sign up SIGN UP search

kehamilan

7 Minuman yang Harus Dihindari saat Promil, Salah Satunya Olahan Kedelai

Putri Monica Patricia   |   Haibunda Jumat, 19 May 2023 21:55 WIB
Susu Kedelai caption

Selain makanan, ada juga minuman-minuman yang harus Bunda hindari saat program hamil. Hal ini karena makanan yang Bunda konsumsi selama kehamilan juga memiliki dampak signifikan pada kesehatan Bunda serta perkembangan janin Si Kecil.

Menjaga nutrisi dan memenuhi kebutuhan cairan melalui minuman saat sedang mencoba untuk hamil adalah hal yang penting, Bunda, Meskipun begitu, tidak semua minuman baik untuk Bunda konsumsi.

Ada beberapa minuman yang perlu Bunda hindari guna menyukseskan hadirnya Si Kecil di rahim Bunda. Mengutip dari Parents, Sarah Krieger, RD, ahli gizi yang berbasis di St. Petersburg, Florida, bahkan menyarankan Bunda mulai makan dan minum seperti seolah-olah Bunda sudah hamil untuk dapat membantu pembuahan.


Bunda mungkin masih bingung atau belum mengetahui minuman jenis apa saja yang dipantang selama program kehamilan. Untuk itulah, pada artikel kali ini akan dibahas minuman apa saja yang harus Bunda hindari bahkan sama sekali tidak boleh Bunda konsumsi selama kehamilan. Simak dan catat yuk, Bunda.

7 Minuman yang harus dihindari saat promil

Demi mengoptimalkan peluang hamil Bunda, berikut ini telah Bubun kumpulkan daftar minuman yang harus dihindari dilansir dari beberapa sumber.

1. Susu hewani mentah

Mengutip dari Babycenter, susu mentah memiliki risiko terkontaminasi  hal-hal yang dapat membahayakan calon janin Bunda seperti Campylobacter, E. coli , Salmonella, dan Listeria.

Untuk itu, demi melancarkan program hamil dan melindungi calon janin, usahakan Bunda tidak mengonsumsi susu mentah ya. Pastikan susu yang Bunda konsumsi adalah susu UHT atau susu yang telah dipasteurisasi.

2. Susu kedelai

Dilansir Parents, penelitian menunjukkan bahwa olahan kedelai mungkin memiliki efek negatif pada kesuburan. Sebuah studi di Journal of Nutrition menemukan fungsi ovarium dapat terkena dampak negatif dari diet tinggi kedelai.

Beberapa ahli bahkan percaya bahwa isolat protein kedelai dalam jumlah besar dapat mengandung sifat meniru estrogen yang dapat mengganggu keseimbangan hormon Bunda. Maka dari itu selama promil, Bunda disarankan untuk menghindari susu kedelai dan olahan kedelai lainnya terutama jika berbentuk bubuk atau minuman energi.

Lazada

3. Susu rendah lemak

Selain susu mentah, susu rendah lemak juga  bisa mengganggu sistem reproduksi lho, Bunda. Seperti yang dilansir OvulifeMD, susu rendah lemak mengandung lebih sedikit hormon tipe wanita seperti esterogen dan memiliki jumlah hormon pria atau testosterone yang relatif lebih besar jika dibandingkan dengan produk susu penuh lemak. Ini dapat mempersulit kehamilan terutama jika Bunda memiliki masalah sindrom ovarium polikistik (PCOS).

Berdasarkan penelitian dari para peneliti di Harvard, semakin banyak produk susu rendah lemak dalam pola makan wanita, semakin besar risiko infertilitas ovulasi, yakni 85 persen lebih besar risikonya dengan ≥ 2 porsi per hari dibandingkan dengan < 1 porsi per minggu. Sebaliknya, semakin banyak susu penuh lemak dalam pola makan wanita, semakin rendah risiko infertilitas ovulasi, dengan risiko 27 persen lebih rendah dengan ≥ 1 porsi per hari dibandingkan dengan < 1 porsi per minggu.

4. Kafein

Meskipun tidak memiliki pengaruh terhadap kesuburan, namun ada bukti yang menunjukkan bahwa mengonsumsi 300mg kafein per hari dapat dikaitkan dengan peningkatan risiko keguguran sebesar 37 persen. American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) bahkan menyarankan wanita hamil, atau mampu hamil, untuk membatasi asupan kafein hingga kurang dari 200 mg/hari.

Sebagai gantinya, Bunda dapat mempertimbangkan untuk mengganti beberapa kafein harian yang tinggi seperti kopi dengan minuman yang mengandung kafein lebih rendah atau tanpa kafein sama sekali seperti teh herbal seperti teh hijau, teh kamomil, dan jahe.

5. Soda

Soda juga merupakan minuman yang harus benar-benar dihindari untuk mengupayakan kehamilan. Mengonsumsi sesedikitnya satu soda manis per hari telah dikaitkan dengan penurunan 25 persen kesuburan kemungkinan hamil dalam satu siklus menstruasi untuk wanita, dan pengurangan 33 persen untuk pria terlepas dari kandungan kafeinnya.

6. Alkohol

Tidak ada jumlah alkohol aman diketahui untuk kehamilan. Semua organisasi kesehatan sangat menyarankan untuk menghindari alkohol sepenuhnya. Meskipun belum ada bukti yang menunjukkan apakah minuman beralkohol mengurangi kemampuan reproduksi. Namun alkohol jelas bukan minuman yang baik untuk janin.

Minuman beralkohol dilarang keras selama kehamilan, karena alkohol dapat melewati plasenta. Paparan alkohol selama kehamilan dapat menyebabkan gangguan spektrum alkohol janin (FASDs) pada bayi, yang dapat mengakibatkan cacat fisik, perilaku, dan intelektual seumur hidup.

7. Minuman berpemanis buatan

Selain bahaya untuk diabetes, pemanis buatan juga dapat menciptakan masalah insulin dan keseimbangan hormon secara umum yang kemudian bisa memengaruhi infertilitas atau kesuburan. Pemanis buatan adalah pemicu stress yang juga dapat menciptakan respons kortisol yang menghambat ovulasi.

Itulah Bunda, minuman yang harus Bunda hindari atau bahkan sama sekali tidak boleh Bunda konsumsi selama program kehamilan. Semoga informasinya bermanfaat ya, Bunda!

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Simak cara agar cepat hamil lainnya dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



(rap/rap)
program-kehamilan
Program Hamil Ketahui lebih jauh 30 hari perencanaan kehamilan. Cek Yuk arrow-right
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Menanti kelahiran Si Kecil dengan arti nama bayi yang pas untuknya nanti hanya di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Ikuti perkembangan kehamilan Bunda setiap minggunya di Aplikasi HaiBunda yuk, Bun!