Ini Bahaya Tertidur Saat Menyusui Sambil Berbaring

Jakarta - Wajar bagi ibu yang baru melahirkan dan harus menyusui bayinya merasakan kelelahan fisik. Rasa lelah ini membuat para ibu memilih untuk menyusui bayinya sambil berbaring. Namun, hati-hati ya Bun, jika Bunda menyusui sampai tertidur bisa berbahaya bagi bayi.

Dikatakan dr. Melisa Anggaeni, MBiomed, Sp.A, sebaiknya ibu yang baru melahirkan tidak menyusui bayinya dengan posisi tiduran. Hal ini untuk menghindari sudden infant death syndrome (SIDS).

Baca Juga : Benarkah Kandungan ASI Mengikuti Jenis Kelamin Bayi?

"Kalau sudah ngantuk dan lelah, siapa saja bisa tidak sadar dengan kondisinya. Maka itu, saya tidak menyarankan ibu yang baru melahirkan menyusui bayinya yang baru lahir dengan posisi tiduran jika si ibu sudah ngantuk berat. Kalau wajah bayi tertimpa payudara, maka dia yang masih kecil ini akan kesulitan napas," tutur Melisa, dilansir detikcom.

Sementara itu, mengutip dari Todays Parents, konsultan laktasi bersertifikat, Taya Griffin mengatakan bahwa sebenarnya tidak apa-apa ibu menyusui sambil berbaring. Hanya saja perlu hati-hati, dan sebaiknya jangan sampai tertidur.

Senada dengan hal tersebut, Badan Kesehatan Masyarakat Kanada dan Masyarakat Pediatrik Kanada (CPS) menyatakan bahwa berbagi tempat tidur dengan bayi tidak dianjurkan. Hal ini karena bayi bisa mengalami beberapa risiko jika tidur di tempat tidur orang dewasa, termasuk risiko lebih tinggi terhadap SIDS, jatuh, mati lemas, kepanasan. Meskipun demikian, banyak orang yang akhirnya tidur dengan bayi mereka, baik sengaja atau tidak.

Bahaya Tertidur Saat Menyusui Sambil Berbaring/ Foto: iStock

Jika Bunda menyusui dengan posisi berbaring, sebaiknya buat lingkungan tidur yang paling aman jika tertidur. Penelitian telah menemukan bahwa ketika bayi disusui, ibu cenderung memposisikan dirinya dengan cara yang melindungi bayi dari mati lemas yang tidak disengaja. Selain itu, bayi cenderung mengambil posisi dekat payudara, aman dari bantal dan kemungkinan bahaya lainnya.

Bayi juga harus sehat dan cukup bulan, tidur telentang dan berpakaian ringan. Permukaan tidur juga harus aman, yang artinya kasur bebas dari banyak bantal, mainan, dan selimut tebal. Selain itu, tidak ada senar atau tali yang menjuntai di dekatnya. Setiap sisi tempat tidur diberi pengaman, misal dengan guling atau selimut yang digulung. Dan, jika Bunda menutupi bayi, pakailah alas tidur yang ringan dan jangan sampai menutupi kepala bayi.

Baca Juga : Ibu Menyusui Terinfeksi Corona, Bagaimana Cegah Bayi Tertular?

Simak juga drama ASI Eriska Rein dalam Intimate Interview di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

(yun/jue)