical News Today:

1. Terima saja bila Bunda merasa tertekan

Ketika Bunda mencoba untuk secara agresif menyingkirkan kecemasan, itu cenderung akan membuat Bunda merasa tertekan. Inilah sebabnya mengapa menerima bahwa Bunda merasa tertekan akan membuat perasaan Bunda lebih tenang.

Dari perspektif evolusioner, rasa cemas berguna adalah untuk membuat kita waspada terhadap bahaya. Ini adalah sistem hypervigilance. Jika kita dapat dengan mudah mematikan kecemasan atau mengalihkan perhatian kita dengan pikiran positif, kecemasan tidak akan berguna.

Kecemasan bisa mengingatkan bahwa Bunda sedang melakukan sesuatu yang penting bagi diri sendiri.

2. Batasi paparan media sosial

Pertimbangkan untuk membatasi seberapa banyak Bunda membaca situs internet dan forum tentang kehamilan. Dengan segala bentuk kecemasan, orang cenderung melakukan pemeriksaan kompulsif untuk mencari jaminan.

Mencari banyak informasi tentang kehamilan di internet bisa menjadi semacam perilaku kompulsif. Terkadang, Bunda akan menemukan informasi yang bermanfaat. Di lain waktu, itu akan membuat Bunda lebih khawatir atau bingung. Jika membaca informasi secara online terasa sedikit kompulsif, itu mungkin membuat diri lebih cemas secara keseluruhan.

Klik halaman berikutnya yuk Bunda untuk tahu 5 tips menghilangkan kecemasan saat mencoba hamil.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 5 tanda Bunda masuki masa subur, salah satunya muncul mual.

[Gambas:Video Haibunda]



TIPS MENGHILANGKAN KECEMASAN SAAT MENCOBA HAMIL

Test Pack

7 Tips Atasi Perasaan Tertekan saat Jalani Program Hamil, Coba Kurangi Lihat Medsos /Foto: Getty Images/iStockphoto/Jcomp

3. Cari opini kedua  

Ada banyak bantuan yang tersedia bagi mereka yang mencoba untuk hamil. Karena, bagi banyak orang, hamil sebagian besar merupakan masalah waktu dan waktu, mereka biasanya tidak ditawari semua pengujian dan bantuan yang tersedia, setidaknya pada awalnya.

Jika Bunda ingin mendapatkan lebih banyak pengujian atau bantuan daripada yang ditawarkan oleh OB atau dokter keluarga, kunjungilah RE (Reproductive Endocrinologist). Jika Bunda berusia 30-an dan belum pernah ditawari tes darah seperti FSH dan AMH, Bunda mungkin ingin bertanya tentang tes ini.

Namun, jangan lebih dari dua opini ya karena mungkin akan membuat Bunda lebih bingung dan stres.

Banner GTM

4. Singkirkan rasa malu

Orang bisa merasa malu karena membutuhkan waktu lama untuk hamil atau bantuan lebih. Berbaik hatilah pada diri sendiri dan tak perlu merasa malu ya Bunda.

5. Pahami tanda-tanda kehamilan

Munculnya bercak selama dua minggu menunggu antara ovulasi dan menstruasi, bisa merupakan tanda hamil maupun tidak. Untuk itu, Bunda perlu memahami beragam perbedaan tanda hamil atau hanya flek semata. Hal itu untuk mengurangi rasa cemas atau antusiasme yang berlebihan.

Bila Bunda merasakan tanda-tanda kehamilan tapi merasa tak yakin, coba hubungi langsung dokter untuk mendapat penjelasan yang akurat sehingga tidak akan merasa harap-harap cemas yang berujung pada stres ya.

6. Rencanakan kegiatan yang menyenangkan

Selama menjalani program hamil, ketimbang selalu merasa tertekan menunggu tanda-tanda kehamilan, lebih baik alihkan perhatian Bunda dengan menyusun rencana yang menyenangkan bersama suami, keluarga, dan sahabat.

Dengan begitu, perasaan Bunda akan lebih tenang dan happy sehingga kualitas pembuahan tentu akan menjadi baik untuk menciptakan kehamilan. 

7. Alihkan perhatian

Juga, Bunda dapat menyibukkan diri dengan aktivitas lain yang menyenangkan untuk mengalihkan rasa tertekan. Bisa dengan mengikuti beragam kegiatan seperti kursus singkat atau kelas olahraga yang sekaligus menyehatkan tubuh Bunda guna mempersiapkan kehamilan. 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda