HaiBunda

MOM'S LIFE

Stimulasi G-spot Efektif Bantu Bunda Raih Orgasme Dahsyat

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Minggu, 29 Sep 2019 18:08 WIB
Manfaat stimulasi klitorius untuk dapatkan orgasme/ Foto: iStock
Jakarta - Sebagian orang percaya kalau G-spot menjadi kunci wanita mencapai orgasme. Itu kenapa stimulasi di area G-spot sering diprioritaskan.

Berbicara mengenai G-spot, area ini sebenarnya merupakan bagian dari jaringan klitoris. Ketika stimulasi dilakukan di area G-spot, artinya bagian dari klitoris ini sedang dirangsang. Area inilah sebenarnya tempat labia bagian dalam bertemu, dengan bagian ujung klitoris yang terbagi menjadi dua. Serta memiliki panjang sekitar empat inci.

Titik rangsang antara satu wanita ke wanita lain berbeda, membuat sulit ditemukan. Namun, setelah distimulasi, G-spot dapat menyebabkan ejakulasi pada wanita dan membantu wanita mencapai orgasme vagina.


Menemukan titik ini mungkin bisa cukup sulit. Sehingga, tak jarang yang mencari area ini melalui eksplorasi sendiri. Jika ingin menemukan titik G-spot, mulai dengan bersantai. Ketika mulai menjelajahi tubuh, lakukan apa yang terasa baik untuk diri sendiri. Saat merasa siap, awali dengan memijat area vagina sebelum melakukan rangsangan, seperti dikutip dari laman Health Line.

Menyempatkan waktu untuk mengeksplorasi, akan membuat pasangan tahu mengenai hal yang paling Bunda sukai selama bercinta. Selain stimulasi, posisi bercinta juga memegang peranan penting.

Manfaat stimulasi area G-spot/ Foto: iStock

Untuk memaksimalkan area G-spot dalam meraih orgasme, posisi bercinta seperti cowgirl bisa menjadi salah satunya. Posisi ini memungkinkan wanita untuk sepenuhnya mengendalikan ritme, kedalaman, serta sudut penetrasi sehingga dapat fokus menemukan titik G-spot.

Melansir Huffpost, G-spot kerap dianggap sebagai tombol ajaib yang ketika ditekan dapat mentransmisikan gelombang kebahagiaan secara langsung. Padahal, G-spot tidaklah berfungsi demikian. Diperlukan beberapa pijatan teratur untuk membangunkan area tersebut.

Sehingga, sangat penting memberikan waktu lebih pada Miss V untuk terangsang maksimal. Sebab, ketika Miss V semakin terangsang, area di sekitar serviks memanjang dan melebar. Manfaatnya dapat memungkinkan area ini dapat mengakomodasi Mr P dengan nyaman dan mudah.

Kuncinya, diperlukan setidaknya foreplay yang lebih lama dan tidak perlu terburu-buru. Dengan begitu, stimulasi klitoris terjadi dalam konteks yang menarik secara seksual.

Semoga membantu, Bun!

Bunda, simak nih cara menghadapi anak yang suka mulai suka sama lawan jenis.

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Mom's Life Amira Salsabila

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Kehamilan Annisa Karnesyia

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Mom's Life Amira Salsabila

Apakah Perut Ibu Hamil Bisa Berlipat?

Kehamilan Melly Febrida

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Jadwal Makan Ideal Bayi Usia 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu

11 Drama Korea Era Dinasti Joseon Terbaru 2025, Seru Semua

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK