Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Bisakah Jalani Program Hamil Sekaligus Diet untuk Turunkan Berat Badan?

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Kamis, 11 Jul 2024 21:34 WIB

Diet Lebih Efektif dengan Pola Makan Tepat, Ini Rahasianya!
Bisakah Jalani Program Hamil Sekaligus Diet untuk Turunkan Berat Badan?/Foto: Getty Images/iStockphoto/Daria Kulkova
Daftar Isi
Jakarta -

Jika Bunda sedang mencoba untuk hamil, mungkin bertanya-tanya apakah aman untuk menjalani diet sambil menjalani program hamil.

Jawabannya adalah iya, selama Bunda mengikuti diet sehat dan seimbang serta tidak menjadi terlalu kurus. Yang terpenting adalah menjalani proses ini dengan perlahan dan memastikan tubuh mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan dari makanan yang bernutrisi dan bervariasi.

Diet sehat yang dimaksud adalah yang rendah lemak, tinggi protein, karbohidrat dari biji-bijian utuh, kalsium, serta buah dan sayur.

Berat badan ideal untuk program hamil

Langkah pertama yang perlu Bunda lakukan adalah menghitung indeks massa tubuh (BMI). BMI yang sehat berkisar antara 18,5 hingga 24,9. Jika BMI Bunda 25 atau lebih, menurunkan berat badan mungkin dapat membantu Bunda untuk lebih mudah hamil dan akan membantu Bunda menjalani kehamilan serta persalinan yang lebih sehat.

Bunda bahkan mungkin ingin menunda program hamil sampai mendekati berat badan ideal, demi memberikan awal terbaik bagi Si Kecil.

Namun, seperti dilansir dari Baby Center, perlu diingat bahwa BMI bukanlah pengukuran yang sempurna karena hanya membandingkan berat dan tinggi badan.

BMI tidak dapat menentukan berapa banyak dari berat badan Bunda yang berasal dari lemak, otot, atau tulang, serta tidak memperhitungkan usia atau jenis kelamin Bunda. Meskipun demikian, BMI masih merupakan cara yang paling sederhana untuk melihat berat badan seseorang dan tetap digunakan oleh bidan dan dokter.

Pengaruh berat badan terhadap kehamilan

Mencapai berat badan yang sehat sebelum hamil dapat mengurangi risiko komplikasi serius selama kehamilan, seperti:

  • Diabetes gestasional
  • Tekanan darah tinggi
  • Preeklamsia
  • Trombosis vena dalam
  • Persalinan prematur

Sayangnya, kelebihan berat badan juga dapat meningkatkan risiko keguguran. Jadi, ada banyak alasan bagus untuk mencapai berat badan yang sehat sebelum mencoba hamil.

Cara terbaik turunkan berat badan saat program hamil

Jika Bunda memutuskan untuk menurunkan berat badan, sebaiknya dilakukan secara perlahan. Para ahli merekomendasikan penurunan berat badan tidak lebih dari 0,5kg hingga 1kg per minggu, meskipun Bunda memiliki kelebihan berat badan yang signifikan. Penurunan berat badan yang cepat dapat menguras simpanan nutrisi dalam tubuh, yang bukan merupakan cara terbaik untuk memulai kehamilan.

Jika Bunda tidak perlu menurunkan berat badan, tetapi ingin memulai kebiasaan makan yang sehat, tidak ada kata terlambat untuk membuat perubahan pada pola makan. Mengonsumsi makanan yang bergizi dan bervariasi akan memberikan awal yang baik bagi kehamilan Bunda.

Diet sehat yang rendah lemak dan tinggi buah, sayur, serta karbohidrat dari biji-bijian utuh seperti nasi merah dan roti gandum utuh adalah pendekatan terbaik. Hindari diet yang tidak sehat yang merekomendasikan untuk menghindari atau hanya mengonsumsi kelompok makanan tertentu.

Buah, sayur, protein, karbohidrat dari biji-bijian, serta produk susu atau alternatif yang diperkaya kalsium semuanya penting untuk kesehatan pra-konsepsi dan kehamilan yang sehat. Batasi makanan olahan seperti makanan siap saji, dan jika Bunda mengonsumsi lemak, pilihlah lemak tidak jenuh yang sehat seperti minyak zaitun.

Pentingnya aktivitas fisik

Aktivitas fisik juga sangat penting untuk penurunan berat badan dan kesehatan secara keseluruhan. Bunda akan lebih mudah jika memasukkan olahraga ke dalam kegiatan sehari-hari.

Cobalah berjalan kaki ke tempat kerja atau menggunakan tangga daripada lift setiap kali memungkinkan. Setidaknya 150 menit olahraga moderat per minggu akan membuat perbedaan pada berat badan Bunda dan membantu Bunda merasa dan terlihat lebih baik.

Bunda mungkin ingin berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai program diet atau olahraga jenis baru. Dokter dapat memberikan saran dan bantuan, serta informasi tentang kelompok pendukung penurunan berat badan di sekitar Bunda. Menjadi bagian dari kelompok yang ramah dan mendukung dapat benar-benar membantu Bunda tetap termotivasi.

Jadi, Bunda, tidak ada salahnya untuk mulai menerapkan gaya hidup sehat saat sedang menjalani program hamil. Pastikan Bunda menjaga keseimbangan nutrisi, berolahraga secara teratur, dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan saran terbaik. Dengan begitu, Bunda dapat memberikan awal yang terbaik bagi kehamilan dan Si Kecil nantinya. Semangat, Bunda!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

 

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda