3 Bunda Ini Rela Mengandung Cucu Sendiri Demi Putrinya yang Tak Bisa Hamil

Ilustrasi perut ibu hamil 8 bulan turun jelang persalinan

Ilustrasi 3 Bunda Ini Rela Mengandung Cucu Sendiri Demi Putrinya yang Tak Bisa Hamil/Foto: iStockphoto

Ibu pengganti atau surogasi menjadi pilihan bagi pasangan yang ingin memiliki anak. Cara ini dilakukan dengan persetujuan wanita lain untuk menjalani kehamilan dari anak pasangan tersebut.

Proses surogasi dilakukan dengan cara menanamkan sel telur yang sudah dibuahi ke dalam rahim ibu pengganti.

Biasanya pasangan tersebut akan membiayai seluruh kebutuhan ibu pengganti selama masa kehamilan hingga melahirkan. Kesehatan ibu pengganti dan janin yang dikandung juga akan terus dipantau.

Pasangan berhak memilih siapa wanita yang menjadi ibu pengganti. Namun, beberapa dari mereka memilih wanita yang berasal dari keluarga sendiri, bahkan yang sudah berstatus sebagai nenek.

Silsilah keluarga berikut ini cukup unik karena pasangan suami istri meminta salah satu dari ibu mereka untuk menjadi ibu pengganti. Itu artinya, sang nenek rela mengandung cucunya sendiri demi anak dan menantunya.

3 Nenek rela mengandung cucunya demi anak

Bunda, berikut ini kisah tiga wanita yang menjadi ibu pengganti untuk anak mereka:

1. Ibu pengganti melahirkan di usia 61 tahun

Seorang wanita berusia 61 tahun berhasil menjadi ibu pengganti dengan melahirkan bayi berjenis kelamin perempuan yang menjadi cucunya.

Dia adalah Cecile Eledge, Bunda asal Nebraska, Amerika Serikat. Ia menjadi ibu pengganti untuk sang putra, Matthew Eledge dan pasangannya, Elliot Dougherty.

"Tidak ada momen keraguan. Semua ini saya lakukan secara natural," kata Cecile, dikuitp dari CBS News.

Keluarga tersebut melalui proses panjang untuk menentukan apakah Cecile Eledge adalah kandidat yang baik untuk menjadi ibu pengganti.

Faktor usia yang menjadi pertimbangan membuat Cecile harus menjalani beberapa tes sebelum dokter mengatakan dia bisa membawa embrio.

Pada 25 Maret, Cecile melahirkan di Nebraska Medical Center. Bayi perempuan itu diberi nama Uma Louise Dougherty-Eledge.

"Kami bersyukur dengan bagaimana seluruh proses ini berjalan. Kami bersyukur Uma dan neneknya ada di sini, bahagia dan sehat. Kami akan menikmati momen ini," tutur Matthew.

Simak juga kisah dua Bunda pengganti berikutnya.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tentang serba-serbi bayi tabung di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

MELAHIRKAN DEMI SANG PUTRI

Ilustrasi Ibu Pengganti yang Sedang Hamil/Foto: Getty Images/Satoshi-K

2. Ibu pengganti melahirkan di usia 51 tahun

Seorang wanita berusia 51 tahun melahirkan bayi perempuan yang menjadi cucunya sendiri. Julie Loving menjadi ibu pengganti untuk putrinya, Breanna Lockwood.

Breanna tidak dapat memiliki kehamilan yang sukses sehingga sang Bunda turun tangan sebagai ibu pengganti untuk membantu putrinya dapat menjadi seorang Bunda.

Pada 2 November, Julie Loving melahirkan bayi perempuan bernama Briar Juliette Lockwood. Bayi mungil itu membawa banyak kebahagiaan di keluarga mereka.

"Pengorbanan yang dia ambil untuk membawa malaikat kecil ini dari surga ke dunia membuat saya tercengang. Memegang putri saya di tangan saya, hati saya terasa seperti meledak," ucap Breanna, dilansir People.

3. Ibu pengganti melahirkan di usia 50 tahun

Seorang Bunda asal Utah, Amerika Serikat juga menjadi ibu pengganti untuk putrinya, Kaitlyn Munoz yang berusia 25 tahun. Chalise Smith merasa sedih karena sang putri mengalami masalah kesuburan di usia yang masih muda.

Chalise sendiri sudah berusia 50 tahun dan memiliki masalah kesehatan. Namun secara ajaib, ia mampu melewati masa kehamilan hingga melahirkan cucunya dengan sehat.

"Saya punya kaki kanan yang sudah dalam kondisi tidak baik, dan dengan kehamilan ini, sarafnya terjepit. Tapi sejujurnya, (kehamilan) ini merupakan yang paling mudah bagi saya," ungkap Chalise, dilansir New York Post.

"Sejak awal saya tahu bahwa ini bukanlah bayi saya. Ini adalah hadiah untuk putri saya dan saya rela melakukan apapun untuk anak saya," ucapnya.