5 Ciri-ciri Sperma Tidak Subur yang Membuat Bunda Susah Hamil

Sperma yang tidak subur membuat Bunda susah hamil. Masalah sperma ini bisa disebabkan sifat bawaan atau gaya hidup yang dijalani sehingga menurunkan jumlah sperma. Yuk kenali ciri-ciri sperma yang tidak subur.

Infertilitas merupakan penyakit pada sistem reproduksi. Kondisi tersebut membuat seseorang tidak bisa mempunyai anak. Tidak hanya pada pria, perempuan juga bisa mengalaminya.

Sperma tak subur

Jika infertilitas terjadi pada pria berarti pria tersebut mempunyai masalah pada sistem reproduksinya, sehingga tidak bisa membuat istrinya hamil.

Melansir laman Hopkinsmedicine, reproduksi pria bergantung pada beberapa hal:

1. Menghasilkan sperma sehat yang dapat membuahi sel telur.
2. Ereksi dan ejakulasi agar sperma mencapai sel telur.

Jika pria mengalami salah satu masalah di atas mungkin mengalami infertilitas. 

Penyebab sperma tak subur

Berikut adalah beberapa penyebab utama infertilitas pada pria.

1. Gangguan sperma

Masalah dalam pembuatan sperma yang sehat adalah penyebab paling umum dari infertilitas pria. Sperma mungkin belum matang, bentuknya tidak normal, atau tidak bisa berenang.

Dalam beberapa kasus, pria mungkin tidak memiliki cukup sperma. Atau pria mungkin tidak menghasilkan sperma apa pun. Masalah ini mungkin disebabkan oleh berbagai kondisi, termasuk:

1. Infeksi atau kondisi peradangan. Salah satu contohnya adalah infeksi virus gondongan setelah masa pubertas.
2. Masalah hormon atau kelenjar hipofisis.
3. Masalah kekebalan ketika pria membuat antibodi terhadap sperma sendiri.
4. Faktor lingkungan dan gaya hidup. Ini termasuk penggunaan tembakau, penggunaan alkohol dalam jumlah besar, penggunaan ganja atau steroid, atau paparan racun.
5. Penyakit genetik, seperti fibrosis kistik atau hemokromatosis.

2. Masalah struktural

Apa pun yang menghalangi saluran genital dapat menghentikan aliran air mani. Ini bisa karena kelainan genetik atau cacat lahir. Infeksi atau peradangan akibat penyakit menular seksual juga dapat menyumbat air mani. Penyebab lainnya termasuk jaringan parut akibat operasi atau pembengkakan pembuluh darah di skrotum.

3. Faktor lain

Faktor lain mungkin termasuk disfungsi ereksi atau ejakulasi dini. Penyakit hati atau ginjal, atau pengobatan gangguan kejang juga dapat menyebabkan kemandulan.

Karena itu, pria yang pernah mengalami hal di bawah ini lebih mungkin mengalami infertilitas:

• Peradangan masa lalu pada prostat atau infeksi genital masa lalu
• Cedera atau terpelintirnya (torsi) testis
• Pubertas dini atau terlambat
• Paparan alat kelamin terhadap suhu tinggi
• Perbaikan hernia.

Ciri sperma tidak subur

Pria itu tidak subur ketika sel spermanya sulit membuahi sel telur pada rahim. Ini yang membuat Bunda sulit hamil.  Pria dapat melakukan prosedur yang disebut  analisis semen (semen analysis) untuk mengevaluasi sperma dan air maninya. 

Melansir Medlineplus, tes ini bertujuan untuk mengevaluasi kesehatan sperma dan air mani pria. Air mani adalah cairan kental berwarna putih yang dikeluarkan dari penis saat klimaks seksual (orgasme). Pelepasan ini disebut ejakulasi. 

Air mani mengandung sperma, sel yang dibuat dalam sistem reproduksi pria yang mengandung materi genetik yang dibutuhkan untuk menghasilkan bayi.

Jika Bunda belum juga bisa hamil, masalah pada air mani atau sperma mungkin menjadi salah satu penyebabnya. 

Masalah seperti jumlah sperma yang rendah atau sperma yang tidak bergerak dengan baik dapat menyebabkan kemandulan, yaitu ketidakmampuan untuk hamil setelah setahun mencoba. Analisis air mani dapat membantu mengetahui apakah masalah pada air mani atau sperma kemungkinan besar menyebabkan kemandulan.

Beberapa faktor yang menjadi tanda dari sperma yang tidak sehat adalah sebagai berikut.

1. Jumlah sel sperma sedikit

Melansir laman Flo, setidaknya pria subur memiliki 15 juta sperma hingga lebih dari 200 juta sperma per milimeter atau setara dengan dua sendok teh air mani. 

Jika seorang pria memiliki kurang dari 15 juta sperma per mililiter atau kurang dari 39 juta total sperma dalam satu kali ejakulasi, bisa menjadi ciri sperma tidak subur. Pria dianggap memiliki jumlah sperma yang rendah atau oligozoospermia, lebih mungkin mengalami infertilitas.

Pada beberapa pria yang tidak memiliki sperma sama sekali dalam air maninya, dikenal sebagai azoospermia.

Semen yang jumlah sel spermanya sedikit biasanya tampak lebih encer dan tidak terlalu lengket seperti pada umumnya.

2. Bentuk sel sperma tidak normal

Sperma yang sehat itu memiliki kepala yang bulat dan ekor yang panjang dan kuat. Sperma yang bentuknya bagus lebih mungkin untuk membuahi sel telur. Sedangkan sel sperma yang tidak sehat memiliki kelainan pada kepala, ekor, atau bagian lainnya.

Namun, untuk mengetahui bentuk sel sperma itu perlu pemeriksaan mikroskopis. Sel sperma yang tidak sehat tidak bisa dideteksi dengan mata telanjang.

3. Gerakan sperma tidak lincah

Sel sperma harus mampu berenang maju dengan lincah menyusuri mulut rahim hingga ke tuba falopi agar dapat membuahi sel telur. Jika sel sperma kelincahan sel sperma berkurang ini bisa menjadi ciri sperma tidak subur.

4. pH air mani terlalu asam

Air mani dan sperma itu berbeda. Air mani itu berupa cairan berwarna putih yang keluar saat ejakulasi, sedangkan sperma adalah sel reproduksi pria yang ada dalam air mani.

Air mani inilah  yang membantu melindungi sel sperma. Air mani yang sehat itu umumnya memiliki tingkat keasaman atau pH yang basa, yakni sekitar 7,2–8,2. pH air mani yang terlalu asam bisa menjadi salah satu ciri sperma tidak sehat, menjadi penyebab istri lebih sulit hamil.

 5. Warna air mani tidak normal

Air mani yang sehat itu memiliki warna putih pekat atau kelabu. Jika pria melihat warna air maninya memudah atau tembus pandang bisa menjadi petanda jumlah spermanya sedikit. 

Sperma yang tidak sehat juga terlihat dari perubahan warna air mani. Bisa bercampur dengan bercak kemerahan atau kekuningan, yang menandakan ada masalah kesehatan.

Pria mungkin kesulitan melihat ciri-ciri sperma tidak subur ini. Karena pria tidak bisa melihat dengan mata telanjang jumlah, bentuk, dan kemampuan gerak sel sperma. Untuk mengetahuinya membutuhkan tes kesuburan jika mencoba hamil.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!