MENYUSUI
Dukungan Keluarga Sangat Berarti Bagi Ibu Menyusui
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Kamis, 01 Aug 2024 13:40 WIBMenyusui bukanlah praktik mudah yang dijalani ibu baru. Berbagai kendala yang menghampiri kerap membuat ibu stres. Dukungan keluarga sangat berarti bagi ibu menyusui dalam fase ini guna kesuksesan menyusui.
The American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan pemberian ASI eksklusif pada bayi selama enam bulan pertama kehidupannya sebelum memperkenalkan makanan pendamping ASI yang bergizi, sekaligus mendorong perubahan sosial dan sistemik untuk mendukung ibu yang memilih untuk menyusui.
AAP menguraikan rekomendasinya dan bukti manfaat kesehatan yang signifikan bagi bayi dan ibu dalam pernyataan kebijakan dan laporan teknis terkini. Keduanya bertajuk Breastfeeding and the Use of Human Milk dan dimuat di Pediatrics edisi Juli 2022. Pembaruan tersebut mencakup rekomendasi untuk mendukung ibu yang memilih untuk menyusui bayinya hingga usia 2 tahun atau lebih.
“ASI adalah semua yang dibutuhkan bayi selama enam bulan pertama kehidupannya,” kata Joan Younger Meek, MD, MS, RD, FAAP, FABM, IBCLC, penulis utama laporan tersebut, yang ditulis oleh AAP Section on Breastfeeding.
Beragam manfaat menyusui
“ASI memiliki nutrisi dan efek perlindungan yang unik, dan sungguh luar biasa jika Bunda melihat pengaruhnya terhadap perkembangan sistem kekebalan tubuh anak,” kata Dr. Meek.
“Tidak semua perempuan dapat menyusui atau terus menyusui selama yang diinginkan karena berbagai alasan, termasuk hambatan di tempat kerja. Keluarga berhak mendapatkan dukungan, informasi, dan bantuan yang tidak menghakimi untuk membimbing mereka dalam memberi makan bayinya.”
Penelitian menunjukkan bahwa menyusui dikaitkan dengan penurunan angka infeksi saluran pernapasan bawah, diare parah, infeksi telinga, dan obesitas. Menyusui dikaitkan dengan rendahnya risiko sindrom kematian bayi mendadak, serta efek perlindungan lainnya.
AAP merekomendasikan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama. Tidak perlu memperkenalkan susu formula atau sumber nutrisi lain bagi sebagian besar bayi.
Setelah usia 6 bulan, pemberian ASI harus tetap dilanjutkan dengan makanan pendamping ASI yang bergizi. AAP juga menyoroti manfaat berkelanjutan dari menyusui lebih dari 1 tahun, dan hingga 2 tahun khususnya pada ibu. Menyusui dalam jangka panjang dikaitkan dengan perlindungan terhadap diabetes, tekanan darah tinggi, dan kanker payudara dan ovarium.
Para ibu yang memilih untuk menyusui setelah usia satu tahun memerlukan dukungan dari penyedia layanan kesehatan, serta perlindungan terhadap hambatan di tempat kerja serta dukungan dari keluarga besar seperti dikutip dari laman Healthychildren.
Cara memberikan dukungan keluarga untuk ibu menyusui
Menyusui bayi sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan bayi secara keseluruhan. Namun, hal ini tidak selalu mudah. Baik bayi maupun ibu perlu belajar bagaimana menyelesaikan tugas ini. Beberapa hari pertama menjadi fase yang sulit bagi para busui menjalani peran barunya sebagai ibu.
Dibutuhkan dukungan lebih, kesabaran, dan bimbingan dari support system terdekat yakni keluarga besar. Meskipun ASI berasal dari payudara ibu, ada banyak cara yang dapat dilakukan oleh pasangan dan juga keluarga untuk membantu menyusui bayinya dengan sukses.
Berikut ini cara memberikan dukungan keluarga untuk ibu menyusui demi kesuksesan proses mengASIhi ya, Bunda:
1. Ikut jaga kesehatan busui
Pastikan ibu makan, minum dan tidur. Memenuhi kebutuhan dasarnya membantu mengurangi stres dan ini akan meningkatkan suplai ASI. Ada kecenderungan orangtua baru ingin begadang 24 jam sehari walau sebenarnya hal ini melelahkan dan biasanya menurunkan jumlah ASI.
Selain itu, pasangan dan tim pendukung ibu mungkin harus membatasi pengunjung. Hanya keluarga dekat dan teman dekat yang boleh berkunjung dalam dua minggu pertama kehidupannya.
2. Bantu busui menemukan posisi menyusui yang pas
Bila bayi diposisikan dengan benar, bayi dapat melakukan pelekatan atau penyambungan ke payudara. Pelekatan inilah yang sangat penting untuk membantu bayi menghisap ASI dari payudara ibu.
Jika pelekatannya salah, puting ibu akan nyeri dan bayi akan rewel karena lapar. Membantu menentukan posisi akan mencakup tugas-tugas seperti membantu ibu meletakkan bantal, mengingatkan ibu jika bayi menempel langsung ke payudara dan bukan pada puting susu, serta membantu ibu menemukan posisi yang nyaman.
3. Bantu busui merawat bayi
Selain menyusu, bayi juga perlu diganti, dimandikan, diayun, bersendawa, dan ditenangkan. Intinya, memiliki bayi yang baru lahir membutuhkan usaha yang tidak sedikit dari kedua orang tuanya. Jadi, dengan menawarkan untuk melakukan banyak tugas lain yang berkaitan dengan merawat bayi, tentunya hal itu akan mengurangi beban ibu dan ini akan memungkinkan dia mencurahkan lebih banyak waktu untuk menyusui.
4. Ikut lakukan skin to skin
Menempatkan bayi baru lahir di atas kulit penting untuk perkembangan kesehatan kulit dan sistem kekebalan tubuh. Ini adalah sesuatu yang bisa dilakukan anggota keluarga lain seperti halnya yang biasa ibu lakukan. Manfaatkan kesempatan luar biasa ini untuk menjalin ikatan dengan bayi baru sekaligus berbagi flora kulit untuk membantu memperkuat pertahanan kulit bayi seperti dikutip dari laman Cpcmg.
5. Menyemangati busui
Keputusan untuk menyusui hendaknya merupakan keputusan sang Bunda. Semua tentu tahu bahwa menyusui memberikan nutrisi terbaik untuk bayi. Untuk itu, anggota keluarga lain dapat membantu mendukung ibu menyusui dengan memberikan semangat untuk menyusui dan menolak komentar negatif apa pun.
Hindari memberikan komentar yang bisa membuat ibu menyusui sedih. Juga, terus memberikan afirmasi positif bahwa menyusui adalah upaya terbaik yang dilakukan untuk memberikan awal yang baik bagi bayi.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
Tips Sukses Menyusui untuk Bunda yang Bekerja
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Begini Cara Penyimpanan ASI Perah yang Benar
Anatomi Payudara yang Perlu Dipahami Ibu Menyusui dan Para Ayah ASI
10 Tips Sukses Pemberian ASI Eksklusif bagi Ibu Bekerja
Hal-hal Seputar Keberhasilan Menyusui yang Bunda Perlu Tahu
TERPOPULER
15 Kalimat yang Sering Digunakan Orang dengan EQ Rendah
Terpopuler: Potret Rumah Artis Indonesia yang Dilengkapi Ruang Nge-Gym
5 Potret Outfit Kim Yoo Jung, Artis Cantik Korea Bintang Drakor Dear X
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
KPR Lunas, Andhara Early Gunting Semua Kartu Kredit agar Tak Lagi Berutang dan Hindari Riba
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
5 Potret Kompak Sigit Wardana 'Base Jam' dan Sang Putri yang Sudah Gadis
15 Kalimat yang Sering Digunakan Orang dengan EQ Rendah
5 Potret Outfit Kim Yoo Jung, Artis Cantik Korea Bintang Drakor Dear X
Terpopuler: Potret Rumah Artis Indonesia yang Dilengkapi Ruang Nge-Gym
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Terpopuler: Curhatan Hidup Atalia Praratya hingga Pandji Pragiwaksono Bahas Adat Toraja
-
Beautynesia
Wamen Diktisaintek Stella Christie: Penelitian Tunjukkan Perempuan dan Pria Sama Pintarnya di Bidang STEM
-
Female Daily
Dreamgirls The Musical oleh Glitz Production Hadirkan Sentuhan Pesona Broadway di Jakarta
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Viral Transformasi Makeup Anak Kiai Saat Menikah, Cantiknya Bikin Pangling!
-
Mommies Daily
Kenalan dengan Gaya Bercinta Sagitarius, Penuh Petualangan dan Seru!