Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Apakah Tespek Garis 2 Sudah Pasti Tanda Positif Hamil? Ini Kata Dokter

ZAHARA ARRAHMA   |   HaiBunda

Senin, 24 Mar 2025 18:27 WIB

Cropped shot of a young woman taking a pregnancy test
Tespek Garis 2 Sudah Pasti Tanda Positif Hamil?/ Foto: Getty Images/katleho Seisa
Daftar Isi

Ketika ingin mengetahui kehamilan, ada banyak sekali alat yang bisa membantu Bunda mencari kebenarannya. Salah satu alat tes kehamilan yang dapat digunakan adalah tespek (test pack). Biasanya, alat ini akan menampilkan garis dua sebagai tanda positif kehamilan.

Alat tes kehamilan ini mudah sekali ditemukan di apotek terdekat. Selain itu, penggunaan tespek juga mudah diaplikasikan oleh para calon ibu. Hanya dengan pemeriksaan air seni atau urine, Bunda bisa dengan mudah mendapatkan hasil tes kehamilan yang tepercaya.

Ketika mencoba tes kehamilan dengan test pack akan ada indikator di ujung yang menyatakan hasil pemeriksaan. Tespek akan menunjukkan dua garis vertikal ketika urine Bunda terindikasi positif hamil.

Namun, apakah garis dua pada tespek dinilai benar-benar menandakan kehamilan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak jawaban dari dokter yang sudah Bubun rangkumkan berikut ini.

Apa itu tespek (test pack)?

Test pack merupakan alat tes yang ramai digunakan ketika ingin memastikan kehamilan. Alat ini mudah dicari dan digunakan oleh banyak perempuan untuk memeriksa kehadiran calon bayi.

Tespek adalah alat deteksi kehamilan yang memanfaatkan air seni atau urine sebagai sampel pemeriksaannya. Banyak orang menyarankan alat ini jika ingin mengecek kehamilan yang mudah secara mandiri, Bunda.

Melansir dari laman WebMD, tespek bekerja dengan cara mendeteksi kadar hormon human chorionic gonadotropin (hCG) dalam urine maupun darah. Semakin bertambah usia kehamilan, semakin besar kadar hormon hCG yang terdeteksi.

Hormon hCG sendiri adalah hormon yang dikenal sebagai hormon kehamilan. Hormon ini akan diproduksi secara masif oleh sel plasenta. Dengan begitu, embrio dalam rahim bisa mendapatkan asupan nutrisi yang cukup.

Jenis Test Pack

Tespek memiliki jenis yang bervariasi dan tentunya cara penggunaan yang berbeda-beda. Di lingkup ibu hamil, umumnya ada tiga jenis test pack yang ramai dipilih ketika mengecek kehamilan, yakni:

1. Test Pack Strip

Tespek strip merupakan jenis test pack yang paling umum digunakan. Alat uji kehamilan ini berbentuk strip tipis berwarna putih.

Test pack strip merupakan alat berbahan plastik. Cara kerja tespek ini adalah dengan mencelupkan ujung strip ke dalam urine.

2. Pregnancy Cassette Test

Jenis test pack satu ini memiliki bentuk yang berbeda dari sebelumnya. Namun, keduanya sama-sama berbahan plastik warna putih.

Selain itu, cara mengecek dengan pregnancy cassette test juga cukup lain dengan yang strip. Bunda perlu meneteskan urine ke dalam wadah tetesan yang disediakan pada alat tersebut.

3. Test Pack Digital

Cara kerja dari test pack digital sama seperti jenis strip. Yang berbeda dari keduanya adalah alat ini lebih modern, yakni perihal hasil tes kehamilan.

Tespek ini memiliki layar digital yang menunjukkan keterangan kata “hamil” atau “tidak hamil”. Bukan lagi dengan visual garis vertikal sebagai hasil uji kehamilannya, Bunda.

Cara menggunakan tespek (Test Pack) yang benar

Dari ketiga jenis tespek yang disebutkan sebelumnya, tentu masing-masing alat uji kehamilan tersebut memiliki cara penggunaan yang berbeda. Berikut cara pemakaian dari masing-masing jenis test pack yang benar:

1. Test pack strip

Berikut cara menggunakan test pack strip yang memungkinkan keakuratan hasil uji kehamilan:

  • Masukkan urine ke dalam wadah dengan volume sesuai garis di batas strip test pack
  • Celupkan strip tespek ke dalam wadah urine
  • Tunggu sekitar 5-20 detik, kemudian angkat dan letakkan tespek strip di permukaan yang kering
  • Tunggu hingga hasil garis di ujung tespek terlihat

2. Pregnancy cassette test

Pregnancy cassette test menggunakan kombinasi antibodi hCG monoklonal untuk mendeteksi tingkatan kadar hormon tersebut secara selektif. Penggunaan tespek ini cukup berbeda dengan beberapa jenis lainnya.

  • Kumpulkan urine ke dalam wadah yang bersih dan kering
  • Keluarkan kaset uji dari kantong foil
  • Genggam penetes secara vertikal dan pindahkan tiga tetes penuh urine ke wadah uji
  • Nyalakan pengatur waktu yang tersedia. Hindari juga munculnya gelembung udara di dalam wadah spesimen tersebut
  • Saat tes mulai dilakukan, Bunda akan menyaksikan aliran cerah bergerak menelusuri garis uji (T) dan garis kontrol (C) pada kaset uji. 
  • Baca hasil tes dalam 3 menit setelahnya. 
  • Jika tidak muncul garis berwarna, tunggu kembali sekitar satu menit lebih lama.

3. Test pack digital

Cara menggunakan test pack digital hampir sama dengan tespek strip, yakni sebagai berikut:

  • Buka kemasan di ujung test pack
  • Kumpulkan air seni atau urine dalam satu wadah bersih
  • Celupkan gagang tespek digital ke dalam wadah
  • Segera tutup ujung test pack yang sudah basah dengan urine
  • Tunggu beberapa menit hingga hasilnya muncul

Cara membaca hasil test pack yang benar

Selepas menggunakan test pack, tentu Bunda perlu membaca indikator hasil yang tertera di alat uji kehamilan ini. Berikut adalah cara membaca hasil tespek yang benar sesuai jenis-jenisnya.

1. Test pack strip

Test pack berbentuk strip ini akan menunjukkan tanda garis sebagai hasil uji kehamilannya. Hasil tespek ini berupa satu atau dua garis pada ujung strip.

Satu garis artinya negatif atau Bunda sedang tidak mengandung. Di sisi lain, dua garis artinya Bunda positif sedang hamil.

2. Pregnancy cassette test

Alat uji kehamilan ini akan menampilkan hasil berupa dua garis berbeda warna sebagai hasil pengecekannya. Satu garis berwarna harus berada di area garis kontrol (C) dan garis lainnya berada di area garis uji (T).

Jika satu garis di antara keduanya muncul lebih terang dan tebal, Bunda kemungkinan positif mengandung. Sedangkan, jika hanya muncul garis di area kontrol (C) dan tidak ada garis di area uji (T) artinya Bunda sedang tidak hamil.

3. Test pack digital

Meskipun cara penggunaannya sama dengan tespek strip, tespek digital memiliki tanda hasil yang berbeda. Tespek ini akan menunjukkan hasil tes dalam bentuk kata-kata.

Beberapa merek akan menunjukkan ‘Yes’ atau ‘No’ di ujung alat selepas digunakan. Sementara itu, ada juga merek yang hasil tesnya berupa tulisan ‘pregnant’ (hamil) atau ‘not pregnant’ (tidak hamil). Bahkan ada juga tespek digital yang lebih canggih, di mana alat tersebut bisa memperkirakan usia kehamilan Bunda.

Apakah tespek garis 2 sudah pasti tanda positif hamil?

Menguji kehamilan dengan tespek adalah satu cara tes yang mudah dilakukan. Alat ini umumnya akan menampilkan garis dua sebagai tanda positif Bunda sedang mengandung.

Diungkap dr. Boy Abidin, Sp. OG(K) beberapa waktu lalu, tanda garis dua pada test pack akan muncul bila hormon hCG terindikasi mengalami peningkatan jumlah. 

Meskipun begitu, hasil dua garis pada tespek belum tentu positif menandakan kehamilan. Hal ini berkaitan dengan sensitivitas alat test pack yang berbeda-beda.

“Hasil keakuratan tespek hanya terjadi di lima menit awal penggunaan. Biasanya setelah itu, hasil sudah tidak bisa dibaca lagi atau tidak akurat. Jadi bisa saja awalnya satu garis, lalu lima menit kemudian atau sore harinya jadi dua garis, atau samar,” jelas Boy.

Tingkat sensitivitas yang berbeda-beda di tiap test pack cukup membuat bingung para calon ibu hamil. Oleh karena itu, hasil garis dua pada tespek tidak bisa mutlak dijadikan kepastian Bunda sedang hamil, ya.

Faktor yang memengaruhi tingkat akurasi tespek (Test Pack)

Dalam laman Cleveland Clinic, penggunaan test pack diklaim memiliki tingkat akurasi sebesar 99 persen bila dilakukan dengan benar. Meskipun begitu, ada beberapa hal yang bisa memengaruhi tingkat akurasi tespek berkurang.

Mengutip dari laman yang sama, berikut ini adalah beberapa faktor yang bisa mengurangi keakuratan tespek:

  • Kesalahan dalam mengikuti instruksi penggunaan alat test pack
  • Kecepatan proses implantasi
  • Tingkat sensitivitas test pack yang kurang akurat
  • Waktu penggunaan test pack yang terlalu cepat

Penyebab test pack positif palsu

Di antara banyaknya tingkat kepercayaan dari akurasi tespek, ada juga beberapa kejadian yang menyebabkan tespek memberikan hasil positif yang palsu. Hal ini umum terjadi karena beberapa penyebab, termasuk pada kesalahan penggunaan dan kondisi medis dalam tubuh.

Berikut enam hal yang sering menyebabkan test pack menghasilkan tanda positif yang palsu menurut Medical News Today dan Healthline:

1. Penggunaan test pack yang salah

Seringkali cara menggunakan test pack dilakukan tidak sesuai instruksi. Alhasil, test pack akan memberikan hasil positif yang palsu. 

Berikut adalah beberapa contoh kesalahan yang umum terjadi ketika menggunakan tespek:

  • Mencelupkan tespek terlalu lama atau terlalu sebentar ke dalam urine
  • Menggunakan tespek yang sudah digunakan sebelumnya
  • Menggunakan tespek sudah kedaluwarsa

Selain itu, waktu penggunaan tespek juga bisa mengakibatkan hasil yang keliru. Ada baiknya, gunakan test pack ketika di pagi hari, di mana urine belum tercampur dengan kandungan dari makanan yang dikonsumsi.

2. Baru saja mengalami keguguran

Ketika keguguran terjadi, hormon hCG masih berada di dalam urine. Oleh karenanya, tespek tetap akan mendeteksi keberadaan hormon ini meskipun kehidupan janin sudah tidak ada.

3. Kehamilan kimia

Kehamilan kimia adalah sebutan untuk peristiwa keguguran di saat janin berusia kurang dari lima minggu. Kehamilan jenis ini akan memberikan sinyal positif mengandung meskipun janin sudah tidak berkembang.

4. Kehamilan ektopik

Kehamilan ektopik merupakan kondisi ketika terjadi pembuahan sel telur di luar rongga rahim, umumnya di saluran tuba falopi. Kondisi ini termasuk keadaan media yang darurat dan bisa membahayakan bumil.

Kehamilan ektopik juga akan memberikan sinyal positif pada test pack. Hal ini dikarenakan embrio yang tetap memproduksi hormon hCG meskipun tertanam di area yang tidak seharusnya.

5. Pengaruh obat-obatan

Konsumsi obat-obatan seperti obat kesuburan, antidepresan, hingga antikonvulsan juga bisa menghasilkan test pack positif yang palsu. Hal ini disebabkan kandungan hormon hCG yang terdapat di dalam obat tersebut. Mengonsumsi jenis obat-obat itu akan membuat hormon hCG yang dibawanya bertahan dalam tubuh sekitar dua minggu.

6. Kondisi medis

Penyebab satu ini jarang sekali ditemukan, tetapi bisa saja terjadi. Kondisi medis seperti penyakit ginjal atau infeksi saluran kemih bisa meningkatkan jumlah hormon hCG. Alhasil, test pack akan mendeteksi sinyal positif hamil yang palsu.

Arti hasil tespek (Test Pack) 2 garis tebal berjauhan

Hasil test pack memang seringkali membuat bingung penggunanya. Salah satu contohnya adalah kemunculan garis dua tebal tapi dengan jarak berjauhan. 

Apabila Bunda mengalami kejadian seperti ini, tak perlu bingung lagi, ya. Jika dua garis yang berjauhan ini muncul dan keduanya adalah garis penanda di tespek, maka artinya Bunda kemungkinan besar sedang hamil.

First Response menyebutkan potensi seorang ibu hamil ketika mengecek menggunakan test pack adalah kemunculan dua garis pada area indikator garis. Termasuk pada dua garis tebal yang berjarak sekalipun.

Arti hasil tespek (test pack) garis samar

Ketika Bunda mencoba mengecek kehamilan menggunakan tespek dan mendapatkan hasil garis samar, lantas apakah arti dari tanda garis tersebut?

Nah, hasil dua garis samar pada test pack terjadi karena waktu pemeriksaan yang terlalu cepat. Kadar hormon hCG yang terdeteksi masih dalam jumlah yang belum cukup untuk menyatakan kehamilan.

Melansir dari laman Clearblue, ketebalan garis di tespek sangat bergantung dengan kadar hormon hCG di dalam urine. Dengan begitu, alasan paling kuat atas garis samar di test pack disebabkan oleh umur kehamilan yang masih terlalu dini.

Untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat, Bunda bisa melakukan uji tespek di waktu selanjutnya. Bila di minggu selanjutnya hasil garis dua di tespek menjadi lebih tebal, kemungkinan besar Bunda positif mengandung bayi.

Demikian penjelasan terkait tespek dua garis yang tidak selalu menandakan positif kehamilan, Bunda. Untuk mendapatkan hasil yang tepat, Bunda perlu memperhatikan instruksi penggunaan test pack yang tepat dan pemeriksaan dengan dokter kandungan, ya.

Hasil Tespek Positif Hamil, Kapan Periksa ke Dokter?

Setelah mendapati hasil tespek positif, Bunda sebaiknya segera periksa ke dokter. Dilansir dari The Bump, kunjungan prenatal pertama ke dokter biasanya dilakukan sekitar minggu kedelapan kehamilan.

Hal yang sama juga dijelaskan oleh Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi, Katherine Lessman, MD. Menurutnya, waktu yang paling umum untuk melakukan pemeriksaan pertama adalah sekitar delapan minggu kehamilan atau sekitar satu bulan setelah periode menstruasi pertama terlewat dan hasil tes kehamilan positif.

"Meskipun demikian, banyak ibu hamil yang perlu diperiksa lebih awal dari itu. Misalnya, ibu dengan diabetes, tekanan darah tinggi, riwayat kehamilan ektopik, yang sedang mengonsumsi obat-obatan, dan yang mengalami perdarahan atau nyeri," ujar Lessman, dikutip dari laman Nebraska Medicine.

Pada kunjungan prenatal pertama, selain melakukan pemeriksaan fisik ibu hamil, Dokter juga akan melakukan pemeriksaan darah dan mendiskusikan pilihan pengujian genetik.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda