KEHAMILAN
3 Penyebab Luka Caesar Gatal dan Cara Mengatasinya
Melly Febrida | HaiBunda
Minggu, 03 Mar 2024 12:10 WIBPenyembuhan luka caesar membutuhkan waktu yang tidak singkat, bahkan pada luka caesar ini bisa terasa gatal. Ketahui penyebab dan cara mengatasinya.
Jumlah ibu hamil yang melahirkan melalui operasi caesar tidak sedikit. Ada yang direncanakan sebelumnya namun ada juga karena keadaan dorurat medis sehingga memerlukan operasi caesar.
Dokter umumnya akan membuat sayatan di kulit dengan panjang sekitar 12-17 sentimeter dan biasanya berada tepat di bawah garis rambut kemaluan. Dokter kandungan harus melalui beberapa lapisan, memisahkan otot-otot untuk mencapai rahim. Sayatan dibuat di dalam rahim dan bayi dikeluarkan melalui sayatan ini.
Luka caesar
Parenting and Birth Educator Janine Gard menjelaskan bahwa dokter kandungan akan menutup sayatan dengan jahitan baik pada lapisan dalam maupun sayatan luar setelah operasi caesar selesai.
Pada lapisan dalam menggunakan jahitan larut, sedangkan pada sayatan luar bisa dengan jahitan atau staples.
Waktu penyembuhan luka caesar
Gard menjelaskan, ada beberapa lapisan yang harus disembuhkan setelah menjalani operasi caesar. Dokter kandungan akan memotong jaringan kulit, menyisihkan otot, dan kemudian membuat sayatan melalui tiga lapisan rahim: lapisan dalam (endometrium); lapisan otot tengah (miometrium); dan lapisan luar (perimetrium).
"Sayatan kulit atau bagian luar biasanya akan sembuh dalam dua minggu pertama setelah kelahiran. Sayatan yang dibuat pada rahim membutuhkan waktu antara 6 hingga 12 minggu untuk sembuh total," ujar Gard dilansir NZ Herald.
Untuk itu Bunda penting untuk mengikuti instruksi dalam memastikan sayatan sembuh dengan baik dan meminimalkan kemungkinan komplikasi.
Penyebab luka caesar gatal
Gard bilang, bekas luka operasi caesar biasanya terasa gatal saat sembuh. Ini terjadi karena beberapa alasan, antara lain:
- Saraf di lokasi sayatan rusak dan akibatnya menjadi sangat sensitif.
- Saat saraf dan jaringan di sekitarnya mulai pulih, hal ini menyebabkan timbulnya sensasi gatal.
- Apabila Bunda mencukur bulu kemaluan saat menjalani operasi caesar, rambu yang tumbuh kembali bisa menyebabkan rasa gatal.
"Namun, penting untuk menahan rasa gatal pada bekas luka operasi caesar, karena dapat menyebabkan kerusakan atau bahkan infeksi. Jika Anda juga mengalami mati rasa di sekitar sayatan, Anda mungkin menggaruk terlalu keras dan melukai diri sendiri," ujar Gard.
Bekas luka caesar yang lama pun juga bisa gatal, Bunda. Beberapa faktor bisa membuat bekas luka terasa gatal.
Laman WebMD menuliskan, saat tubuh sedang berusaha menyembuhkan dan menumbuhkan kembali sel-sel kulit akan terasa gatal. Prosesnya secara mekanis mengaktifkan rasa gatal karena saraf merasakan iritasi pada kulit.
Ini sebenarnya sebagai upaya untuk menarik perhatian untuk memeriksa area tersebut jika ada sesuatu yang salah. Respons ini mirip dengan apa yang Bunda rasakan ketika ada sesuatu yang merayapi kulit Anda.
Serabut saraf di tubuh mungkin mengeluarkan beberapa bahan kimia seperti histamin, pemicu rasa gatal alami. Histamin adalah respons kimia terhadap zat asing. Ini melindungi tubuh dari paparan tiba-tiba terhadap unsur-unsur luar.
Beberapa bekas luka, seperti keloid, terus tumbuh menjadi tonjolan keras yang ditutupi jaringan kulit halus. Bagian kulit ini mungkin terasa gatal jika bergesekan dengan benda seperti bahan pembuat pakaian. Meskipun keloid dapat mengubah warna kulit, namun tidak membahayakan kesehatan.
Bekas luka lama sudah sembuh sebaiknya hindari menggaruknya. Area tersebut tetap sensitif terhadap iritasi apa pun meskipun jaringan baru berkembang dan mengeras seiring berjalannya waktu. Menggaruk suatu titik dapat mengikis sel-sel kulit sehingga kulit terkena infeksi baru dari kotoran dan bakteri.
Bekas luka lama kemungkinan besar tidak akan hilang, tetapi beberapa di antaranya perlahan akan hilang seiring berjalannya waktu. Rasa gatal pada bekas luka akan hilang dengan sendirinya.
Cara mengatasi gatal di bekas luka caesar
Gatal sering kali menjadi bagian dari proses penyembuhan setelah operasi caesar. Bunda dapat meminimalkan keparahan rasa gatal dengan beberapa cara di bawah ini:
- Menyembuhkan kulit yang sehat dengan menjaga pola makan padat nutrisi dan minum banyak air juga.
- Jaga kebersihan tempat sayatan untuk mengurangi kemungkinan peradangan dan infeksi.
- Hindari mengenakan pakaian yang dapat mengiritasi area tersebut seperti nilon atau poliester.
Bagaimana dengan krim atau gel topikal pada sayatan operasi caesar? Beberapa profesional medis berpendapat bahwa tidak ada salahnya, yang lain sangat yakin bahwa lebih baik membiarkan lukanya saja.
Namun, selalu konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menggunakan apapun secara langsung untuk menyembuhkan luka sayatan.
Jika rasa gatal pada bekas luka lama semakin membandel, Bunda dapat menggunakan cara berikut untuk menguranginya:
- Oleskan krim antigatal (pada bekas luka yang terlalu gatal).
- Gunakan kompres dingin pada bekas luka untuk mengurangi sensasi gatal.
- Basuh dengan lembut area bekas luka untuk menghilangkan sel-sel mati tambahan yang mungkin menyebabkan iritasi tambahan.
- Oleskan krim dan minyak pelembab yang mengandung Vitamin E. Melembabkan kulit dapat membantu mengurangi iritasi yang terjadi pada kulit kering.
- Pijat dan berikan tekanan kuat pada area yang gatal menggunakan losion dapat membantu mengurangi rasa gatal.
- Alihkan perhatian dari pikiran rasa gatal. Gangguan seperti olahraga ringan, permainan, atau aktivitas mungkin berhasil.
- Potong pendek kuku. Jika Bunda cenderung menggaruk diri saat tidur, memendekkan kuku dapat membantu mengurangi kerusakan pada kulit.
- Gunakan detergen cucian tanpa pewangi. Beberapa orang mengalami iritasi kulit akibat detergen beraroma. Hindari menggunakannya untuk mengurangi rasa gatal.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)