Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

7 Tips Berhubungan Intim bagi Ibu Menyusui, Bisa Coba Minum Vitamin Bun

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Sabtu, 17 Feb 2024 11:11 WIB

Tips berhbungan intim ibu menyusui
Tips berhbungan intim ibu menyusui/ Foto: Getty Images/SDI Productions
Daftar Isi

Kesibukan menjalani peran menjadi ibu baru kerap menyita waktu dan energi. Perubahan hormon setelah hamil dan melahirkan pun, ikut memengaruhi libido yang terkadang membuat Bunda tak berhasrat untuk berdekatan dengan ayah.

Alhasil, urusan keintiman dengan pasangan pun kerap terenggut. Cari tahu tips berhubungan intim bagi ibu menyusui agar keharmonisan dengan pasangan tetap terjaga, Bunda.

Banyak pasangan mengeluhkan kehidupan seks mereka sedikit terganggu saat kehadiran Si Kecil. Hal ini memang wajar terjadi karena sebagian besar ibu disibukkan dengan agenda mengurus anak yang tantangannya juga tidaklah mudah. Lelah dan stres yang mendera akhirnya berdampak buruk pada kehidupan seksual mereka.

Masalah pada Hubungan Seksual Saat Menyusui

Ada berbagai masalah dalam hubungan seksual saat menyusui yang pada umumnya dialami banyak ibu. Berikut ini beberapa diantaranya yang perlu diwaspadai ya, Bunda:

1. Menurunnya gairah seks

Jika merasa tidak memiliki gairah seks setelah melahirkan, Bunda tidak sendirian. Menurut seorang obgyn di Cross Roads, Texas, Heather Bartos, MD bahwa banyak gairah seks perempuan berubah tidak hanya setelah melahirkan, tapi saat menyusui dan karena berbagai alasan seperti dikutip dari laman The Bump.

Salah satu alasan paling mendasar yakni fluktuasi hormon. Selama kehamilan dan menyusui, hormon prolaktin bekerja untuk merangsang payudara memproduksi ASI. Namun, kadar prolaktin yang tinggi menekan kadar estrogen, yang pada gilirannya mengurangi hasrat seksual.

Ditambah lagi, kadar testosteron juga lebih rendah pada wanita menyusui, kata Bartos. Meskipun dianggap sebagai hormon laki-laki, sebenarnya hormon ini cukup penting dalam kaitannya dengan hasrat perempuan.

2. Payudara sakit dan bocor

Puting biasanya terasa sakit pada awal-awal menyusui sehingga membuat gairah seks menurun. Kemudian, masalah payudara bocor selama keintiman juga menjadi masalah yang menurunkan gairah seks.

Payudara bocor ini bisa terjadi pada saat foreplay atau Bunda saat sedang mengalami orgasme. Keluarnya ASI dan kontraksi bersamaan dengan orgasme dipicu oleh hormon oksitosin.

3. Perubahan fisik

Perubahan fisik setelah kehamilan dan persalinan membuat perempuan sering dilanda ketidakpercayaan diri. Perut dan payudara yang masih membesar dan kemunculan stretch mark, serta kaki yang lebih besar membuat mereka kurang percaya diri bermanuver dalam keintiman.

Tips Berhubungan Intim bagi Ibu Menyusui

Terganggunya keintiman saat menyusui memang tidak bisa dibiarkan begitu saja ya, Bunda. Ketika hal tersebut tidak menjadi prioritas lagi, kehangatan dengan pasangan perlahan pun memudar. Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan ya, Bunda:

1. Luangkan waktu

Menurut Myisha Battle, seorang seksolog bahwa meluangkan waktu untuk memikirkan kembali kehidupan seks ideal yang diinginkan dengan pasangan bisa menjadi salah satu cara untuk menjaga kemesraan di antara orang tua baru.

2. Menjaga koneksi dengan pelukan dan ciuman lebih sering

Untuk menjaga koneksi dengan pasangan, sementara waktu juga bisa dilakukan dengan lebih memperbanyak pelukan, berciuman, dan berbicara satu sama lain guna menjaga koneksi dan keintiman saat menyusui.

3. Membuat jadwal

Jika Bunda merasa kehabisan energi untuk berhubungan seks dengan pasangan, ada baiknya jadwalkan hubungan seks yang terbukti menjadi cara yang terbaik mengatasi masalah terlalu lelah untuk melakukan keintiman. Meskipun terdengar membosankan, menjadwalkan seks sebenarnya dapat meningkatkan rasa keintiman dengan pasangan.

4. Bantuan pelumas

Penggunaan pelumas yang cukup untuk mengatasi kekeringan vagina selama tahap menyusui ini dapat dilakukan. Selain itu, jagalah asupan cairan setiap harinya agar Bunda tetap terhidrasi dengan baik seperti dikutip dari laman Wellandgood.

5. Latihan untuk memperkuat otot dasar panggul

Selain melakukan kegel, menemui ahli terapi fisik dasar panggul juga dapat membantu Bunda melakukan latihan yang dapat merehabilitasi dan memperkuat otot-otot dasar panggul yang bisa jadi melemah selama kehamilan dan persalinan (hal ini memainkan peran penting dalam seks dan orgasme).

6. Menjaga komunikasi

Tidak mudah memahami perubahan libido selama fase menyusui bagi Bunda dan Ayah. Dengan menjaga komunikasi, biasanya keintiman tetap dapat terjalin satu sama lain. 

7. Mengonsumsi vitamin prenatal

Menjaga pola makan kaya nutrisi selama menyusui dapat membantu memastikan jaringan vagina ternutrisi. Selain itu, mengonsumsi vitamin prenatal dan suplemen vitamin E juga dapat membantu menjaga elastisitas vagina.

Semoga tujuh tips menjaga keintiman selama menyusui di atas bisa membantu meningkatkan keharmonisan rumah tangga Bunda dan Ayah ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda