KEHAMILAN
Hindari Drama, Ibu Hamil Ini Putuskan Tak Beri Tahu Sang Bunda Tanggal Persalinannya
Amrikh Palupi | HaiBunda
Jumat, 01 Aug 2025 18:00 WIBMenjelang persalinan, sebagian besar calon ibu biasanya mendapat dukungan penuh dari keluarga terdekat. Namun, hal berbeda dirasakan oleh seorang perempuan hamil yang justru merahasiakan tanggal kelahiran bayinya dari keluarganya sendiri, termasuk dari sang ibu. Simak yuk Bunda kisah dari perempuan tak beritahu ibunda persalinan berikut.
Kisah ini menjadi perbincangan di platform Reddit, setelah sang perempuan membagikan curahan hatinya mengenai dinamika hubungan dengan keluarganya. Perempuan tak beritahu ibunda persalinan ini mengungkapkan bahwa meskipun ia menyayangi kedua orang tuanya, tapi ia mengaku mengalami sejumlah kekecewaan karena pelanggaran batas privasi oleh mereka.
Perempuan tersebut menjelaskan bahwa kedua orang tuanya pernah membocorkan informasi pribadi terkait konflik dengan saudara-saudaranya. "Bukan hanya soal kehamilan, tapi juga masalah-masalah lain yang pernah aku hadapi,” kata perempuan hamil itu dikutip dari laman People.
Puncaknya yang membuat perempuan ini semakin kesal saat salah satu saudaranya beberapa kali datang secara tiba-tiba ke rumahnya, membawa serta orang tua mereka, tanpa pemberitahuan sebelumnya.
"Salah satu saudara saya, meskipun kami sedang bersitegang, berkali-kali datang tanpa pemberitahuan bersama orang tua yang tinggal di dekat sini dan bertindak seolah tidak terjadi apa-apa, padahal saya merasa tidak nyaman dan sudah menyampaikan hal ini," tuturnya.
Kesehatan mental terganggu selama kehamilan
Perempuan ini mengaku kehamilan terasa lebih berat secara fisik maupun mental. Ia menggambarkan kondisi kesehatan mentalnya sangat rapuh dan mengaku tengah berusaha menjaga ketenangan dan kesehatan emosionalnya di masa-masa menjelang persalinan. Ia juga menjelaskan bahwa dirinya berusaha keras untuk bersikap sebaik mungkin terhadap saudara-saudaranya, sambil tetap melindungi diri di masa yang rentan ini.
"Aku sudah semakin dekat dengan hari perkiraaan lahir, dan aku tergoda untuk membuat pengumuman publik agar orang-orang tidak datang tanpa pemberitahuan. Tapi aku juga sempat berpikir untuk tidak memberi tahu siapa pun kalau aku sudah melahirkan," tuturnya.
"Aku sangat ingin orang tuaku datang setelah bayinya lahir, tapi aku tidak bisa percaya mereka tidak akan mengumumkannya ke saudara-saudaraku, dan nanti mereka akan datang tiba-tiba lagi hanya karena, ‘wah, bayi,’ ” lanjutnya.
Calon ibu tersebut juga menjelaskan bahwa alasan utama ia enggan mengumumkan kelahiran bayinya adalah karena ia ingin menjaga ketenangan dan kesehatan emosionalnya di masa-masa menjelang persalinan. Ia juga mengungkapkan keinginannya untuk membangun rutinitas bagi anak-anaknya yang lain setelah si bayi lahir, tanpa gangguan atau drama.
Meskipun sebagian besar teman-temannya meyakinkan bahwa tidak mengumumkan kelahiran adalah keputusan yang baik, perempuan hamil ini tetap penasaran dengan pendapat pengguna platform Reddit.
"Jadi, apakah aku akan jadi orang jahat kalau tidak memberi tahu mereka meskipun mereka sudah banyak berbuat untukku?" tanya perempuan ini.
Mayoritas respons di unggahan tersebut menyarankan perempuan ini untuk menetapkan batasan yang jelas dengan keluarganya. Mereka berpendapat bahwa sangat wajar jika ia tidak ingin ada tamu, namun ia sebaiknya memberi tahu kerabat bahwa membutuhkan waktu dan ruang sebagai bagian dari pengumuman kelahiran bayinya.
“Lebih baik kamu bersikap terus terang dan tegas tentang apa konsekuensinya (kemungkinan besar, hubungan akan jadi lebih renggang) jika mereka melanggar batas dan membawa saudara-saudara yang tidak ingin kamu temui setelah bayi lahir. Kamu bukan orang jahat (NTA), tapi menurutku kamu sedang menyiapkan diri untuk stres besar jika menyembunyikan kelahiran bayimu dari orang tua," kata netizen.
"Bersikaplah SANGAT jelas saat menyampaikan bahwa kamu butuh istirahat total di minggu pertama tidak ada tamu, tidak ada kejutan, dan tidak ada pengecualian. Juga, pastikan kamu memberi tahu orang-orang, terutama orang tua, informasi apa yang boleh dan tidak boleh mereka sebarkan," kata netizen yang lain.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)