9 Manfaat Kismis untuk Ibu Hamil dan Janin

9 Manfaat Makan Kismis untuk Ibu Hamil dan Janin, Bisa Atasi Sembelit Lho /Foto: Getty Images/iStockphoto/Vovchyn Taras

Tidak sedikit ibu hamil (bumil) yang khawatir dengan makanan yang dikonsumsinya selama kehamilan. Salah satunya itu ketika memakan buah kering seperti kismis. Kismis ini dapat bermanfaat untuk ibu hamil dan janin namun ada yang mengatakan bumil sebaiknya tidak makan kismis berlebihan.

Kismis dianggap sebagai salah satu buah sehat yang bisa dikonsumsi bumil. Kismis menjadi sumber energi cepat yang baik.

Selain itu, kismis mengandung banyak nutrisi penting seperti vitamin, mineral, serat, dan masih banyak lagi. Bumil dapat mengonsumsi kismis secara langsung atau dapat menambah cita rasa pada hidangan apa pun.

Manfaat kismis untuk ibu hamil dan janin

Melansir laman Indiaparenting, terlalu banyak makan kismis selama kehamilan dapat menyebabkan bayi kelebihan berat badan dan dapat menyebabkan komplikasi selama persalinan.

Apabila bumil terkena diabetes gestasional, kemungkinan bayi mengalami diabetes tipe 2 meningkat. Karena itulah bumil sebaiknya berkonsultasi ke dokter sebelum memasukkan kismis ke dalam diet harian.

Sebenarnya belum ada studi yang menunjukkan bahwa konsumsi kismis selama kehamilan dapat membahayakan bumil dan bayinya. Tetapi terlalu banyak makan kismis dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan. Jika ibu hamil memiliki riwayat diabetes atau menderita diabetes gestasional, sebaiknya batasi konsumsi kismis.

Nilai gizi kismis

Archana Shah, Ahli Diabetes/Ahli Gizi, mengatakan saat wanita hamil sebaiknya berhati-hati dengan makanannya. Ini karena dapat mempengaruhi kesehatan bayinya. Untuk kismis, ini sangat aman untuk bumil. Anggur hitam kering ini sangat bergizi serta bisa sangat bermanfaat bagi kesehatan bumil

Inilah beberapa nutrisi dalam kismis dikutip dari laman Parenting First Cry:

1. Serat

Kismis merupakan sumber serat yang kaya. Buah kering ini mudah dicerna dan dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap pada jalurnya.

"Selama kehamilan, tubuh wanita berjuang untuk memecah makanan. Ketidakseimbangan hormon dapat menyebabkan banyak masalah pencernaan, tetapi kismis membantu mengaturnya," ujar Shah.

2. Zat besi

Kismis juga menyediakan zat besi yang sangat penting karena membantu mengatur aliran darah, menjaga kesehatan jantung dan memastikan bahwa sumber sel darah pembawa oksigen yang sehat melewati paru-paru. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan jenis anemia yang disebut anemia defisiensi besi.

3. Kalsium

Salah satu mineral terpenting dalam tubuh adalah kalsium. Mineral ini bertanggung jawab untuk kesehatan tulang, kesehatan gigi, penyerapan kolesterol, kesehatan kulit dan kesehatan jantung.

Kalsium dibutuhkan oleh tubuh untuk berfungsi dengan baik, dan kismis juga merupakan sumber kalsium yang kaya.

Kalsium dua kali lebih penting bagi bumil karena sangat penting untuk perkembangan tulang bayi di dalam rahim. Ini memastikan kepadatan tulang bayi tetap pada tingkat normal dan berkembang dengan baik.

Simak manfaat kismis untuk ibu hamil dan janinnya di halaman berikutnya.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 7 makanan penambah berat badan janin.

[Gambas:Video Haibunda]

MANFAAT KISMIS UNTUK BUMIL DAN JANIN

9 Manfaat Makan Kismis untuk Ibu Hamil dan Janin, Bisa Atasi Sembelit Lho /Foto: iStock

Banyak manfaat kismis bagi bumil dan janinnya. Berikut beberapa manfaat kismis selama kehamilan yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Membantu meningkatkan kesehatan gigi

Kismis kaya akan kalsium serta asam oleanolik yang keduanya dapat membantu melindungi gigi. Kehamilan menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang membuat gigi dapat memburuk selama kehamilan, tetapi kismis dapat membantu melawannya.

2. Bantuan dari sembelit

Kismis kaya akan serat dan memiliki sifat pencahar lainnya. Karena itu kismis dapat membantu meredakan sembelit.

Bumil umum mengeluh mengalami sembelit selama kehamilan. Tetapi makan kismis dapat meredakannya dengan cepat. Mengonsumsi kismis dapat mencegah sekaligus menyembuhkan sembelit ringan.

3. Membantu meningkatkan sel darah

Kismis dapat meningkatkan produksi jumlah hemoglobin dalam tubuh Bunda, yang membantu produksi sel darah merah dalam tubuh. Saat hamil, tubuh Bunda mengalami banyak trauma dan perubahan, yang dapat memengaruhi produksi sel darah merah dalam tubuh Bunda. Makan kismis dapat mengatasi masalah ini dengan mudah.

4. Memperkuat sistem pencernaan

Makan segenggam kismis saat hamil dapat menjaga pencernaan tetap sehat dan bahagia. Kandungan serat yang tinggi pada kismis ini yang membantu meningkatkan fungsi pencernaan dalam tubuh.

5. Memberikan energi

Kismis dikenal sebagai sumber glukosa alami yang sangat baik. Makan kismis saat lapar bisa memberi Bunda energi instan.

6. Mencegah anemia

Ketidakseimbangan hormon dan kurangnya kandungan zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan anemia selama kehamilan. Padahal selama kehamilan bumil rawan mengalami anemia. Dan mengonsumsi kismis dapat membantu mencegah anemia defisiensi.

7. Mencegah kanker dan penyakit jantung

Kismis mengandung antioksidan kuat, yang membantu menurunkan risiko kanker, stroke jantung, dan kondisi lainnya.

8. Tulang janin dan penglihatan

Konsumsi kismis bermanfaat juga buat janin yang belum lahir. Kandungan vitamin A dapat membantu perkembangan penglihatannya, dan kalsium membuat tulang lebih kuat.

9. Memperkuat sistem kekebalan tubuh

Bumil yang rutin mengonsumsi kismis dapat mengatasi perubahan yang terjadi pada tubuhnya selama kehamilan dan segera setelah melahirkan.

Meski kismis sehat, kata Urang, mengonsumsi kismis dapat membahayakan bumil yang sebelumnya memiliki kondisi seperti diabetes atau penyakit terkait gula darah.