HaiBunda

KEHAMILAN

Anjuran Dokter Mengenai Waktu Minum Vitamin & Susu bagi Ibu Hamil yang Puasa Ramadhan

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 16 Feb 2025 14:00 WIB
Ilustrasi Ibu Hamil Puasa/ Foto: Getty Images/iStockphoto/ferlistockphoto
Jakarta -

Bunda yang sedang hamil dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan ya. Sebelum memutuskan puasa, Bunda sebaiknya kontrol ke dokter untuk memastikan kondisi tubuh dan janin sehat.

Selama berpuasa, ibu hamil dapat memenuhi asupan nutrisi dari makanan yang dikonsumsi di waktu sahur dan berbuka. Selain itu, Bunda juga dapat mengonsumsi susu dan suplemen yang telah diresepkan oleh dokter.

Menurut Dokter Spesialis Kandungan dari RS Bunda, dr. Reino Rambey, Sp.OG., suplemen biasanya diberikan oleh dokter ke ibu hamil untuk mengoptimalkan kerja tubuh yang melambat karena pengaruh hormon kehamilan. Jenis suplemen yang diberikan mengandung vitamin dan mineral.


"Kerja lambung dan usus akan melambat karena hormon kehamilan, makanya diberikan tambahan vitamin dan mineral. Tapi, tetap yang utama adalah makan benar," kata Reino, dalam Live Instagram HaiBunda x RS Bunda, belum lama ini.

Pemberian suplemen selama hamil pada dasarnya dapat memenuhi nutrisi yang tidak dapat tercukupi dari makanan sehari-hari. Setiap nutrisi ini juga dapat berguna untuk memberikan energi yang dibutuhkan selama ibu hamil berpuasa.

"Seperti otot yang memerlukan kalsium dan magnesium. Mungkin kalau didapat dari makanan tidak akan sempurna, jadi ditambah dari luar untuk menjadi sempurna. Kalsium dan magnesium bisa menambah kekuatan otot, jadi enggak gampang lemas," ujar Reino.

Bunda dapat mengonsumsi suplemen mengandung vitamin dan mineral di waktu sahur agar tidak lemas saat puasa. Dosis suplemen harus sesuai dengan rekomendasi dokter atau kebutuhan selama hamil.

"Kalau vitamin kapan saja bisa diminum tidak ada masalah, tapi lebih baik diminum pagi (sahur) kalau sedang puasa. Itu bisa menjadi sumber kelengkapan untuk melakukan aktivitas, jadi tidak mudah lemas dan sebagainya," ungkap Reino.

Seperti halnya vitamin, Bunda juga dapat minum susu selama bulan puasa. Menurut Reino, susu mengandung nutrisi yang mudah diserap tubuh.

Meski begitu, konsumsi susu sebaiknya juga dikonsultasikan dulu ke dokter ya. Bila kebutuhan nutrisi sudah tercukupi, Bunda tak perlu lagi minum susu.

"Minum susu boleh saja, malah sangat dianjurkan. Secara penelitian, susu mengandung protein dan kalsium yang mudah diserap," kata Reino.

"Tapi kalau enggak minum juga boleh, jadi tergantung kebutuhan. Kalau bisa memenuhi kebutuhan ya enggak apa-apa, hanya kalau kurang ya tambah susu," sambungnya.

Reino tidak melarang ibu hamil minum susu. Tapi, pilihan susunya yang aman atau tidak mengandung gula buatan seperti yang ada di kemasan UHT.

Ibu Hamil Puasa/ Foto: Getty Images/iStockphoto/airdone

Pola makan ibu hamil saat puasa

Selama puasa, Bunda dapat membagi pola makan 2:2. Pola makan ini berarti dua makan besar dan dua makan kecil yang terbagi menjadi empat waktu makan.

"Tips pertama adalah membagi pola makan 2:2, dua makan besar dan dua makan kecil. Jadi, makan besar ketika sahur dan setengah jam setelah salat Magrib atau Isya (setelah waktu berbuka). Kemudian, dua makan kecil saat sahur dan tepat setelah berbuka puasa," ungkap Reino.

"Jadi jangan langsung banyak setelah buka puasa. Lebih baik makan yang sifatnya mengandung sedikit gula, misalnya makan kurma atau buah. Nah, sekitar 45 menit kemudian atau habis Isya itu bisa makan besar yang lengkap mengandung nutrisi," sambungnya.

Secara khusus, Reino menyarankan ibu hamil yang ingin puasa untuk memenuhi asupan serat dan protein. Sumber serat bisa didapatkan dari sayuran hijau yang juga kaya antioksidan. Sedangkan sumber protein bisa diperoleh dari daging sapi, ikan, dan putih telur.

"Tentu bukan hanya makan itu saja, tapi makan yang gizinya lengkap, seperti buah-buahan, daging ayam, dan kacang-kacangan. Tapi yang perlu diingat adalah tidak boleh meninggalkan sayuran, daging merah, ikan-ikanan, dan telur.

"Karbohidrat memang sumber tenaga tapi cepat hilang. Sementara itu, protein adalah sumber pembangun dan sumber tenaga yang dapat disimpan lama. Ibu hamil disarankan konsumsi lebih tinggi protein dan serat," kata Reino.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/rap)

Simak video di bawah ini, Bun:

Catat Bun, Ini 6 Makanan yang Baik Dikonsumsi untuk Bumil Saat Sahur dan Buka Puasa

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Nama Muhammad Jadi Nama Bayi Terpopuler di Inggris, Tren Melonjak di Seluruh Eropa

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Penyebab ASI Masih Keluar Meski Sudah Berhenti Menyusui

Menyusui Ajeng Pratiwi & Sutan Muhammad Aqil

8 Warna Dompet yang Bagus Menurut Feng Shui

Mom's Life Amira Salsabila

7 Alasan Kenapa Bayi Sering Menggosok Mata, Bunda Perlu Tahu

Parenting Asri Ediyati

Penyebab Ibu Menyusui Alami De Quervain Syndrome, Nyeri Pergelangan Tangan Saat Gendong Bayi

Menyusui dr. Kadek Ayu Candra Dewi, SpOT K

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Ngidam Aurelie Moeramans, Gangguin Suami Tengah Malam hingga Minta Daging Kambing

JPPI Desak Penghentian Program MBG karena Banyak Kasus Keracunan, Ini Tanggapan DPR

Nama Muhammad Jadi Nama Bayi Terpopuler di Inggris, Tren Melonjak di Seluruh Eropa

Penyebab ASI Masih Keluar Meski Sudah Berhenti Menyusui

Potret Keakraban Fattah Syach bersama Sang Paman Duta Sheila on 7

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK