5 Manfaat Ikan Tongkol bagi Ibu Hamil, Penting untuk Produksi Sel Darah Merah

Ikan tongkol memiliki banyak manfaat dikonsumsi ibu hamil. Ikan laut yang satu ini mengandung nutrisi yang bagus untuk kesehatan. Salah satu manfaat ikan tongkol untuk ibu hamil dalam memproduksi sel darah merah.

Mengutip  laman resmi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), dalam 150 gram ikan tongkol mengandung 39 gram protein dan 1 gram lemak. Kandungan nutrisi yang tak kalah penting lainnya adalah vitamin A, C, kalsium, zat besi. Itu lah yang membuat ikan tongkol bagus dikonsumsi mulai anak-anak hingga ibu hamil.

Malansir laman Morula, menurut Data Komposisi Pangan Indonesia, pada 100 gram ikan tongkol terkandung berbagai nutrisi sebagai berikut: 

1. Protein 
2. Lemak 
3. Karbohidrat 
4. Kalsium
5. Fosfor 
6. Kalium

Selain itu, dalam ikan tongkol juga terdapat berbagai vitamin seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, niacin, dan beta karoten. Berbagai nutrisi inilah yang membuat manfaat ikan tongkol untuk ibu hamil sangat beragam. 

Berikut berbagai manfaat ikan tongkol untuk ibu hamil:

1. Produksi sel darah

Ikan tongkol dapat meminimalisir risiko terjadinya kurang darah atau anemia. Kandungan zat besi dalam ikan tongkol bagus untuk pencegahan kurangnya darah, apalagi kondisi tersebut berpengaruh pada tumbuh kembang janin.

Selain itu, ikan tongkol kaya akan protein, zat besi, zinc, kalsium, dan vitamin B. Nutrisi tersebut berperan penting dalam memproduksi sel darah merah yang dibutuhkan ibu hamil dan janin selama kehamilan.

2. Menjaga kadar elektrolit dalam tubuh

Natrium yang ada pada ikan tongkol ini dapat menjaga keseimbangan cairan tubuh bahkan juga berperan penting pada fungsi saraf dan otot yang normal. Natrium penting untuk ibu hamil karena kekurangan natrium bisa membuat ibu hamil kekurangan cairan, lemas, muntah, juga diare.

3. Mendukung pertumbuhan janin

Ikan tongkol ini dapat mendukung tumbuh kembang janin. Kandungan protein di dalam ikan tongkol berperan dalam membangun, membentuk, serta memperbaiki jaringan tubuh dan mendorong pertumbuhan sel-sel pada janin. Kandungan protein ini juga berperan pada pertumbuhan plasenta, jaringan serta otak, dan menghindari risiko bayi lahir dengan kelainan.

4. Menjaga kesehatan jantung

Kandungan omega-3 pada ikan tongkol yang dapat menjaga kesehatan jantung dan meminimalisir risiko serangan jantung. Selain itu, kandungan omega-3 berperan penting pada kesehatan dan perkembangan janin serta pembentukan organnya.

5. Menyehatkan tulang serta otot

Protein  juga dapat bantu menjaga kesehatan tulang dan otot di tubuh. Ikan tongkol juga diyakini dapat membantu menguatkan dan meningkatkan massa otot, menambah daya tahan tubuh, mengikat lemak dan mempunyai peranan bagi janin dalam kandungan.

Batasan konsumsi ikan tongkol pada ibu hamil

Ikan tongkol mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan. Namun, ibu hamil tetap mengonsumsi dalam batasan wajar, tidak disarankan mengonsumsi terlalu banyak ikan tongkol.

Pada beberapa jenis ikan, termasuk tongkol, terkandung merkuri yang dapat membahayakan ibu maupun janin yang dikandungnya. 

Untuk itu, ibu hamil sebaiknya mengkonsumsi 1-2 kali ikan tongkol dalam seminggu dan porsinya tidak lebih dari 12 ons. Begitu juga pada ibu hamil dengan Riwayat alergi, sebaiknya menghindari mengonsumsinya. 

Dalam mengolah ikan tongkol juga harus diperhatikan, Bunda. Pastikan ikan tongkol yang ibu hamil konsumsi dalam keadaan benar-benar matang saat dikonsumsi. 

Bahaya merkuri dalam ikan untuk ibu hamil

Melansir Hellomotherhood, menurut Departemen Konservasi Lingkungan bahwa merkuri ini dapat berasal dari sumber alami di lingkungan, seperti aktivitas gunung berapi, atau dari polutan industri yang disebabkan manusia. Racun ini bisa masuk ke laut, dan terakumulasi di daging ikan. 

Berdasarkan penelitian tahun 2017 yang diterbitkan Environmental Toxicology and Chemistry, kadar merkuri pada banyak ikan terus meningkat setiap tahunnya. 

Tingkat merkuri pada ikan tidak berkurang dengan cara memasak atau membersihkannya. Ikan predator besar, yang berada pada posisi tertinggi dalam rantai makanan, mengandung merkuri paling banyak. Konsentrasi merkuri ini dapat menjadi masalah kesehatan yang serius, terutama bagi ibu hamil dan anak kecil.

Merkuri pada ikan dapat mempengaruhi perkembangan otak dan sistem saraf janin. Mengonsumsi ikan beracun, bahkan sebelum perempuan hamil, bisa berbahaya dan dapat ditularkan ke bayi melalui ASI.

Beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat keracunan merkuri yang parah antara lain:

• Perkembangan keterampilan motorik yang tertunda.
• Masalah dengan penglihatan dan pendengaran.
• Kesulitan belajar berbicara.
• Masalah belajar pada masa kanak-kanak.

Menurut Environmental Protection Agency, sekitar 75.000 bayi yang lahir setiap tahun memiliki peningkatan risiko ketidakmampuan belajar akibat paparan merkuri dari ibunya.

Semoga informasi mengenai manfaat ikan tongkol untuk ibu hamil ini membantu bunda mendapatkan kehamilan yang sehat ya, termasuk bagaimana caranya mendapatkan ikan tongkol tanpa merkuri.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!