
kehamilan
Ketahui Posisi Tidur Bayi dalam Kandungan Melalui Gerakannya
HaiBunda
Jumat, 08 Dec 2023 18:25 WIB

Daftar Isi
Posisi tidur bayi dalam kandungan sebenarnya dapat berubah-ubah. Ini karena bayi memiliki ruang yang cukup untuk berputar dan bergerak di dalam rahim. Dari gerakan yang dilakukan bayi, Bunda disebut-sebut dapat mengetahui seperti apa posisi tidurnya.
Dikutip dari Baby Center, sebenarnya melakukan pemeriksaan ultrasonografi (USG) adalah satu-satunya cara untuk mengetahui secara pasti bagaimana posisi bayi di dalam rahim. Tetapi kini beberapa petunjuk bisa memberi gambaran tentang posisi bayi, termasuk gerakannya.
Seperti diketahui, bayi mulai dapat aktif bergerak dalam kandungan sekitar minggu ke-8 kehamilan. Gerakan ini awalnya sangat halus, seperti kibasan atau getaran. Seiring bertambahnya usia kehamilan, gerakan bayi akan menjadi semakin kuat dan jelas.
Nantinya pada trimester akhir kehamilan, bayi biasanya akan mulai menetap di satu posisi, yaitu posisi kepala di bawah. Posisi ini merupakan posisi terbaik untuk persalinan normal.
Posisi tidur bayi dalam kandungan
Untuk mengetahui seperti apa posisi tidur Si Kecil saat ini di dalam kandungan, Bunda dapat 'membaca' melalui gerakan yang dilakukannya. Berikut ulasannya:
1. Posisi kepala bayi di bagian bawah perut (cephalic)
Jika Bunda merasa seperti ada benjolan di kiri atau kanan perut bagian atas, coba tekan perlahan. Apabila selanjutnya Bunda merasakan seluruh tubuh bayi bergerak, itu menandakan ia dalam posisi kepala menunduk.
Dalam posisi ini, Bunda mungkin juga akan merasakan cegukan bayi di bawah pusar. Perlu diketahui bahwa gerakan bayi mungkin terasa berbeda, bergantung ke arah mana ia menghadap:
- Posisi anterior
Pada posisi ini, kepala bayi menunduk dengan punggung menghadap ke depan perut. Kemungkinan besar Bunda akan merasakan ada gerakan di bawah tulang rusuk. Pusar juga kemungkinan tampak lebih menonjol.Â
- Posisi posterior
Posisi posterior terjadi ketika kepala bayi menunduk, dengan punggungnya 'menempel' pada punggung Bunda. Dalam posisi ini biasanya Bunda akan merasakan tendangan tepat di bagian depan perut, umumnya di sekitar tengah.Â
Selain itu, perhatikan bahwa perut Bunda akan tampak seperti rata, bukan berbentuk bulat.
Namun perlu diingat bahwa jika plasenta berada di bagian depan perut, maka kemungkinan Bunda tidak dapat merasakan tendangan bayi di posisi tersebut dengan baik.
2. Posisi kaki bayi di bagian bawah perut (breech)
Saat bayi berada dalam posisi kaki di bagian bawah perut Bunda, maka apa yang Bunda rasakan akan bergantung pada letak kakinya, serta apakah ia berada di posterior atau anterior. Misalnya seperti berikut:
- Posisi kaki bayi berada di dekat telinganya
Dalam posisi kaki bayi naik di dekat telinganya (sungsang), Bunda mungkin akan merasakan tendangan di sekitar tulang rusuk.
- Posisi duduk bersila (sungsang total)
Apabila bayi berada dalam posisi sungsang total, tendangannya kemungkinan besar berada di bagian bawah, tepatnya di bawah pusar Bunda.Â
Bunda mungkin juga bisa merasakan benjolan keras dan bulat di bawah tulang rusuk yang tidak banyak bergerak. Ini adalah kepala Si Kecil, yang sayangnya ini mungkin membuat Bunda merasa tidak nyaman.
- Posisi anterior
Dalam posisi ini, bayi sungsang menghadap ke belakang. Bunda pun kemungkinan besar tidak akan merasakan banyak gerakan.
![]() |
Saat posisi bayi sungsang, harus bagaimana?
Usahakan tidak perlu khawatir jika gerakan bayi tampaknya menunjukkan bahwa ia berada dalam posisi sungsang. Posisi bayi masih bisa berubah-ubah, terutama pada trimester kedua.
Pada tahap ini, bayi dapat melakukan putaran penuh, lalu kembali lagi. Namun, saat persalinan dimulai, yakinlah bahwa sebagian besar bayi berada dalam posisi kepala menunduk.
Bunda dapat bertanya kepada dokter mengenai posisi bayi pada saat pemeriksaan rutin. Apabila dokter belum yakin dengan posisi bayi pada minggu ke-37, pelaksanaan USG akan diperlukan lebih lanjut.Â
Nah, apabila hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa bayi sedang berada dalam posisi sungsang, maka ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk selanjutnya. Salah satunya dengan teknik the breech tilt.
Sambil berbaring telentang, gunakan bantal besar dan kokoh untuk mengangkat pinggul sekitar satu kaki dari lantai. Lakukan ini tiga kali setiap hari selama 10 sampai 15 menit.
Bunda bisa melakukan teknik ini saat bayi aktif dan dalam keadaan perut kosong. Saat melakukan teknik ini, berkonsentrasilah pada bayi sambil rileks, terutama di area perut.
Demikian ulasan tentang posisi tidur bayi dalam kandungan dan gerakan yang dilakukannya. Untuk lebih memastikan tentang kondisi posisi bayi, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter dan lakukan pemeriksaan USG jika perlu ya, Bunda!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Posisi Janin 4 Bulan, Perkembangan, dan Ciri-ciri Kehamilan yang Sehat

Kehamilan
Posisi Janin 6 Bulan, Perkembangan & Ciri-ciri Kehamilan yang Sehat

Kehamilan
Ketahui Posisi Janin dalam Kandungan dari Kehamilan 1 Bulan sampai 9 Bulan

Kehamilan
Letak Kepala Janin di Usia Kehamilan 5 Bulan, Bunda Bisa Periksa Sendiri

Kehamilan
Penyebab Bayi Sungsang & Waktu yang Tepat untuk Mengoreksi Posisinya


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Kehamilan Kedua Afifah Yusuf Putri Hetty Koes Endang yang Jadi Penyanyi
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda