Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Ketahui Jumlah Kalori yang Terbakar saat Menyusui, Bantu Bikin Cepat Langsing

Jessica Elisabeth Gunawan   |   HaiBunda

Minggu, 09 Oct 2022 12:48 WIB

Ilustrasi menyusui
Ketahui Jumlah Kalori yang Terbakar saat Menyusui, Bantu Bikin Cepat Langsing /Foto: Getty Images/iStockphoto/maybefalse

Tidak perlu diragukan lagi manfaat ASI untuk Si Kecil. Mulai dari mengurangi infeksi telinga, infeksi virus, hingga bisa memperkuat hubungan ibu dan bayi. Ternyata tidak hanya Si Kecil yang merasakan manfaat menyusui, tetapi Bunda juga, lho.

"Menyusui itu bermanfaat bagi ibu dan bayi," jelas konsultan laktasi Leigh Anne O’Connor, IBCLC, LCCE dikutip dari Romper.

Setelah melahirkan, Bunda akan sibuk mengurus Si Kecil mulai dari memandikan, menggendong, hingga menyusui. Nah, menyusui ternyata dapat membantu Bunda menurunkan berat badan.

Jumlah kalori yang terbakar saat Bunda menyusui

ASI kaya akan nutrisi yang dibutuhkan bayi selama enam bulan pertama dan berlanjut untuk meningkatkan pertumbuhan dan kekuatan imun hingga usia balita. Tubuh Bunda yang terus memproduksi ASI untuk Si Kecil akan mengeluarkan energi lebih banyak dalam bentuk kalori.

Menyusui rata-rata membakar 500 hingga 700 kalori per hari dilansir dari La Leche League International. Namun, angka ini tergantung seberapa banyak Si Kecil minum ASI dalam sehari.

"Suplai ASI dalam satu hari umumnya 30 ons. Ini berarti sekitar 17 kalori per ons yang dibakar saat sedang menyusui," jelas perawat dan konsultan laktasi Andrea Tran, RN, IBCLC.

Sebelum mengetahui seberapa banyak 500 kalori yang hilang setelah menyusui, Bunda perlu tahu berapa banyak kalori harian yang dikonsumsi. Wanita disarankan mengonsumsi 1.800 hingga 2.400 kalori per hari. Akan tetapi, angka ini tidak pasti. Kebutuhan kalori tiap orang berbeda-beda tergantung dengan kegiatannya sehari-hari. 

Jika Bunda tertarik untuk menurunkan berat badan sembari mengurus Si Kecil, hal ini sangat mungkin terjadi.

"Bonus dari menyusui bagi wanita adalah, anda tetap bisa mengonsumsi banyak kalori dan berat badan anda tetap turun," tutur O'Connor. 

Seberapa banyak berat badan yang bisa Bunda turunkan juga tergantung.  "Jika seorang ibu menyusui, digabung dengan diet sehat, membatasi asupan kalori, dan berolahraga, ini dapat menurunkan sebanyak 1 kg per minggu," jelas Tran dikutip dari Romper.

Makanan apa saja yang dapat membantu Bunda menurunkan berat badan sembari menyusui? Cek halaman berikutnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang manfaat menyusui selama 2 tahun untuk Bunda dan Si Kecil.

[Gambas:Video Haibunda]



 

CARA DIET SEHAT UNTUK IBU MENYUSUI

Ilustrasi Ibu Menyusui

Ketahui Jumlah Kalori yang Terbakar saat Menyusui, Bantu Bikin Cepat Langsing /Foto: Getty Images/iStockphoto/FatCamera

Cara diet sehat untuk ibu menyusui

Bunda pasti mau mengembalikan berat badan semula sebelum hamil dan melahirkan Si Kecil. Menyusui memang membakar kalori, tetapi Bunda jangan terburu-buru menurunkan berat badan, ya. Kalori yang dibakar setelah menyusui memang banyak, tetapi Bunda juga akan cepat lapar setelah menyusui. 

"Ibu menyusui akan merasa kelaparan setelah menyusui karena kalori yang dibakar saat menyusui," kata Tran.

Makanan yang Bunda konsumsi untuk menggantikan kalori setelah menyusui pun baiknya makanan sehat dan kaya nutrisi. Apa yang Bunda makan nantinya akan menjadi nutrisi juga untuk ASI Bunda. Otomatis nutrisi makanan yang Bunda konsumsi akan disalurkan ke Si Kecil dalam bentuk ASI.

Banner Skincare Ibu Hamil

Mengutip Healthline dan What to expect, makanan sehat yang dapat meredakan rasa lapar Bunda setelah menyusui, antara lain:

  1. Sayuran dan buah-buahan, khususnya sayuran berdaun hijau tua dan kuning
  2. Biji-bijian utuh, seperti oatmeal
  3. Makanan kaya zat besi, seperti ayam, daging, dan kacang-kacangan
  4. Makanan kaya protein, seperti telur, yogurt, selai kacang, keju
  5. Makanan tinggi lemak, alpukat, ikan, kacang-kacangan mengandung lemak baik
  6. Kalsium yang terkandung dalam susu, keju, dan yogurt
  7. Omega-3 yang dapat membantu pertumbuhan otak Si Kecil
  8. Vitamin C yang terkandung dalam sayur dan buah seperti brokoli, jeruk, dan beri-berian.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda