HaiBunda

KEHAMILAN

Kapan Bunda Boleh Membungkuk Pasca Operasi Caesar? Simak Kata Dokter

Melly Febrida   |   HaiBunda

Selasa, 03 Sep 2024 17:05 WIB
Kapan Bunda Boleh Membungkuk Pasca Operasi Caesar?/Foto: Getty Images/BbenPhotographer
Jakarta -

Kapan Bunda boleh membungkuk pasca operasi caesar? Ibu yang baru menjalani operasi caesar membutuhkan waktu untuk pemulihan. Bahkan di awal-awal Bunda mungkin butuh perjuangan untuk bangun dari kasur.

Usai operasi caesar, Bunda mungkin merasa tubuh sedikit misterius. Salah satu pertanyaan yang muncul, bolehkah bisa membungkuk dan kapan? Bunda sebenarnya boleh membungkuk tapi tidak bisa langsung.

Ibu baru membutuhkan waktu untuk pulih dari operasi. Karena sayatan di perut hingga rahim membutuhkan waktu untuk sembuh.


Alasan menghindari membungkuk usai operasi caesar

Operasi caesar (c-section) merupakan proses bedah yang cukup besar untuk mengeluarkan bayi melalui sayatan di perut dan rahim. Bunda membutuhkan waktu untuk pemulihan, terutama di aera sayatan. 

Tiap orang juga memiliki masa pemulihan yang berbeda-beda, tapi umumnya membutuhkan waktu sekitar 6-8 minggu untuk pemulihan fisik. 

Ada banyak hal kecil yang mungkin Bunda anggap biasa namun bisa menjadi masalah pasca persalinan, dan bahkan lebih lagi jika menjalani operasi caesar.  Misalnya saja bisa membungkuk. Jika Bunda menjatuhkan sesuatu di lantai dan bertanya-tanya kapan bisa mulai membungkuk setelah operasi caesar, bersiaplah untuk menunggu beberapa saat.

"Selama beberapa hari pertama, bahkan mungkin beberapa minggu, pasca persalinan, membungkuk setelah operasi caesar sama sekali tidak memungkinkan karena rasa sakitnya," kata Dr. Cheruba Prabakar, M.D., seorang dokter kandungan dan ginekologi bersertifikat dilansir Romper.

Jika Bunda memaksakan diri membungkuk setelah operasi caesar, dikhawatirkan dapat membuat jahitan robek dan mulai berdarah melalui sayatan.

Bunda perlu memperhatikan perubahan di lokasi sayatan seperti pendarahan, keluarnya cairan, atau nyeri hebat. Carilah pertolongan medis yang tepat jika Bunda mengalami ketidaknyamanan setelah operasi caesar.

Kapan Bunda bisa mulai membungkuk?

Membungkuk setelah operasi caesar bukanlah sesuatu yang dapat Bunda lakukan secara otomatis. Dan itu bisa jadi sulit, terutama jika Bunda memiliki bayi baru lahir yang akan terus-menerus keluar masuk tempat tidur bayi. Jadi, pastikan untuk meminta bantuan teman dan keluarga selama beberapa hari dan minggu pertama setelah operasi.

Bunda perlu melakukannya dengan santai dan tidak terburu-buru, meskipun merasa baik-baik saja. Sebagian besar dokter menyarankan waktu pemulihan 4 hingga 6 minggu setelah operasi Caesar. Ibu baru disarankan untuk beristirahat dan menyerahkan pekerjaan rumah tangga kepada orang lain selama masa ini.

Dilansir Mylofamily, Bunda tidak boleh membungkuk untuk mengambil barang dari lantai selama 6 minggu pertama usai menjalani operasi caesar. Hal ini karena saat membungkuk dapat memberikan banyak tekanan pada sayatan perut. 

Jahitan dapat robek, dan Bunda juga mungkin merasakan banyak nyeri. Ingatlah untuk membungkuk dengan lutut daripada pinggang jika memang harus.

Bunda seharusnya dapat membungkuk dengan aman setelah operasi caesar. Namun, ada tanda-tanda bahwa ada sesuatu yang memerlukan perhatian medis. 

“Jika Anda merasakan banyak nyeri, merasa pusing, atau mengalami pendarahan melalui perban, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter,” kata Prabakar. 

Jika tuntutan hidup memaksa ibu baru untuk membungkuk, nyeri yang terus-menerus pada sayatan akan menjadi penyebab kekhawatiran. Tanda-tanda lain yang mungkin menunjukkan adanya masalah adalah keluarnya cairan dari sayatan, dan kulit yang terlihat terpisah.

Tips membungkuk dengan aman usai caesar

Dalam beberapa situasi, ibu yang baru menjalani operasi caesar tidak dapat menghindari membungkuk selama 4 hingga 6 minggu sesuai anjuran. Hal ini terjadi ketika ibu tidak memiliki sistem pendukung yang baik untuk perawatan pasca persalinan.

Bunda dapat mengikuti kiat-kiat berikut saat perlu membungkuk.

1. Tekuk lutut

Hindari membungkuk dari pinggang jika Bunda perlu mengambil sesuatu dari lantai. Sebaliknya, tekuk lutut dan jongkok perlahan. Posisi ini akan membantu Bunda menghindari tekanan pada perut. 

Saat bangkit kembali, gunakan lengan dan dapatkan dukungan dari sesuatu yang stabil. Ingatlah untuk turun dan kembali berdiri sepelan mungkin.

2. Minta bantuan orang lain

Panggil teman dan keluarga untuk membantu pekerjaan harian Bunda. Jika Bunda memiliki anak yang lebih besar, mintalah mereka untuk membantu di sekitar rumah.

3. Gunakan alat penjepit

Beli dan gunakan setiap kali Bunda perlu meraih atau mengambil sesuatu dari lantai.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Tips untuk Mempercepat Kontraksi Asli, Persalinan Jadi Lancar Bun

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Kehidupan Marissa Nasution & Keluarga Tinggal di Singapura, Kini Sibuk Jadi Psikolog

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Artis yang Suka Ajak Anak Motoran, Andrew White buat Antar Jemput Sekolah

Parenting Annisa Karnesyia

Mertua dan Ibu Kandung: Siapa yang Lebih Sering Jadi Sumber Konflik Rumah Tangga?

Mom's Life Amira Salsabila

Bikin Netizen Iri, Angga Yunanda Tetap Rajin Unggah Momen Mesra Bersama Shenina Cinnamon

Mom's Life Amira Salsabila

10 Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah saat Berhubungan Intim dan Cara Mengatasinya

Kehamilan Amrikh Palupi

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bikin Netizen Iri, Angga Yunanda Tetap Rajin Unggah Momen Mesra Bersama Shenina Cinnamon

Mertua dan Ibu Kandung: Siapa yang Lebih Sering Jadi Sumber Konflik Rumah Tangga?

5 Potret Artis yang Suka Ajak Anak Motoran, Andrew White buat Antar Jemput Sekolah

10 Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah saat Berhubungan Intim dan Cara Mengatasinya

5 Potret Kehidupan Marissa Nasution & Keluarga Tinggal di Singapura, Kini Sibuk Jadi Psikolog

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK