Jakarta -
Pengusaha sukses
Sandiaga Uno hari ini, 28 Juni 2019, berulang tahun ke-50. Ia pun mendapat kejutan manis dari istri dan anak-anaknya.
Dalam unggahan di Instagram @sandiuno, Sandi memposting potret tengah memeluk anak bungsunya, Sulaiman, bersama dengan sang istri,
Nur Asia Uno. Ia pun menuliskan surat panjang berisi ucapan syukur, juga terima kasih atas segala yang telah dilalui selama ini.
"
Hari ini dapat kejutan manis, pelukan sayang dari si kecil Sulaiman, juga video call dari 2 anak perempuan saya yang jauh di rantau. Puncaknya bisikan lembut do'a dari istri @nurasiauno tercinta. Terimakasih ya Allah, hitungan usia saya bertambah satu lagi," tulis Sandiaga Uno.
Pria kelahiran Pekanbaru ini merasa semua pencapaiannya sekarang tak lepas dari peran orang tua, istri, dan keluarganya. Ia pun sadar bahwa apa yang dimilikinya saat ini hanya titipan Tuhan.
"
Saat saya pejamkan mata, terbayang wajah-wajah tersenyum, orang-orang yang membesarkan hati saya. Tak bisa terlupakan pengalaman bertemu dengan jutaan orang menitipkan harapan, memeluk, menangis mencurahkan segala keluh kesahnya. Pengalaman ini seakan melahirkan saya kembali, dan membuat hati saya tergerak untuk selalu berjuang demi masyarakat Indonesia," lanjutnya.
"
Di hari ulang tahun yang ke-50 ini, izinkan saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua saya, istri serta anak-anak, keluarga besar, dan juga seluruh lapisan masyarakat Indonesia yang terus memberikan dukungan dan do'a," sambungnya.
[Gambas:Instagram]
Sandiaga juga mendapat berbagai ucapan selamat dari warganet serta rekan-rekannya. Semua mendoakan semoga ayah tiga anak ini selalu menjadi sosok yang bisa membanggakan masyarakat Indonesia.
Hadiah pelukan dari orang tersayang seperti yang didapat
Sandiaga Uno ini pastinya membahagiakan ya, Bun. Profesor psikologi dari Carnegie Mellon University, Amerika Serikat, Prof. Sheldon Cohen, melakukan penelitian soal manfaat pelukan dan hasilnya, mereka yang sering dipeluk tidak akan mudah stres.
"Penelitian kami menemukan bahwa mereka yang lebih sering dipeluk memiliki level stres yang lebih rendah, sehingga risiko kemungkinan mereka terserang infeksi penyakit pun semakin kecil," tutur Prof Cohen, dikutip dari
detikcom.
Selain itu, dalam sebuah penelitin juga dikatakan bahwa efek berpelukan sama seperti olahraga lari bagi kesehatan jantung. Berpelukan bisa membuat tekanan darah terkontrol dan menjaga irama jantung tetap normal. Hal ini akibat turunnya hormon kortisol dalam darah, yang akhirnya membuat tingkat stres dan rasa gelisah berkurang.
Simak juga video soal manfaat pelukan ini ya, Bun.
[Gambas:Video 20detik]
(yun/muf)