Jakarta -
Ternyata mengenal lama dan berpacaran bertahun-tahun bukan jaminan rumah tangga aman dari terjangan isu
perselingkuhan. Entah apa sebabnya pintu hati terbuka untuk hadirnya sosok lain dalam rumah tangga yang bikin perasaan pasangan hancur berkeping-keping.
Sakitnya diselingkuhi suami dicurahkan sahabat HaiBunda, sebut saja namanya Reika. Kata dia, sudah 13 tahun ini dirinya mengenal sang suami. Pria yang sudah 9 tahun terakhir menjadi pemimpin keluarga dan ayah dari anak-anaknya.
Entah bagaimana mulanya, sang
suami belakangan mulai berubah. Suaminya tidak segan melakukan kekerasan fisik pada Reika. Yang miris, sang suami melakukan kekerasan itu di hadapan kedua buah hatinya. Reika pun berusaha mencari tahu apa yang membuat suaminya berubah. Ternyata ada perempuan lain yang hadir di hidup suaminya.
Sebenarnya, kata Reika, ini bukan kali pertama sang suami selingkuh. Di perselingkuhan sebelumnya, Reika memaafkan suami dengan pertimbangan semua manusia bisa saja khilaf. Reika memutuskan memberi kesempatan lagi pada suaminya untuk membuktikan bahwa dirinya masih sanggup menjadi pemimpin di keluarganya.
Baca juga:
Tulisan Ini untuk Suami yang Istrinya Alami Gangguan Kecemasan"Kami lalu bercerai secara agama. Talak dua," ujar Reika, menahan berbagai perasaan yang berkecamuk di benaknya.
Sejak itu, Reika dan anak-anaknya lebih suka menghabiskan waktu bersama tanpa sosok ayahnya anak-anak. Reika memberi pengertian pada anak-anaknya bahwa ayah dan ibunya harus berpisah karena ini merupakan langkah yang terbaik. Agar anak-anak lebih bahagia dan tumbuh sehat tanpa harus melihat pertengkaran dan kekerasan yang dilakukan ayah dan ibunya.
Namun menurut Reika, sang suami akhirnya ngotot minta damai dan masih mau menjadi pemimpin dalam keluarga. Meski sakit hati sudah diselingkuhi dan mendapat kekerasan, tapi Reika terdiam mendengar ucapan suaminya yang mengakui kesalahan dan ingin memperbaiki kesalahannya. Pria itu, yang 9 tahun lalu meminangnya, menyatakan memilih Reika dan akan meninggalkan perempuan lain yang belakangan akrab dengannya.
 Ilustrasi sedih karena suami selingkuh/ Foto: thinkstock |
"Kalau memaafkan itu hal tersulit karena nggak bisa hilang gitu aja. Apalagi yang membongkar perselingkuhannya aku sendiri. Aku yang menemukan bukti-buktinya. Aku yang ngumpulin hingga akhirnya aku udah nggak kuat melihat suami sendiri bolak-balik berzina tetapi statusnya masih suami aku," tutur Reika.
Sekarang dengan keinginan kuat suami untuk rujuk, Reika berusaha untuk memaafkan. "Aku hanya ingat Allah dan anak-anak saja. Itu yang membuat aku berusaha memaafkannya," sambungnya.
Sekarang Reika hanya bisa mengambil hikmah dari hal pahit yang dialaminya dalam berumah tangga. Bahwa dari kasus perselingkuhan suaminya, Reika belajar untuk menjadi perempuan yang kuat, yang lebih bijak, serta lebih tegar.
Baca juga:
Foto: Detik-detik Saat Suami Kaget Dapat Kabar Bakal Jadi Ayah"Akan ada badai-badai yang lain. Tapi aku nggak nyangka aja dia masih milih aku," tambah Reika.
Kertas yang sudah sobek, mungkin tidak akan lagi sama kondisinya meski sudah diberi lem sedemikian rupa. Sama halnya seperti hati yang pernah terluka demikian dalam, mungkin nggak lagi sama seperti dulu. Tapi Reika memilih untuk tegar, karena buah hatinya masih memerlukan sosoknya. Semoga segera muncul pelangi setelah hujan dan badai ini ya, Bunda Reika.
(Nurvita Indarini/rdn)