Jakarta -
Pernahkah Bunda mengalami kalau suami mencariÂ
barang enggak kunjung ketemu. Padahal, barang itu ada di dekatnya. Sampai-sampai, Bunda mesti turun tangan untuk mencari dan barang tersebut ketemu deh. Kok bisa ya?
Bunda tahu? Wanita rupanya memiliki variasi kerucut retina yang lebih besar. Ini memungkinkan wanita menggambarkan warna lebih detail, juga memiliki pandangan periferal lebih lebar ketimbang pria. Visi periferal sejumlah wanita efektif hingga hampir 180 derajat
"Dengan pandangan periferalnya yang lebih lebar, wanita bisa melihat sebagian besar isi kulkas atau lemari makan tanpa menggerakkan kepalanya," tulis ahli bahasa tubuh Allan Pease dan istrinya Barbara Pease dalam buku berjudul
Why Men Can Only Do One Thing at A Time & Women Never Stop Talking.Selain itu, kata Pease,Â
hormon estrogen memungkinkan wanita mengidentifikasi benda-benda yang sesuai di laci, lemari, atau mengingat beberapa objek dalam pola acak kompleks. Sebuah studi mengamati pria yang diminta mencari kata di dinding kulkas. Kalau menghadap ke arah yang salah, dia tak bisa melihatnya.
Ketika mencari benda, menurut Pease, pria akan menggerakkan kepalanya dari satu sisi ke sisi lain. Pandangan matanya dikonfigurasikan untuk jarak jauh. Ini dikenal dengan visi terowongan. Untuk itulah pria kesulitan menemukan segala sesuatu dalam jarak dekat.
"Otak pria mengkonfigurasikan mata untuk penglihatan jarak jauh, yang berarti dia bisa melihat dengan jelas dan akurat tepat di hadapannya, walaupun pada bidang yang jauh lebih sempit dan jarak jauh," katanya.
Berbicara tentang pria dan wanita, dokter umum yang fokus pada penanganan narkoba, dr.Aisah Dahlan juga pernah mengatakan perbedaan anatomi otak pria dan wanita yang memengaruhi cara mereka bekerja. Apa sih perbedaannya?
 Ilustrasi pria/ Foto: Thinkstock |
"Misalnya ketika
suami dipanggil diam saja, berkali-kali dipanggil tak ada jawaban. Penyebabnya adalah corpus callosum yang berada di bagian tengah otak, serat saraf yang menggabungkan otak kanan dan otak kiri, pada wanita bagian itu 30 persen lebih tebal daripada pria," kata Aisah mengutip
detikcom.
Bun, konsumsi daging tak matang bisa berisiko bagi otak. Simak penjelasannya di video berikut.
[Gambas:Video 20detik]
(rdn/rdn)