
menyusui
Penjelasan IDAI soal ASI Perah Diproses Jadi Susu Bubuk Heboh di Medsos
HaiBunda
Jumat, 10 May 2024 21:25 WIB

Baru-baru ini, ramai di media sosial tentang ASI perah yang diproses menjadi susu bubuk. Metode pembekuan ASIP dan mengolahnya menjadi bubuk ini disebut sebagai freeze-dryed, Bunda.
Hal tersebut pun mendapat respons dari Ketua Satgas ASI Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr Naomi Esthernita Fauzia Dewanto, SpA(K). Ia mengatakan hingga kini belum ada penelitian yang menjelaskan tentang manfaat dan apa dampak dari proses tersebut.
"Tanda bukti penelitian yang memadai hingga saat ini belum jelas apakah freeze-dryed ASI memiliki rasio protein, lemak, karbohidrat yang tepat sebagai sumber nutrisi penting yang dibutuhkan bayi, berikut zat aktif untuk kekebalan tubuh dan tumbuh kembang bayi," ujar dr Naomi dalam keterangan pers seperti dikutip detikcom.
Dokter Naomi menjabarkan proses pengeringan ini bertujuan untuk menghilangkan kandungan air. Proses freeze-dryed ini dapat berdampak pada kualitas dan rasa ASI.
Benarkah manfaat freeze-dryed bisa membuat ASI lebih awet?
Metode freeze-dryed tersebut juga dikenal sebagai teknik lyophilitization. Ini merupakan teknik yang dilakukan bertujuan memperpanjang umur simpan ASI dari yang semula enam bulan di dalam freezer menjadi tiga tahun.
Alasan dilakukannya metode ini, yakni penghematan ruang penyimpanan ASI dan kenyamanan Bunda yang ingin terus memberi ASI di luar masa cuti melahirkan.
Proses freeze-dryed meliputi pembekuan ASI pada suhu ekstrem -50 celcius selama tiga hingga lima jam. Selanjutnya, mengubah ASI beku itu menjadi susu bubuk menggunakan teknik sublimasi.
Sebagaimana yang diketahui, teknik sublimasi adalah transisi ekstraksi air selama dua hari langsung dari bentuk padat (es) ke gas (uap air) tanpa fase cari.
Biasanya, 1 liter ASI akan menghasilkan sekitar 140 gram susu bubuk. Lalu bagaimana prosesnya?
TERUSKAN MEMBACA KLIKÂ DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fir/fir)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Tanda Bayi ASI Masih Lapar dan Sudah Kenyang

Menyusui
Cara agar ASI Mengandung Lebih Banyak Lemak agar Berat Badan Si Kecil Bertambah

Menyusui
Mandikan Bayi dengan ASI Sisa, Bolehkah? Simak juga Caranya Bun

Menyusui
Pecahkan Rekor Dunia, Bunda Ini Jadi Donatur ASI Terbanyak Hampir 1.600 Liter

Menyusui
Viral Bayi Usia Satu Hari Diberi Air Putih, Ini Kata Dokter

Menyusui
Bayi Baru Lahir Bisa Bertahan 3 Hari Tanpa Minum ASI, Mitos atau Fakta?
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda