Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Cerita Bunda Inda 4 Kali Melahirkan Caesar, Gagal VBAC Karena Mata Minus

Nurul Jasmine Fathia   |   HaiBunda

Senin, 16 Oct 2023 19:25 WIB

Indah Andariani
Bunda Inda Endaliani/Foto: Dok Pribadi

Melahirkan dengan operasi caesar biasanya menjadi tantangan tersendiri bagi seorang Bunda. Pasalnya, proses penyembuhan pasca operasi caesar membutuhkan waktu yang cukup lama. Belum lagi, rasa nyeri yang terjadi di area bekas luka bisa bertahan lama hingga luka tersebut kering.

Namun, tantangan tersebut tak menyurutkan niat beberapa Bunda untuk tetap memilih operasi caesar saat melahirkan. Seperti yang dialami oleh Bunda Inda Endaliani seorang Bunda berusia 35 tahun yang menjalani operasi caesar sebanyak 4 kali. 

Memilih caesar karena mata minus 

Dalam wawancara langsung bersama HaiBunda, Inda membagikan pengalamannya mengenai proses kelahiran 4 anaknya. Inda menceritakan tak ada masalah kesehatan serius yang menyebabkan dirinya harus melahirkan secara caesar.

Namun, kondisi matanya yang minus membuat Inda lebih memilih operasi caesar sebagai cara persalinan yang aman. Untuk operasi caesar kedua hingga keempat alasannya memilih operasi caesar selain karena kondisi matanya minus juga karena ia merasa lebih nyaman bersalin secara caesar daripada mengambil risiko melakukan VBAC.

VBAC sendiri merupakan singkatan dari vaginal birth after caesarian, sesuai namanya VBAC adalah proses persalinan normal yang dilakukan setelah sebelumnya Bunda menjalani persalinan secara caesar.

“Nah waktu itu tuh aku pertama kali dulu itu memutuskan caesar karena minus mata, jadi minus mataku tuh 6,5 dan kata dokter bisa aja kalau memang mau normal, tapi mungkin harus menggunakan alat bantu seperti vakum atau apa gitu. Jadi ngga boleh ngepush terlalu kencang karena takut dengan risiko retina detach. Nah ya uda jadi hamil anak kedua, ketiga, keempat mau gak mau harus caesar,” jelas Inda kepada HaiBunda.

Sempat khawatir saat caesar ketiga

Saat melahirkan dengan operasi caesar untuk yang ketiga kalinya, Inda mengaku sempat merasa khawatir. Hal ini karena ia menyadari risiko yang harus dilalui semakin lama akan semakin besar.

Namun, Inda juga khawatir jika harus bersalin secara normal karena pernah mendengar cerita dari temannya yang gagal melahirkan secara VBAC dan terpaksa harus melakukan operasi caesar darurat. Akhirnya, Inda memberanikan diri dan tetap melakukan persalinan dengan metode caesar.

Pernah melahirkan dengan metode caesar ERACS

Inda juga pernah melahirkan dengan metode caesar ERACS, Bunda. Persalinan dengan caesar ERACS ini ia lakukan saat melahirkan anak keempatnya pada tahun 2020. Perlu untuk diketahui Inda melakukan 4 kali operasi caesar mulai dari tahun 2013, 2016, 2018, dan terakhir 2020.

Menurut Inda metode caesar ERACS lebih cocok untuk dirinya karena ia memiliki reaksi yang berlebihan terhadap obat bius yang digunakan pada metode caesar biasa. Reaksi yang timbul pasca caesar pertama hingga ketiga yang ia alami adalah rasa gatal yang parah di sekujur tubuh, keluar keringat yang banyak, mual, muntah, dan menggigil.

Saat melahirkan dengan metode ERACS ia tidak lagi merasakan keluhan-keluhan tersebut. Badannya terasa sangat segar dan sehat beberapa saat setelah operasi, namun saat proses operasi ia masih bisa merasakan sedikit rasa nyeri karena dosis obat bius yang diberikan cukup rendah.

Lalu, benarkah operasi caesar yang kedua lebih sakit dari yang pertama. Simak lebih lengkap pada halaman selanjutnya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


CAESAR KEDUA BELUM TENTU LEBIH SAKIT

Indah Andariani

Bunda Inda Endaliani/Foto: Dok Pribadi

Caesar kedua lebih tidak sakit

Operasi caesar kedua memang bisa lebih menyakitkan karena risiko terjadinya pelengketan pada area bekas jahitan pun bertambah. Namun, berbeda halnya dengan apa yang dirasakan oleh Inda.

Menurut Inda, caesar kedua, ketiga, dan keempat yang ia lalui justru tidak sesakit yang pertama. Menurutnya hal ini karena dirinya sudah mengetahui tahapan-tahapan yang akan dilalui. Selain itu proses penyembuhan pada caesar kedua, ketiga, dan keempat yang Inda lakukan pun berlangsung lebih cepat daripada yang pertama. 

“Sebenarnya kalo proses operasi tuh makin lama makin gak takut ya, tapi recovernya yang kedua dan ketiga karena aku sudah terbiasa. Maksudnya, bukan lebih cepat sih tapi kayak yang pertama kan baru ngerasain sakitnya gimana ya, tapi kalo yang kedua ketiga tuh kayak udah bisa menghadapi ini,” tambah Inda.

Banner Komplikasi Persalinan

Bagi Inda caesar keempat dengan metode ERACS justru lebih menyakitkan dibanding dengan caesar biasa yang ia lalukan pada persalinan pertama sampai ketiga. Namun, jika diminta memilih Inda akan tetap memilih proses persalinan caesar ERACS.

Akhirnya jalani KB steril

Melahirkan sebanyak 4 kali dengan operasi caesar tentu bukan hal yang mudah untuk Inda, ditambah jarak antar kelahiran yang terbilang dekat. Hal inilah yang kemudian membuat Bunda Inda memutuskan untuk melakukan sterilisasi setelah melahirkan anak keempatnya.

Prosedur steril ini Bunda Inda lakukan tepat setelah melahirkan anak keempatnya dengan operasi caesar ERACS. Ia merasa hal inilah yang membuat pemulihan pasca operasi caesar keempatnya menjadi lebih sakit, meski telah menggunakan metode ERACS.

"Keempat sih yang aku merasa sakit karena kan sekalian diiket ya (steril). Karena caesar yang keempat itu kan sudah maksimal, jadinya udah diiket. Itu pun dokter bilang enggak bisa menjamin tidak hamil lagi."

Itu lah cerita dari seorang Bunda yang jalani 4 kali operasi caesar. Semoga kisah ini bermanfaat ya, Bunda.

Saksikan juga video tentang posisi tidur setelah operasi caesar:

[Gambas:Video Haibunda]




(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda