Jakarta -
Suhu Naga meninggal dunia pada Jumat (1/11/2019). Suhu Naga yang bernama asli Farid Dhohan dikenal sebagai peramal Indonesia. Dikutip dari
detikcom, dia meninggal pada usia 49 tahun akibat masalah jantung.
Menurut keluarga tak ada firasat apapun sebelum Suhu Naga meninggal dunia. Tak ada pesan yang ditinggalkan oleh Suhu Naga.
"Kita enggak tahu ya, mungkin mamanya tahu. Ini mendadak enggak ada kode, apa pesan, jadi kita enggak ada yang tahu, kita juga biasa aja," kata Harald, keluarga Suhu Naga.
Suhu Naga akan dikremasi pada Minggu (3/11/2019) pagi. Saat ini jenazah masih berada di rumah duka di kawasan Jelambar, Jakarta Barat.
Selama hidupnya, Suhu Naga dikenal sebagai peramal artis, nasib. Apa saja fakta tentang Suhu Naga? Berikut ulasannya:
1. Peramal nasib artisSuhu Naga dikenal sebagai peramal nasib artis Tanah Air. Beberapa ramalannya sempat menghebohkan, termasuk prediksi kabar kematian komedian Olga Syahputra. Ia juga pernah memberi saran pada Nassar dan Muzadalifah kala itu saat anaknya, Siti Nurjanah diculik.
2. Bisa mengenal aura orangDalam akun YouTube-nya, Suhu Naga bisa mengenal aura orang. Menurutnya aura bisa menentukan karier dan kehidupan sehari-hari.
"Aura sebenarnya terbagi menjadi tiga poin, pertama adalah pancara energi diri kita, kedua pancaran suasana kita, ketiga pancaran chemistry kita," kata
Suhu Naga.
3. Mengaku tahu bunyi sangkakalaSuhu Naga juga pernah mengaku ada fenomena bunyi-bunyian yang muncul dari langit sebagai tanda tiupan sangkakala. Katanya, tiupan sangkakala terbagi dalam sembilan tahapan. Suara terompet dari langit yang mulai terdengar di benua Eropa hingga Kanada saat ini merupakan tahap pertama.
4. Meramal banyak pemimpin wanita di masa depanDi tahun 2017, Suhu Naga mengacu pada penanggalan kalender China. Ia meramalkan jika wanita-wanita hebat akan semakin banyak bermunculan, khususnya di area pemerintahan.
Menurutnya, tahun 2017 lalu terbilang bersahabat untuk para wanita. Terlebih bagi mereka yang disebutnya 'wanita perkasa' karena berkarier di lini pekerjaan yang sulit.
5. Konsultan fengshuiIa pernah mengomentari pemindahan ibukota, dari Jakarta ke Kalimantan. Secara fengshui, menurutnya tak sebagus Jakarta dan Yogyakarta. Namun, ia hanya bilang ini wawasan dan selalu mendukung keputusan pemerintah.
"Secara fengshui, secara arah pun Jakarta Yogyakarta bagus secara mata angin, tapi kalau Kalimantan menangnya apa? Posisi pulaunya. Di sisi fengshui, ada keseimbangan, ada sinergitas, dan terpadu, teknologi dan filosofi, tapi sekali lagi ini wawasan. Suhu mendukung proyek yang digunakan," terangÂ
Suhu Naga dalam sebuah videodiYouTube.
Bunda sedang menjalani kemoterapi? Simak tips atasi mual muntah di sini ya.
Simak juga video saat Ruben Onsu marah-marah ke Suhu Naga terkait kondisi istrinya kala itu:
[Gambas:Video 20detik]
(aci/rdn)