menyusui
Hindari Leher Terasa Pegal Saat Menyusui dengan Cara Ini
Senin, 20 Nov 2017 15:02 WIB
Jakarta -
Ingat pas pertama-pertama menyusui nggak Bun? Perjuangan banget ya rasanya. Butuh waktu berhari-hari bahkan berminggu-minggu sampai bayi melakukan pelekatan dengan benar. Belum lagi puting susu lecet dan nyeri leher plus punggung yang dirasa karena posisi kita bungkuk dan nggak pas saat menyusui. Duh, makin nggak nyaman deh bunda jadinya.
Jangan sedih, Bun. Leher pegal saat menyusui bisa dihindari kok sehingga kita bisa menyusui bayi dengan nyaman. Nah, berikut ini hal-hal yang perlu bunda lakukan supaya nggak ada lagi keluhan leher pegal saat menyusui si kecil.
1. Duduk dalam Posisi Tegak
Stephanie Leaf, terapis fisik dari Postpartum Pain Clinic menekankan pentingnya bunda berada di posisi tegak pas menyusui. Supaya lebih nyaman, boleh juga kita pakai bantal di bagian belakang, Bun. Atau, boleh juga pakai bantal menyusui. Dengan duduk tegak, kita bisa melindungi punggung bagian bawah supaya nggak terasa pegal.
"Dorong bahu untuk menopang leher dan punggung bagian atas. Pegang bayi dengan tangan terbuka untuk menghindari tendonitis dan nyeri pergelangan tangan. Jangan lupa, jaga agar kedua kaki memijak lantai. Bawa bayi ke arah Bunda jangan Bunda yang membungkukkan badan ke arahnya," kata Leaf.
2. Coba Menyusui dalam Posisi Berbaring
Selain dalam posisi duduk, kita juga bisa menyusui dalam posisi berbaring, Bun. Dengan memakai bantal yang tingginya pas dan membuat kita nyaman, leher akan terasa lebih nyaman dan nggak cepat pegal dibanding menyusui dalam posisi duduk lho.
3. Taruh Kepala Bayi di Tengah Lengan
Saat menyusui, seringnya kita taruh kepala bayi di siku. Bener nggak, Bun? Sebenarnya, nggak disarankan lho meletakkan kepala bayi di siku. Soalnya, ketika kepala bayi ditaruh di siku otomatis kepalanya jauh dari payudara. Sehingga, secara otomatis ibu akan mengangkat lengan demi mendekatkan kepala bayi.
"Kalau begitu kan capek. Atau, supaya kepala bayi dekat ke payudara, misalnya posisinya digendong di tangan kiri, maka badan bagian kanan akan menyorong ke depan. Akibatnya, bisa pegal," tutur konselor laktasi dari Sentra Laktasi Indonesia (Selasi) dr Hikmah Kurniasari, MKM, CIMI.
Dengan posisi kepala ditaruh di siku bayi juga susah memasukkan areola payudara bunda ke mulut. Sedangkan, kalau kepala bayi ada di lengan tengah bayi lebih mudah memasukkan areola ke mulutnya.
4. Pilih Kursi yang Pas
Menyusui di sofa yang empuk memang bisa terasa nyaman nih, Bun. Tapi ingat, kebanyakan sofa nggak punya dukungan yang tepat untuk tulang belakang sehingga kalau terlalu lama duduk di sofa terlebih sambil menyusui dengan posisi yang nggak tepat, leher dan punggung bisa pegal. Terlebih kalau kita duduk di sofa nggak sadar badan bakal melorot kan, Bun? Untuk itu, ada baiknya pilih kursi yang bisa bikin bunda mempertahankan posisi tegak.
Gerakan untuk Bantu Kurangi Nyeri Leher
Ahli bedah saraf Joshua M Ammerman, MD bilang ada beberapa gerakan yang bisa bunda lakukan untuk memabntu mengurangi leher yang terasa pegal dan nyeri karena posisi yang kurang pas saat menyusui. Di antaranya:
1. Bunda berbaring dengan lutut tertekuk dan telapak kaki menapak lantai. Pastikan bagian belakang punggung rata menyentuh lantai. Tanpa menekan kaki, tahan tubuh Bunda dalam posisi ini selama 10 detik.
2. Ambil posisi berbaring dan luruskan kaki. Lalu, tarik satu kaki ke arah dada dan tahan selama 10 detik, kemudian lakukan bergantian. Kalau mau variasi, bisa juga Bunda tarik kedua kaki bersamaan ke arah dada dan tahan selama 10 detik. Variasi lain yang bisa dilakukan adalah parsial sit up. Jadi, ketika Bunda menarik kaki ke arah dada, dorong sedikit badan ke arah depan.
3. Peregangan hamstring juga bisa dilakukan nih, Bun. Caranya, duduk dengan melebarkan kaki. Pelan-pelan, tundukkan badan ke arah depan, kiri, dan kanan. Selain peregangan hamstring, peregangan fleksor pinggul juga bisa dilakukan. Gimana caranya? Bunda cukup ambil posisi berlutut dan condongkan badan ke depan, tahan selama beberapa detik. Ubah posisi lutut yang ditekuk ke atas dan jadi tumpuan bergantian. Gerakan ini ampuh juga meredakan leher pegal setelah menyusui, Bun.
(rdn/rdn)
Jangan sedih, Bun. Leher pegal saat menyusui bisa dihindari kok sehingga kita bisa menyusui bayi dengan nyaman. Nah, berikut ini hal-hal yang perlu bunda lakukan supaya nggak ada lagi keluhan leher pegal saat menyusui si kecil.
1. Duduk dalam Posisi Tegak
Stephanie Leaf, terapis fisik dari Postpartum Pain Clinic menekankan pentingnya bunda berada di posisi tegak pas menyusui. Supaya lebih nyaman, boleh juga kita pakai bantal di bagian belakang, Bun. Atau, boleh juga pakai bantal menyusui. Dengan duduk tegak, kita bisa melindungi punggung bagian bawah supaya nggak terasa pegal.
"Dorong bahu untuk menopang leher dan punggung bagian atas. Pegang bayi dengan tangan terbuka untuk menghindari tendonitis dan nyeri pergelangan tangan. Jangan lupa, jaga agar kedua kaki memijak lantai. Bawa bayi ke arah Bunda jangan Bunda yang membungkukkan badan ke arahnya," kata Leaf.
2. Coba Menyusui dalam Posisi Berbaring
Selain dalam posisi duduk, kita juga bisa menyusui dalam posisi berbaring, Bun. Dengan memakai bantal yang tingginya pas dan membuat kita nyaman, leher akan terasa lebih nyaman dan nggak cepat pegal dibanding menyusui dalam posisi duduk lho.
3. Taruh Kepala Bayi di Tengah Lengan
Saat menyusui, seringnya kita taruh kepala bayi di siku. Bener nggak, Bun? Sebenarnya, nggak disarankan lho meletakkan kepala bayi di siku. Soalnya, ketika kepala bayi ditaruh di siku otomatis kepalanya jauh dari payudara. Sehingga, secara otomatis ibu akan mengangkat lengan demi mendekatkan kepala bayi.
"Kalau begitu kan capek. Atau, supaya kepala bayi dekat ke payudara, misalnya posisinya digendong di tangan kiri, maka badan bagian kanan akan menyorong ke depan. Akibatnya, bisa pegal," tutur konselor laktasi dari Sentra Laktasi Indonesia (Selasi) dr Hikmah Kurniasari, MKM, CIMI.
Dengan posisi kepala ditaruh di siku bayi juga susah memasukkan areola payudara bunda ke mulut. Sedangkan, kalau kepala bayi ada di lengan tengah bayi lebih mudah memasukkan areola ke mulutnya.
 Ilustrasi menyusui/ Foto: thinkstock |
4. Pilih Kursi yang Pas
Menyusui di sofa yang empuk memang bisa terasa nyaman nih, Bun. Tapi ingat, kebanyakan sofa nggak punya dukungan yang tepat untuk tulang belakang sehingga kalau terlalu lama duduk di sofa terlebih sambil menyusui dengan posisi yang nggak tepat, leher dan punggung bisa pegal. Terlebih kalau kita duduk di sofa nggak sadar badan bakal melorot kan, Bun? Untuk itu, ada baiknya pilih kursi yang bisa bikin bunda mempertahankan posisi tegak.
Gerakan untuk Bantu Kurangi Nyeri Leher
Ahli bedah saraf Joshua M Ammerman, MD bilang ada beberapa gerakan yang bisa bunda lakukan untuk memabntu mengurangi leher yang terasa pegal dan nyeri karena posisi yang kurang pas saat menyusui. Di antaranya:
1. Bunda berbaring dengan lutut tertekuk dan telapak kaki menapak lantai. Pastikan bagian belakang punggung rata menyentuh lantai. Tanpa menekan kaki, tahan tubuh Bunda dalam posisi ini selama 10 detik.
2. Ambil posisi berbaring dan luruskan kaki. Lalu, tarik satu kaki ke arah dada dan tahan selama 10 detik, kemudian lakukan bergantian. Kalau mau variasi, bisa juga Bunda tarik kedua kaki bersamaan ke arah dada dan tahan selama 10 detik. Variasi lain yang bisa dilakukan adalah parsial sit up. Jadi, ketika Bunda menarik kaki ke arah dada, dorong sedikit badan ke arah depan.
3. Peregangan hamstring juga bisa dilakukan nih, Bun. Caranya, duduk dengan melebarkan kaki. Pelan-pelan, tundukkan badan ke arah depan, kiri, dan kanan. Selain peregangan hamstring, peregangan fleksor pinggul juga bisa dilakukan. Gimana caranya? Bunda cukup ambil posisi berlutut dan condongkan badan ke depan, tahan selama beberapa detik. Ubah posisi lutut yang ditekuk ke atas dan jadi tumpuan bergantian. Gerakan ini ampuh juga meredakan leher pegal setelah menyusui, Bun.
