MENYUSUI
Mengenal Metode Kangoroo Mother Care Bantu Bayi Prematur untuk Menyusu ASI
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Kamis, 17 Apr 2025 08:50 WIBBayi berat lahir rendah atau prematur memang memerlukan penanganan khusus usai persalinan. Yuk, mengenal kangoroo mother care bantu bayi berat lahir rendah atau prematur untuk menyusu ASI, Bunda.
Sebagai ibu baru, keinginan untuk segera menggendong Si Kecil dan menidurkan bayi baru lahir memang langsung terbesit ya, Bunda. Tetapi, ketika mereka terlahir dengan kondisi bayi berat lahir rendah atau prematur tentu hal itu tidak mudah dilakukan.
Biasanya, kondisi seperti kehamilan yang tidak direncanakan, tidak menghadiri kelas antenatal, asupan alkohol yang tinggi oleh ibu, infeksi ibu, dan persalinan di rumah adalah beberapa faktor utama yang menyebabkan berat badan rendah atau kelahiran prematur.
Tanpa perawatan yang tepat, bayi dengan berat badan lahir rendah berisiko mengalami keterlambatan atau gangguan fisik atau mental dalam hidup. Mereka juga berisiko meninggal jika perawatan dan dukungan khusus tidak tersedia seperti dikutip dari laman Unicef.
Baca Juga : Cara Menyusui Bayi Prematur, Bunda Perlu Tahu |
Mengenal metode kangoroo mother care
Pada Mei 2023, WHO secara resmi merilis Global Position Paper and Implementation Strategy for Kangaroo Mother Care (KMC). KMC merupakan inovasi transformatif dalam perawatan bayi prematur atau berat badan lahir rendah (BBLR) dan telah terbukti mengurangi risiko kematian neonatal hingga 40 persen.
KMC melibatkan kontak kulit ke kulit yang terus menerus dan dan berkepanjangan (selama mungkin per hari), dengan dukungan untuk pemberian ASI eksklusif dan pemberian ASI perah, pemulangan tepat waktu dari unit perawatan intensif neonatal ke tingkat perawatan yang lebih rendah atau rumah dengan instruksi untuk kontak kulit ke kulit, tindak lanjut dan pemantauan yang ketat.
KMC pertama kali diperkenalkan di Kolombia pada tahun 1978 untuk mengatasi kelangkaan inkubator, tingginya angka infeksi pada bayi baru lahir, dan tingginya insiden bayi baru lahir yang ditelantarkan di rumah sakit oleh orang tua mereka.
Pada tahun-tahun berikutnya, penelitian berkelanjutan telah menunjukkan bahwa KMC merupakan intervensi penting yang menyelamatkan nyawa bayi prematur dan organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa serta pemangku kepentingan lainnya telah mempelopori banyak upaya untuk mempercepat penerapan KMC seperti dikutip dari laman Internationalmidwives.
Meskipun bukti lama tentang dampak positif KMC pada hasil kesehatan ibu dan bayi baru lahir, penerapan KMC telah menunjukkan dirinya sebagai tantangan yang terus-menerus dengan banyak hambatan bagi ibu dan bayi baru lahir untuk dirawat bersama sejak lahir.
Peningkatan skala dan penerapan bukti ke dalam praktik merupakan keharusan, dan terlebih lagi mengingat penelitian terkini menunjukkan bahwa KMC dapat dimulai segera setelah lahir dalam situasi apa pun, kecuali jika bayi baru lahir tidak dapat bernapas spontan setelah resusitasi, mengalami syok, atau memerlukan ventilasi mekanis.
Bukti yang semakin banyak menunjukkan manfaat luar biasa dari KMC segera (KMC) untuk bayi baru lahir kecil dan prematur telah menunjukkan tingkat infeksi yang lebih rendah, hipotermia yang berkurang, pemberian makan yang lebih baik, dan peningkatan tingkat kelangsungan hidup.
Kangoroo mother care sendiri sesungguhnya merupakan metode sederhana yakni sebuah metode menggendong bayi di dada Bunda untuk menjadikan adanya kontak kulit ke kulit. Metode ini memiliki banyak manfaat bagi bayi, terutama yang lahir prematur atau dengan berat badan lahir rendah. Perawatan kanguru dapat mendukung kesehatan fisik bayi, membantu menyusui, dan memelihara ikatan antara Bunda dan bayi.
Dalam praktiknya, kangoroo mother care dilakukan dengan kondisi bayi hanya mengenakan popok dan mungkin topi serta kaus kaki agar tetap hangat. Popok tersebut menempel di dada Bunda yang telanjang, sehingga memungkinkan terjadinya kontak kulit ke kulit. Jenis sentuhan ini merupakan pengalaman khusus yang dapat membantu Bunda dan bayi untuk menjalin ikatan. Perawatan ini juga memiliki manfaat medis, terutama bagi bayi dengan berat badan lahir rendah atau bayi yang lahir prematur.
Bunda dapat melakukan perawatan tersebut di rumah sakit termasuk di unit NICU, serta di rumah. Mengenai berapa lama Bunda perlu menggendong bayi di setiap sesi tergantung pada Bunda dan bervariasi pada situasi dan kebutuhan medis bayi Bunda.
Tim perawatan bayi nantinya dapat memberikan panduan khusus tentang seberapa cepat setelah lahir untuk memulai perawatan KMC dan berapa lama setiap sesi harus berlangsung. Mereka juga akan memeriksa apakah perawatan KMC aman dan dapat dilakukan untuk bayi yang terhubung dengan infus atau peralatan medis lainnya, dan mereka akan memberi tahu Bunda kapan perawatan KMC tidak memungkinkan.
Cara melakukan kangoroo mother care (KMC)
Dalam mempraktikkan KMC, perawat akan membantu Bunda memulai perawatan kangoroo mother care di rumah sakit. Setiap sesi dapat bervariasi lamanya, tetapi para peneliti umumnya menyarankan sesi yang lebih lama untuk mendapatkan lebih banyak manfaat.
Misalnya, satu penelitian menunjukkan bahwa sesi dua jam lebih bermanfaat daripada sesi satu jam jika dilakukan setidaknya tujuh hari berturut-turut. Tim medis nantinyadapat memberi tahu Bunda lebih banyak tentang apa yang terbaik untuk bayi Bunda.
Berikut ini beberapa panduan yang bisa dilakukan saat melakukan KMC ya, Bunda:
1. Berpakaian dengan nyaman
Tidak ada panduan ketat tentang apa yang harus dikenakan. Namun, Bunda harus mengenakan sesuatu yang dapat dibuka dengan mudah di bagian depan karena bayi akan bersandar di dada Bunda yang telanjang. Bunda juga harus melepas bra jika mengenakannya. Bunda dapat menggunakan gaun rumah sakit yang terbuka di bagian depan jika Bunda mau.
2. Baringkan bayi di dada
Bayi Bunda harus dalam posisi tegak dengan kepala bersandar di satu sisi di dada Bunda. Bayi biasanya hanya akan mengenakan popok, topi, dan kaus kaki. Topi dan kaus kaki membantu menjaga bayi tetap hangat seperti dikutip dari laman Cleveland Clinic.
3. Selimuti bayi
Setelah Bunda merasa nyaman saat melakukan kontak kulit ke kulit, tutupi punggung bayi Bunda dengan selimut.
4. Jaga agar bayi tetap hangat
Jagalah bayi tetap hangat dan nyaman saat dipeluk di dada Bunda. Dokter mungkin menyarankan penggunaan kain gendongan untuk menahan bayi Bunda di dada Bunda.
5. Bersantai bersama
Selama sesi, cobalah untuk rileks saat Bunda menggendong bayi. Ingatlah untuk bernapas dengan normal. Ini adalah waktu yang tepat untuk membiarkan bayi beristirahat dan bersantai juga. Biarkan bayi meringkuk dan tertidur. Dan, hindari bermain dengan bayi atau menarik perhatiannya.
6. Rencanakan beberapa sesi
Tim perawatan nantinya akan memberi tahu Bunda jadwal yang ideal untuk Bunda dan bayi. Tanyakan jika ada yang tidak jelas atau jika Bunda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran lainnya.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
Mommy Wrist: Nyeri Pergelangan Tangan saat Menyusui
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
ASI untuk Bayi Prematur Ternyata Mengandung Lebih Banyak Protein dan Mineral
Cara Menyusui Bayi Prematur, Bunda Perlu Tahu
Tips Aman Menyusui Bayi Prematur agar Mendapat Cukup ASI
5 Kelebihan ASI Ibu yang Melahirkan Bayi Prematur
TERPOPULER
Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya
Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya
Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya
Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk
Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Slow Cooker Terbaik, Solusi Masak MPASI untuk Bayi
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Review Main Virtual Sport di VS Thrillix AEON Mall Tanjung Barat, Lengkap dengan Harga Tiket
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Berobat Pakai Asuransi Bayar 10% Ditunda, Ini Penjelasan OJK
Arti Nama Axel dan 30 Rangkaiannya untuk Anak Laki-laki, Modern & Damai Maknanya
Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya
Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia
Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Jawaban Sutradara soal Rumor 'Squid Game' Versi Amerika
-
Beautynesia
Tes Kepribadian: Gambar Wajah Perempuan atau Burung yang Pertama Kamu Lihat? Ini Artinya!
-
Female Daily
Mulai Menjamur, Body Mist Diprediksikan Bakal Jadi Tren di Tahun 2025!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Sekuel The Devil Wears Prada 2 Tayang 2026, Ini Sinopsis dan Pemainnya
-
Mommies Daily
15 Tempat Wisata Edukatif untuk Anak, Ada dari Jakarta hingga Yogyakarta!