Salah satu keluhan umum di awal kehamilan adalah morning sickness. Bunda biasanya akan merasa mual dan ingin muntah hingga enggan untuk makan apapun di saat hamil muda.

Mual dan muntah adalah hal yang normal terjadi di awal kehamilan karena perubahan hormon. Kondisi ini juga dapat dicegah dengan mengonsumsi minuman tertentu.

Ada beberapa jenis minuman supaya tidak mual saat hamil muda. Beberapa di antaranya bahkan bisa mengurangi rasa mual dan memberikan efek menenangkan ketika Bunda mengalami morning sickness.

Minuman supaya tidak mual saat hamil muda

Melansir dari beberapa sumber, berikut 10 minuman supaya tidak mual saat hamil muda:

1. Air putih

Minum air putih atau air mineral sangat penting bila Bunda mengalami mual dan muntah saat hamil muda. Konsumsi air putih bisa menghentikan rasa mual karena secara tak langsung membersihkan jalan keluar muntahan.

Selain itu, minum air putih juga dapat menghindari tubuh. Saat mengalami mual dan muntah, tubuh akan kehilangan cairan yang bisa menyebabkan Bunda lemas.

Dalam jangka pendek, menjaga hidrasi lebih penting daripada nutrisi, terutama dalam kasus mual di pagi hari yang ekstrim. Setelah tingkat hidrasi terkendali, Bunda bisa mulai mengonsumsi makanan bernutrisi atau minuman lainnya.

2. Teh peppermint

Minum secangkir teh peppermint setiap hamil masih tergolong aman untuk ibu hamil. Dokter kesuburan dan ahli virologi, Cindy M. Duke, MD, mengatakan bahwa peppermint dapat menenangkan otot perut dan mengatasi morning sickness.

"Ada banyak sekali manfaat minum teh peppermint saat hamil. Peppermint dapat menenangkan otot perut, serta memperbaiki gejala gangguan pencernaan dan mulas," ujar Duke, dilansir Very Well Family.

"Teh peppermint juga bertindak sebagai antipasmodik, yang berarti membantu mengatasi mual di pagi hari dan mual yang terus-menerus. Sifat aromatik teh membantu menenangkan dan meningkatkan relaksasi, sehingga efektif menghilangkan stres," sambungnya.

3. Air lemon

Air lemon mampu menyegarkan tubuh dan menenangkan perut saat Bunda mengalami mual atau keinginan untuk muntah. Secara khusus, buah lemon sendiri memang dipercaya bisa membantu meredakan mual ketika hamil, Bunda.

Buah lemon yang dicampurkan air juga bisa mencegah dehidrasi. Tapi meski memiliki banyak manfaat, Bunda sebaiknya tidak minum air lemon secara berlebihan ya.

Mengonsumsi air atau jus lemon dalam jumlah berlebih berisiko menyebabkan erosi gigi. Tak hanya itu, perut Bunda juga bisa sakit bila terlalu banyak minum lemon yang rasanya sedikit asam.

4. Teh jahe

Teh jahe bisa menjadi pilihan minuman untuk mencegah mual dan muntah saat hamil muda. Jahe mengandung gingerol yang dipercaya sebagai obat alami mual. Jahe juga memberikan efek reklaksasi pada tubuh.

"Jahe mengandung beberapa manfaat kesehatan dan memiliki khasiat untuk pengobatan. Jahe dikenal dapat mengurangi mual, tetapi juga memiliki karakteristik anti-inflamasi," kata ahli diet Rebecca Jaspan, RD, CDCES, dilansir Very Well Fit.

Penelitian yang diterbitkan dalam Nutrition Journal Biomed Central tahun 2014 menemukan manfaat jahe pada ibu hamil. Penelitian ini melibatkan 1.278 ibu hamil, Bunda. Para peneliti menemukan bahwa mengonsumsi 1,1 hingga 1,5 gram jahe dapat mengurangi gejala mual di pagi hari.

Meski aman, Bunda sebaiknya tetap konsultasikan dulu penggunaan jahe selama hamil ya. Konsumsi terlalu banyak jahe bisa menyebabkan sakit perut, sembelit, dan iritasi mulut.

5. Air kelapa

Air kelapa kaya akan kalium, sodium, serat, gula dalam kadar sedang, vitamin, dan protein. Dikutip dari Parenting Firstcry, kandungan tersebut dapat mengatasi dehidrasi karena mual di pagi hari dan diare saat hamil muda, Bunda.

Manfaat air kelapa untuk atasi mual juga dijelaskan oleh dokter sekaligus praktisi pengobatan sunnah, dr. Zaidul Akbar. Dalam buku Resep Sehat JSR 200 Resep Menyehatkan, dr. Zaidul Akbar memerikan resep anti mual saat hamil, yakni campuran air kelapa, madu, habbatussauda.

Cara membuatnya cukup mudah, Bunda cukup mencampurkan 1 gelas air kelapa dengan 1 sendok teh habbatussauda, dan 1 sendok makan madu. Campuran dari semua bahan ini dapat diminum tiga kali sehari.

6. Air madu

Air madu dapat diminum saat Bunda hamil muda. Madu termasuk aman bagi ibu hamil, selama proses produksinya sudah melewati tahap pasteurisasi.

Air madu umumnya tidak akan memicu mual, melainkan dapat meredakan mual dan mencegah muntah. Selain itu, minum air madu juga dapat memperkuat sistem umum, mencegah alergi, dan menambah nafsu makan saat hamil.

Meski aman, Bunda tetap perlu membatasi asupan madu setiap harinya ya. Kandungan gula di madu yang dikonsumsi terlalu banyak bisa menimbulkan risiko diabetes gestasional. Bila khawatir untuk mencampurnya di air putih, Bunda dapat memasukkan satu sendok makan madu ke dalam seduhan jahe atau air kelapa.

7. Air rendaman kurma

Minum air rendaman kurma juga bisa menjadi pilihan minuman aman yang tidak menyebabkan mual saat hamil. Bunda bahkan bisa meminumnya sesaay setelah mengalami morning sickness. Minuman ini bagus untuk mengembalikan kadar kalium yang hilang karena muntah.

Dilansir Web MD, kalium dibutuhkan tubuh untuk menjaga keseimbangan cairan dan mendukung fungsi sel. Banyak ibu hamil mengalami muntah-muntah di awal kehamilan yang menyebabkan penurunan kadar kalium. Nah, kurma bisa menjadi pilihan untuk mengatasi kehilangan ini, karena mengandung sekitar 696 miligram (mg) kalium dalam 100 gram atau sekitar 4 buahnya.

Air rendaman kurma juga bagus untuk menambah energi tubuh yang hilang saat mengalami morning sickness. Buah kurma termasuk aman bagi ibu hamil karena indeks glikemik-nya rendah, sehingga tidak akan menyebabkan kenaikan gula darah yang signifikan.

8. Minuman berkarbonasi

Beberapa ibu hamil menganggap air mineral dan minuman berkarbonasi bisa meredakan mual dan muntah. Minuman berkarbonasi memang dapat membantu mengurangi keasaman total lambung, sehingga rasa mual hilang.

Soda berkarbonasi yang rasanya manis juga dapat membantu mengatasi mual saat hamil. Tetapi ingat ya, pastikan untuk meminumnya dalam jumlah sedang. Minuman berkarbonasi dapat menyebabkan rasa kenyang lebih cepat dibandingkan minuman lainnya. Minum lah cairan ini setengah jam sebelum atau sesudah makan, bukan bersamaan dengan waktu makan.

9. Jus semangka

Minum jus semangka juga bisa menghindrasi tubuh dan menghentikan mual serta muntah. Semangka kaya akan cairan, sehingga cocok diminum dalam sediaan jus bagi ibu hamil muda yang mengalami morning sickness.

Jus semangka juga bisa menyegarkan tubuh dan mengembalikan energi yang terkuras karena mual dan muntah. Buah ini secara khusus menawarkan banyak manfaat lain bagi ibu hamil, seperti meredakan mulas, meredakan kram otot, dan memberikan efek detoksifikasi.

10. Minuman yogurt

Minuman yogurt, terutama jenis Greek yogurt, juga bisa diminum saat hamil muda. Minuman yogurt kaya akan probiotik yang dapat membantu kesehatan sistem pencernaan dan mengurangi rasa mual.

Yogurt juga merupakan minuman yang mengandung protein tinggi. Mengonsumsi yogurt banyak dianjurkan sebagai menu camilan, terutama pada Bunda yang tidak memiliki intoleransi laktosa.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!