Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

4 Produk untuk Merawat Luka Sayatan Operasi Caesar agar Cepat Sembuh

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Kamis, 10 Sep 2020 16:55 WIB

Mother holding her newborn baby in hospital bed
4 produk untuk menyembuhkan luka operasi caesar/ Foto: iStock
Jakarta -

Bagi Bunda yang melewati persalinan dengan jalan operasi caesar, tentu akan meninggalkan luka sayatan. Dengan panjang sayatan sekitra 15 cm, bekas luka yang terbentuk itu pun perlu dirawat dengan baik agar tidak lekas pulih seperti semula.

Bekas luka operasi caesar sebenarnya tidaklah besar. Sebagian besar kepala bayi masuk melalui sayatan kulit berukuran 10-15 cm, yang dibuat secara horizontal tepat di atas garis rambut kemaluan.

Karena biasanya dibuat di atas garis rambut kemaluan, Bunda mungkin tidak akan melihat bekas luka operasi caesar ini. Hanya akan terlihat merah atau merah muda setelah beberapa bulan dan kemudian memudar menjadi garis pucat, datar, dan tipis.

"Kami biasanya membuat sayatan serendah mungkin dan masuk ke garis rambut kemaluan sehingga tidak terlihat saat mengenakan bikini atau pakaian pendek," kata Leena Nathan, MD, seorang obgyn di UCLA Health di Westlake Village, California, dikutip dari Parents.

Dalam proses perawatan usai persalinan caesar, dokter akan mengeluarkan staples dari sayatan. Jika Bunda memiliki jahitan, biasanya benangnya akan larut dengan sendirinya. Sedangkan bekas luka sayatan caesar akan ditutup dengan produk seperti pita kertas atau steri-strips. Ini pun akan lepas dengan sendirinya dalam waktu sekira satu minggu.

Meski demikian, jangan bermain-main dengan luka caesar sebelum sembuh. Biarkan pita kertas menjaga luka tetap tertutup dan bersih.

Selama dua minggu pertama, saat luka masih segar, biasanya dokter akan menginstruksikan untuk tidak mengangkat apa pun yang lebih berat dari bayi, agar tidak mengganggu proses penyembuhan.

Pada waktu ini, Bunda juga bisa mandi dengan bebas menggunakan sabun lembut selama tidak menggosok area luka sayatan caesar. Tidak masalah jika sayatan yang tertutup steri-strips dibasahi, tetapi Bunda harus menghindari merendam bekas luka di bak mandi atau kolam renang pada hari-hari awal.

Pada tahapan ini, bekas luka kemungkinan besar akan bengkak, dan area di sekitarnya akan menjadi merah muda. Barulah sekitar enam minggu setelahnya, bekas luka operasi caesar akan sembuh.

Bekas luka memang sedianya akan memudar seiring waktu, tetapi tidak pernah hilang sepenuhnya. Jika bekas luka operasi caesar mengganggu, Bunda dapat menggunakan beberapa pengobatan rumahan secara sederhana untuk menyamarkannya.

Melansir Healthgrades, beberapa produk berikut dapat Bunda gunakan ya:

1. Petroleum jelly

Untuk menjaga agar sayatan tetap lembab dan tertutup, gunakan krim ini untuk membantu mengurangi jaringan parut setelah operasi caesar. Untuk membuatnya maksimal, penting untuk mengoleskan krim ini pada bekas luka, dan tetap menutupinya untuk membantu menjaga bekas luka tetap rata.

2. Gel silikon

Menempatkan selembar gel silikon di atas lokasi sayatan juga efektif. Lembaran lengket dan bening ini membantu menjaga bekas luka tetap lembab dan tertutup. Ini akan menyebabkan bekas luka tetap lembut, lebih tipis, dan tidak terlalu merah.

3. Vitamin E atau ekstrak bawang

Vitamin E atau ekstrak bawang merah dapat membantu mengurangi bekas luka. Penelitian menunjukkan bahwa zat ini dapat mengurangi atau mencegah timbulkan bekas luka dengan menghalagi pertumbuhan jaringan parut.

4. Madu

Madu dapat mengurangi peradangan kulit. Menurut peneliti, madu tampaknya membantu pembentukan jaringan baru. Ini juga dapat mengurangi jaringan parut atau mencegah timbulnya bekas luka.

Semoga membantu ya, Bunda.

Bunda, simak yuk cerita Chikita Meidi yang melahirkan caesar atas permintaan suami dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda