HaiBunda

MENYUSUI

Dukungan yang Bisa Diperoleh Ibu Menyusui dari Tempat & Teman Kerja

Nurul Jasmine Fathia   |   HaiBunda

Rabu, 07 Aug 2024 07:50 WIB
Dukungan yang Bisa Diperoleh Ibu Menyusui dari Tempat & Teman Kerja /Foto: Getty Images/iStockphoto/blanscape
Jakarta -

Menyusui adalah tugas yang menantang dan memerlukan dedikasi tinggi, terutama bagi ibu yang harus kembali bekerja setelah melahirkan. Menjaga keseimbangan antara tanggung jawab pekerjaan dan kebutuhan bayi untuk mendapatkan ASI eksklusif dapat menjadi beban tersendiri.

Tantangan ini menuntut Bunda untuk mendapatkan dukungan yang memadai dari lingkungan kerja, baik dari tempat kerja maupun rekan-rekan kerja.

Dukungan yang diberikan oleh tempat dan teman kerja sangat penting untuk membantu ibu menyusui menjalani peran ganda ini. Berkat adanya dukungan yang baik, ibu menyusui dapat merasa lebih nyaman dan termotivasi untuk terus memberikan ASI bagi bayinya. 


3 Alasan pentingnya dukungan bagi ibu menyusui di tempat kerja

Berikut ini telah HaiBunda rangkum 3 alasan penting mengapa ibu menyusui harus mendapatkan dukungan. Simak selengkapnya!

1. Mengurangi stres

Dukungan yang baik dari lingkungan kerja dapat membantu mengurangi stres yang dialami oleh ibu menyusui. Stres dapat mempengaruhi produksi ASI dan kesehatan mental ibu. Melalui dukungan dari sekitar, ibu menyusui dapat merasa lebih tenang dan fokus pada tugasnya, baik di rumah maupun di tempat kerja.

Stres yang berkurang juga berpengaruh positif terhadap hubungan Bunda dengan Si Kecil. Ibu yang merasa didukung akan lebih mudah menjalin ikatan emosional dengan bayinya yang penting untuk perkembangan anak secara keseluruhan.

2. Meningkatkan produktivitas kerja

Bunda menyusui yang mendapatkan dukungan di tempat kerja cenderung lebih produktif. Bunda tidak perlu khawatir tentang tempat atau waktu untuk memompa ASI, sehingga dapat lebih fokus pada pekerjaan mereka. Dukungan berupa fleksibilitas jam kerja atau ketersediaan ruang laktasi sangat membantu dalam hal ini. Produktivitas yang meningkat juga menguntungkan bagi perusahaan. 

3. Mendorong kesehatan dan kesejahteraan ibu dan bayi

Dukungan yang memadai memastikan ibu menyusui dapat memberikan ASI eksklusif kepada bayinya yang sangat penting untuk kesehatan bayi. ASI mengandung nutrisi lengkap dan antibodi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh sehat. Selain itu, menyusui juga bermanfaat bagi kesehatan ibu, seperti menurunkan risiko kanker payudara dan ovarium.

Ilustrasi ibu bekerja/ Foto: Getty Images/Edwin Tan

Dukungan yang bisa diperoleh dari tempat kerja

Tempat kerja bisa menyediakan beberapa dukungan bagi ibu menyusui, berikut beberapa dukungannya.

1. Menyediakan ruang laktasi

Melansir dari lama resmi SHCOSMITS, tempat kerja yang menyediakan ruang laktasi memberikan kemudahan bagi ibu menyusui untuk memompa ASI dengan nyaman. Ruang laktasi yang bersih, privat, dan dilengkapi dengan fasilitas dasar seperti kursi dan meja sangat membantu ibu menyusui.

Ruang laktasi yang memadai juga menunjukkan bahwa perusahaan menghargai kebutuhan karyawannya dan berkomitmen untuk mendukung mereka. Hal ini dapat meningkatkan loyalitas karyawan dan reputasi perusahaan ikut meningkat.

2. Menyediakan lemari es untuk menyimpan ASI

Lemari es untuk menyimpan ASI sangat penting bagi ibu menyusui yang bekerja. Melalui fasilitas ini, ibu dapat menyimpan ASI yang telah dipompa dengan aman hingga waktu pulang. Ini memastikan kualitas ASI tetap terjaga dan dapat diberikan kepada bayi di rumah.

Ketersediaan lemari es di tempat kerja juga mengurangi kekhawatiran ibu tentang bagaimana menyimpan ASI selama bekerja, sehingga mereka dapat lebih fokus pada pekerjaan mereka.

3. Memberikan jam kerja yang fleksibel

Melansir dari Harvard Business Review, jam kerja yang fleksibel memberikan ibu menyusui keleluasaan untuk menyesuaikan jadwal kerja dengan kebutuhan menyusui atau memompa ASI. Fleksibilitas ini bisa berupa jam kerja yang dapat diatur sendiri atau izin untuk pulang lebih awal dan mengganti waktu kerja di lain hari.

Melalui jam kerja yang fleksibel, ibu menyusui dapat lebih mudah menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kebutuhan bayinya. Hal ini juga membantu mengurangi stres dan kelelahan yang mungkin dialami.

Dukungan yang bisa diperoleh dari teman kerja

Teman kerja bisa menyediakan beberapa dukungan bagi ibu menyusui. Jika memiliki teman yang sedang menyusui, berikut beberapa dukungan yang bisa diberikan.

1. Diskusi dan berbagi cerita tentang perjalanan menyusui

Rekan kerja yang mau berdiskusi dan berbagi cerita tentang perjalanan menyusui dapat memberikan dukungan emosional yang besar bagi ibu menyusui. Mendengar pengalaman orang lain dapat memberikan rasa kebersamaan dan mengurangi rasa kesepian.

Diskusi ini juga bisa menjadi sumber informasi yang berharga. Bunda menyusui dapat belajar dari pengalaman rekan-rekannya, mendapatkan tips, dan merasa lebih termotivasi untuk terus menyusui.

2. Saling membantu jika diperlukan

Rekan kerja yang siap membantu dalam situasi tertentu dapat sangat meringankan beban ibu menyusui. Misalnya, membantu mengerjakan tugas sementara ketika Bunda harus memompa ASI atau memberikan dukungan moral saat Bunda merasa lelah.

Saling membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih suportif dan kolaboratif. Hal ini tidak hanya bermanfaat bagi ibu menyusui, tetapi juga memperkuat ikatan antar karyawan dan menciptakan suasana kerja yang lebih positif.

Dukungan dari tempat kerja dan teman kerja sangat penting bagi Bunda menyusui yang bekerja. Dukungan ini tidak hanya membantu Bunda menjalani peran ganda, tetapi juga memastikan bayi mereka mendapatkan ASI yang dibutuhkan untuk tumbuh sehat. 

Berkat dukungan yang memadai, ibu menyusui dapat merasa lebih tenang, sehat, dan produktif. Oleh karena itu, perusahaan dan rekan kerja perlu menyadari pentingnya dukungan ini dan berusaha untuk menciptakan lingkungan yang lebih ramah bagi ibu menyusui.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

Anak Menyusu Sampai 2 Tahun Lebih, Bolehkah?

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Belum Genap 2 Tahun, Sisca Kohl & Jess No Limit Masukkan Anak ke Sekolah Internasional

Parenting Nadhifa Fitrina

5 Potret Cinta Laura Adakan Upacara ala Adat Bali untuk Syukuran Kantor Baru

Mom's Life Amira Salsabila

Anak Terlalu Banyak Screentime Ganggu Kualitas Tidurnya, Begini Penjelasan Studi

Parenting Kinan

5 Potret Chelsea Olivia Lari Pertama Kali Bareng Sang Ayah, Sebut Banyak Kenangan Indah

Mom's Life Amira Salsabila

11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget

Rekomendasi Produk Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Peneliti Ungkap Buah Paling Sehat di Dunia, Mudah Ditemukan di RI

Belum Genap 2 Tahun, Sisca Kohl & Jess No Limit Masukkan Anak ke Sekolah Internasional

11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget

Anak Terlalu Banyak Screentime Ganggu Kualitas Tidurnya, Begini Penjelasan Studi

Selalu Populer, Ini 10 Drama China Lin Yi Terbaik Rating Tertinggi

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK