Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Ketahui Bahaya Menyusui Sambil Main Handphone, Waspadai Efek Sampingnya bagi Si Kecil Bun!

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Jumat, 12 Jul 2024 14:05 WIB

main hp saat menyusui
Foto: Getty Images/iStockphoto/NoSystem images
Daftar Isi
Jakarta -

Penggunaan ponsel atau handphone sering dilakukan bersamaan dengan kegiatan lain tak terkecuali menyusui. Simak bahaya menyusui sambil main handphone dan waspadai efek sampingnya bagi Si Kecil.

Menyusui sering membuat ibu jadi iseng dan melakukan aktivitas ganda seperti halnya main handphone. Padahal, bahaya radiasi bagi bayi mengintai dari kebiasaan buruk tersebut lho, Bunda.

Bolehkah main handphone saat menyusui?

Pemakaian handphone sudah menjadi hal lazim di zaman modern ini dalam berbagai situasi. Termasuk para ibu baru yang memanfaatkan waktu dengan main handphone sambil menyusui bayinya. Mungkin hal ini tampak nyaman dan cukup menghibur bagi ibu, tetapi bahaya yang ada di baliknya perlu juga diwaspadai.

Penelitian menunjukkan bahwa bayi mungkin lebih rentan terhadap bahaya radiasi dari perangkat seluler karena perbedaan anatomi dan fisiologis. Selain itu, penggunaan gadget yang berlebihan dapat menghambat tumbuh kembang bonding ibu dan anak, seperti dikutip dari laman Motherhoodchaitanya.

Ada banyak manfaat menyusui bagi ibu dan bayi yang sebaiknya dimaksimalkan ya, Bunda. Menyusui mengandung semua vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan bayi, dan ASI juga penuh dengan sel, hormon, dan antibodi untuk melindungi sistem kekebalan tubuh bayi yang sedang berkembang dari penyakit.

Ini juga membantu perkembangan sistem pencernaan bayi sehingga mengurangi masalah sembelit, diare, dan alergi makanan. ASI juga kaya akan asam lemak yang melindungi sel-sel otak dan menyediakan campuran protein sempurna untuk membangun jaringan otot.

Selain pemenuhan nutrisi, manfaat menyusui yang tak kalah penting yakni terjalinnya ikatan emosional antara Bunda dan bayi. Ini adalah waktu bagi Bunda untuk terhubung dengan bayi dan membentuk bonding satu sama lain. Bayi Bunda bergantung pada kehadiran dan keterlibatan Bunda untuk merasa aman dan tenteram. Sehingga, kebutuhan ini perlu dipenuhi dengan maksimal dengan menyusui.

Ketika Bunda sibuk main handphone saat menyusui, Bunda berisiko kehilangan waktu penting ini dan berpotensi merusak ikatan dengan bayi. Penelitian menunjukkan bahwa waktu menatap layar yang berlebihan dan melakukan tugas secara multitasking dapat menurunkan kualitas pengalaman menyusui, gangguan memori, dan menyebabkan kesulitan dalam mempelajari hal-hal baru.

Meskipun menyusui berdampak besar pada perkembangan bayi, menyusui juga memberikan banyak manfaat bagi tubuh yakni membantu tubuh pulih lebih cepat dan tanpa rasa sakit. Selain itu, ibu yang menyusui bayinya memiliki penurunan risiko terkena penyakit kardiovaskular osteoporosis, payudara, dan kanker lainnya sepanjang hidup mereka.

Bahaya main handphone saat menyusui bayi

Berbagai dampak buruk sedianya muncul ketika Bunda memaksakan diri menggunakan handphone saat menyusui bayi. Berikut ini beberapa diantaranya ya, Bunda:

1. Menghambat kontak mata

Kontak mata antara ibu dan bayinya saat menyusui selama 6 bulan pertama kehidupannya sangat penting untuk memperkuat keterikatan ibu. Menghidupkan dan mematikan ponsel saat menyusui dapat menyebabkan Bunda kehilangan kontak mata dengan bayi.

Penelitian juga menunjukkan bahwa kontak mata antara ibu dan bayi membuat emosi dan otak mereka ‘sinkron’. Ini membantu meningkatkan keterampilan pembelajaran dan komunikasi bayi di masa depan.

2. Bayi kesulitan mendapatkan perhatian

Saat perhatian Bunda teralihkan pada ponsel saat menyusui, Si Kecil dapat merasakan perubahan perhatian Bunda dan mulai mengoceh atau bahkan menarik wajah Bunda ke arahnya. Ini mungkin lucu tetapi bisa membuatnya semakin sensitif.

Sebuah penelitian yang dikenal sebagai ‘eksperimen wajah diam’ menunjukkan bahwa anak-anak memperhatikan ketika orangtua mereka menunjukkan ekspresi kosong. Studi tersebut menemukan bahwa bayi cenderung mengamuk untuk mendapatkan perhatian orang tuanya.

Mereka ingin diperhatikan oleh orang dewasa di sekitar mereka dan ini menyebabkan hormon stres mereka meningkat. Ketika hal yang sama terjadi beberapa minggu kemudian, mereka malah mulai panik dan menangis.

3. Mengalihkan perhatian Bunda

Menyusui dan mengirim pesan pada saat yang sama dapat membuat Bunda melewatkan isyarat kecil dari bayi karena hal itu mengalihkan fokus Bunda dari tugas yang ada.

Misalnya, untuk memastikan bayi mendapatkan ASI sebanyak-banyaknya dari payudara, Bunda perlu menyempurnakan teknik pelekatannya. 'Brexting' mungkin menyebabkan Bunda gagal dalam teknik tersebut dan Bunda mungkin tidak menyadari bahwa bayi Anda kesulitan mendapatkan ASI yang cukup dari payudara Bunda karena mata Bunda tertuju ke tempat lain. 

Menyusui adalah saat yang tepat untuk merasakan sensasi menjadi seorang ibu yang sedang menyusui anaknya. Bunda tidak akan bisa melakukan hal yang sama untuk bayi setelah ia besar nanti, jadi pastikan untuk bersenang-senang tanpa gangguan pesan masuk di handphone sementara Bunda menyusui seperti dikutip dari laman Parenting First Cry.

4. Berisiko terkena paparan radiasi

Ponsel memang memancarkan radiasi dan bayi yang sangat kecil, dapat menyerap radiasi ini. Radiasi gelombang mikro sebagian besar bersifat kontinyu, namun radiasi ponsel biasanya tidak konstan.

Namun, bahan-bahan tersebut tetap dapat merusak struktur DNA bayi, sel otak, serta dapat menyebabkan kanker dan penyakit lainnya. Jadi pastikan Bunda menjauhkan ponsel dari bayi  tidak hanya selama menyusui tetapi hampir sepanjang waktu.

5. Membuat busui gagal melacak pola merawat bayi

Bayi memiliki pola tertentu saat menyusu dan penting bagi Bunda untuk memantau pola menyusui bayi agar Si Kecil mendapatkan jumlah ASI terbaik yang bisa Bunda berikan.

Jika Bunda memerhatikannya, Bunda akan melihat sedikit perubahan, misalnya jika bayi Bunda kesulitan menghisap ASI atau jika ia merasa tidak nyaman dengan posisinya atau jika ia ingin bersendawa di tengah jalan.

Kadang-kadang, Bunda juga akan melihat bayi Bunda tertidur saat sedang disusui, dalam hal ini, Bunda harus meniup rambutnya dengan lembut atau menggerakkan jari kelingkingnya untuk membangunkannya.

Hal-hal seperti itu mungkin luput dari perhatian ketika Bunda asyik main handphone. Karenanya, singkirkan sementara handphone agar Bunda bisa lebih fokus mengawasi bayi.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda