Perjuangan Cut Mini & Suami untuk Hamil, Kini Ikhlas Belum Dikaruniai Anak setelah 20 Th

Model sekaligus aktris Cut Mini menikah dengan sang suami, Muhamad Safril Sarwono, pada tahun 2000. Mereka pun hidup harmonis selama 20 tahun lebih.

Beberapa waktu yang lalu, bintang film Arisan! ini membagikan cerita pribadi mengenai keluarganya, Bunda. Kepada Daniel Mananta, perempuan berusia 49 tahun tersebut secara terbuka membeberkan perjuangannya menantikan keturunan.

Ya, selama 20 tahun menjalani bahtera rumah tangga, Cut Mini dan suami hidup berdua tanpa ditemani seorang anak. Meski begitu, kini keduanya terlihat ikhlas menerima takdir.

Cut Mini mengaku bahwa ia tak pernah mempertanyakan soal keturunan kepada Yang Maha Kuasa. Baginya, selama ini ia sudah hidup dengan penuh karunia dan yakin sudah mendapatkan hidup dengan versi terbaik.

"Aku enggak pernah nanya sama Allah. Aku yakin apa yang dikasih buat aku, itu yang terbaik," ungkapnya, dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta Network.

"Aku syukuri apa yang ada, aku nikmati. aku hargai semua proses yang ada, yang penting kita ikhtiar," sambungnya.

Berusaha hamil

Di balik rasa legowo tak memiliki anak, Cut Mini nyatanya sudah melakukan berbagai perjuangan bersama suami. Sejak dahulu, ia tak sekedar menunggu garis dua, tapi juga melakukan beberapa perawatan.

Sejak setahun pertama pernikahan, Cut Mini dan suami pernah memeriksakan kondisi kesehatan masing-masing. Hasilnya, mereka dinyatakan sehat dan tak mengalami masalah apa pun.

"Tahun pertama kita ke dokter, enggak ada masalah. Setelah dicoba bertahun-tahun natural, juga enggak. Pakai tanggal, juga enggak," kenangnya.

Sampai pada akhirnya, waktu terus berjalan. Sampai di tahun ke 9, pasangan ini mencoba peruntungan lain menggunakan metode bayi tabung.

"Akhirnya tahun berjalan, sudah 9 tahun menikah kayaknya ya. udah aku inseminasi, lapararascopy saking penasaran ada apa sih di perut, tapi aman. Semua bagus, kandungan bagus, tidak ada penyempitan."

"Sampai akhirnya, bayi tabung," lanjutnya.

Dalam proses ini, sel telur yang diambil ada 10 dan dibekukan. Percobaan pertama, langsung 3 embrio yang ditanam dalam rahimnya.

Namun sayang, percobaan pertama tidak membuahkan hasil. Kejadian ini tak membuat Cut Mini dan suami menyerah. Mereka kembali mencoba bayi tabung dengan sisa sel telur beku yang disimpan, dipilih dengan kualitas terbaik.

"Aku punya tabungan banyak, 10. Pertama gagal, cobain yang kedua enggak juga."

Masa-masa upaya bayi tabung ini berjalan sambil Cut Mini melakukan akupunktur. Nyatanya, ia sempat dicurigai hamil sampai merasa berbesar hati, Bunda.

Lalu seperti apa cerita selanjutnya? Simak di halaman berikut, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! 

CUT MINI SEMPAT ALAMI PENDARAHAN DAN TRAUMA

Perjuangan Cut Mini & Suami untuk Hamil, Kini Ikhlas Belum Dikaruniai Anak setelah 20 Th/Foto: 20Detik

Ahli akupunktur sempat mencurigai Cut Mini sedang berbadan dua. Dugaan tersebut muncul saat sang ahli sedang memeriksa denyut jantung Cut Mini.

Ucapan tersebut sontak membuat ia merasa bahagia. Apalagi kabar tersebut memang sudah sangat dinanti-nanti selama bertahun-tahun.

"Pas akupunktur, dibilang 'kayaknya ibu hamil deh'. Aku jadi besar kepala, berbunga-bunga, berapa tahun kita menikah, mengharapkan pastinya."

Sayangnya, kebahagiaan harus pupus. Harapan memiliki anak langsung sirna karena ia mengalami pendarahan.

Kondisi tersebut juga langsung membuat Cut Mini stres. Padahal, ia belum sempat memastikan kehamilan tersebut pada dokter kandungan.

Saat mengenang kisah ini, Cut Mini terlihat sangat mengingat setiap detail yang terjadi. Kejadian di luar dugaan ini pun membuat ia trauma hingga memutuskan untuk pasrah tak memaksakan kehamilan lagi.

"Itu aku stres melihat warna merah, aku histeris."

"Dari situ aku bilang 'aku tidak pernah memulai lagi. Kita nikmati semua yang ada, kalau dikasih berarti Allah percaya kita mampu jadi orang tua yang bisa menyayangi, yang bisa mengajari."

Lebih lanjut, Cut Mini juga sangat meyakini bahwa Allah sudah menetapkan takdir terbaik untuk keluarga mereka. Bila tak diberi, bukan berarti Allah tak memercayai keduanya, melainkan ada rencana indah yang akan mereka terima.

"Kalau tidak (diberi keturunan), bukan berarti Allah tidak percaya tapi Allah akan memberikan sesuatu yang lebih baik lagi kepada kita," bebernya.

Afirmasi tersebut juga sukses membuat hidup keduanya menjadi lebih tenang. Saat ini, apa yang menjadi fokus mereka bukan lagi anak, melainkan menikmati apa yang sudah dimiliki.

"Prosesnya itu bukan lagi mikirin kapan punya anak, tapi kita sudah menikmati," tuturnya.

Saksikan juga video tentang manfaat vitamin D untuk kesuburan Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]