Chia seed merupakan biji hitam kecil yang berasal dari tanaman chua (Salvia hispanica). Chia seed atau biji chia dianggap sebagai salah satu makanan yang memiliki segudang manfaat bagi kesehatan, Bunda.

Lantas, amankah ibu hamil makan chia seed? Benarkah konsumsi chia seed selama hamil sangat dianjurkan karena bisa menunjang kesehatan?

Kandungan nutrisi di chia seed

Meski ukurannya kecil, chia seed mengandung banyak nutrisi atau sering dikenal sebagai superfood. Biji chia kaya akan serat, protein, asam lemak omega-3, dan berbagai mikronutrien. Kandungan antioksidan di chia seed kerap menjadi sorotan karena mampu menangkal radikal bebas penyebab sakit, Bunda.

"Chia seed juga merupakan sumber antioksidan yang sangat baik. Antioksidan bermanfaat bagi kesehatan dengan menetralkan molekul reaktif yang dikenal sebagai radikal bebas, yang dapat merusak senyawa sel bila menumpuk di dalam tubuh," kata ahli diet Amy Richter, RD, dikutip dari Healthline.

"Antioksidan spesifik dalam chia seed meliputi asam klorogenat, asam kafeat, mirisetin, quercetin, dan kaempferol. Semua ini mungkin memiliki efek perlindungan pada jantung dan hati, serta sifat antikanker."

Secara detail, berikut manfaat kandungan nutrisi di chia seed untuk ibu hamil:

• Asam lemak omega-3 (ALA) untuk perkembangan otak dan mata janin.
• Kalsium dan magnesium untuk memperkuat tulang dan mengurangi kram otot, serta rasa tidak nyaman yang umum terjadi selama kehamilan.
• Zat besi dan vitamin V untuk produksi sel darah merah dan mencegah kelelahan.
• Serat larut dan tidak larut untuk melancarkan sistem pencernaan, mengatasi sembelit, dan meningkatkan mikroflora usus yang baik.

Ibu hamil makan chia seed

Chia seed boleh dikonsumsi selama hamil. Namun, Bunda sebaiknya tidak mengonsumsi secara berlebihan atau secukupnya saja.

Perlu diketahui, sampai saat ini belum ada penelitian yang membahas pengaruh chia seed pada ibu hamil. Oleh karena itu, Bunda sebaiknya konsultasi dulu ke dokter sebelum mengonsumsi biji chia selama hamil ya.

"Ada mitos bahwa chia seed sepenuhnya aman dan direkomendasikan untuk semua ibu hamil. Faktanya, meski chia seed kaya akan nutrisi seperti asam lemak omega-3, serat, dan zat besi yang mendukung kesehatan, saat ini belum ada bukti ilmiah yang kuat untuk mengkategorikannya aman atau tidak aman bagi ibu hamil," ujar Direktur Departemen Obstetri & Ginekologi di Cloudnine Group of Hospitals, Dr. Chetna Jain, kepada Health Shots.

"Itu berarti bahwa meski chia seed mungkin menawarkan manfaat kesehatan, penelitian spesifik tentang dampaknya selama kehamilan masih terbatas," sambungnya.

Cara aman mengonsumsi chia seed selama kehamilan

Chia seed tidak boleh dikonsumsi langsung ya, Bunda. Berikut cara aman mengonsumsi chia seed selama hamil menurut ahli gizi:

• Mulailah dengan jumlah kecil atau sedikit, yakni sekitar 1 sendok teh (sdt).
• Rendam chia seed dalam air matang untuk mencegah gangguan pencernaan.
• Konsumsi chia seed dengan banyak air (tetap terhidrasi) untuk membantu pencernaan.

Bagi kebanyakan ibu hamil, mengonsumsi sekitar 10 gram chia seed yang direndam per hari dianggap aman dan bermanfaat. Mengonsumsi terlalu banyak tidak dianjurkan karena serat dan omega-3 berlebihan dapat menyebabkan efek samping ringan, seperti perut kembung atau peningkatan risiko perdarahan.

Resep chia seed untuk ibu hamil

Berikut beberapa resep chia seed yang mudah dibuat dan disarankan oleh ahli gizi:

1. Campurkan chia seed yang telah direndam dengan susu hangat dan madu untuk camilan malam.
2. Campurkan chia seed ke dalam yogurt atau tambahkan ke oat dan biarkan semalaman di dalam kulkas. Menu chia seed dapat disantap keesokan harinya untuk sarapan.
3. Campurkan chia seed ke dalam smoothies buah.
4. Chia seed juga dapat ditambahkan ke dalam bubur atau resep makanan panggang.

Demikian serba-serbi chia seed untuk ibu hamil. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!