Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cara Romantis SBY Kenang Kisah Cintanya Bersama Ani Yudhoyono

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Minggu, 09 Jun 2019 16:01 WIB

SBY akan menceritakan kisah cintanya bersama Ani Yudhoyono lewat sebuah lagu yang akan dinyanyikan Anji.
Cara Romantis SBY Kenang Kisah Cintanya Bersama Ani Yudhoyono /Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Kepergian Ani Yudhoyono masih menyisakan pilu di hati keluarganya, terutama sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Untuk mengenang mendiang istrinya, Presiden RI ke-6 ini pun menulis sebuah lirik lagu yang berkisah tentang dirinya dan sang istri.

Hal ini diketahui dari unggahan penyanyi Erdian Aji Prihartanto (Anji) di Instagram @duniamanji. Dalam postingan tersebut Anji mengatakan bahwa SBY bercerita tentang keinginan Ani Yudhoyono yang ingin dibuatkan lagu. Memenuhi keinginan almarhum Ani, SBY pun menulis lirik yang bercerita tentang kisah cinta mereka berdua.

"Mendengarkan cerita Bapak SBY tentang keinginan Ibu yang meminta dibuatkan lagu olehnya, tertulis dalam diarinya. Bapak SBY menulis lirik yang bercerita tentang Beliau dan Ibu. Dari tulisan dan cerita malam itu, saya akan membuat lagunya sekaligus nanti menyanyikannya," tulis Anji.


Dikutip dari detikcom, sebelumnya Anji pernah mengunggah momen saat dirinya diundang SBY untuk mendengarkan isi hati SBY tentang Ani Yudhoyono. Lelaki 40 tahun ini merasa mendapat mandat untuk melantunkan curahan isi hati SBY.

"Mendapat sebuah mandat untuk menyampaikan isi hati beliau melalui nada-nada. Bismillah," tulis Anji.

[Gambas:Instagram]



Melepas kepergian Ani tentu menjadi hal berat untuk SBY. Bukan hal mudah untuk menerima kenyataan baru jika istri telah tiada. Psikolog dari York University, Romeo Vitelli Ph.D mengatakan bahww proses berduka tiap orang berbeda-beda, ada yang butuh waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk sembuh. Namun, ada pula yang butuh waktu lama untuk menerima kenyataan bahwa pasangannya pergi untuk selamanya.

"Dalam banyak kasus, gejala-gejala ini serupa dengan kondisi kejiwaan lain yaitu Mayor Depresi Disorder (MDD). Sayangnya, kriteria ini terlalu luas untuk dapat menentukan dengan tepat apa arti depresi utama dan bagaimana hal ini dapat dikaitkan dengan penyebab tertentu," tutur Romeo dikutip dari Psychology Today.

Selain itu, hasil penelitian Eiko Fried dan tim dari Universitas Leuven mengungkapkan bahwa kesepian lebih terasa ada pada orang tua yang sedang berduka. Nah, perasaan kesepian ini akan mengaktifkan gejala depresi lain.


Karena itu, tak heran jika rasa kesepian akibat kehilangan pasangan bisa menyebabkan harapan hidup berkurang serta peningkatan risiko demensia dan masalah kesehatan serius lainnya. Untuk mengatasi ini, dukungan orang-orang tercinta sangat diperlukan untuk sembuh dan memulai hidup baru.

Semoga SBY bisa melalui masa-masa berat ini dengan lebih mudah ya.

[Gambas:Video Haibunda]

(yun/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda