Jakarta -
Selebgram Rachel Vennya dan sang suami Niko Al Hakim sedang diterpa isu tak mengenakan. Seorang selebgram bernama Wulan Russell mengunggah percakapan di Instagram Stories yang membicarakan Rachel, Bun.
Dalam percakapan itu, dia menuding Rachel Vennya sebagai orang licik dan jahat. Wulan bahkan menyebut suami Rachel Vennya selingkuh dengan seorang wanita blasteran.
"
Btw selingkuhan suaminya CANTIKKKK PARAH, blateran! hot abis," tulisnya.
Merasa dibicarakan, Rachel Vennya akhirnya angkat bicara, Bun. Ia mengatakan mengenal sosok wanita berinisial L yang dinilai menjadi selingkuhan suaminya.
Rachel Vennya mengaku pernah berselisih dengan L, namun tak ada kaitannya dengan isu perselingkuhan. Ia menuding pernyataan Wulan sebagai fitnah.
"
Woah, this is a lot! First of all, terima kasih mbak Wulan sdh meramaikan gossip aneh tentang keluarga saya. Semoga tuhan memaafkan apapun yg sdh anda perbuat," tulis Rachel di Instagram Stories miliknya.
"
Aku dan L berteman tp kt emg pernah berantem dan permasalahannya bukan itu sama sekali, lagi pula logikanya nyogok CCTV tuh gmn? Hey? Siapa sih saya? Sultan," sambungnya.
Unggahan Rachel Vennya/ Foto: Instagram |
Menurut
Rachel Vennya, gosip ini memang sudah terdengar. Namun, dia memutuskan tidak membahasnya karena tidak penting.
Tapi, dia merasa harus mengklarifikasi berita yang sudah terlanjur tersebar di media sosial. Terutama karena sudah menyangkut kehidupan pribadinya, Bun.
"
Aku & L sdh dgr gossip ini dr lama, tp kt gak mau bahas krn gak penting, bahkan dulu ada yg sampe edit percakapan dan ngebawa2 temennya L yg berinisial A. Sakit sbnrnya ngeliat fitnah2an ini sampai kt berdua memutuskan ke kantor polisi saat itu," ujarnya.
Saat mendengar gosip tentang suaminya, Rachel Vennya mengaku langsung
down. Apalagi ketika orang-orang menduga-duga tentang keluarganya.
"
Aku diem aja, walaupun hati ini hancur saat orng2 menduga2 hal ini ttg keluarga aku, bahkan lbh baik kalian katain saja aku, jgn ke orng2 yng aku cintai," tulis Rachel.
Rachel Vennya/ Foto: Instagram |
Kehidupan
public figure memang kerap diterpa gosip dan isu miring. Tentu kita harus menyikapinya dengan bijak, ya Bun.
Beberapa orang merasa jika bergosip adalah kebahagiaan dengan mengorbankan orang lain. Dalam hal ini, bergosip bisa dibilang perilaku buruk.
"Gosip dapat digunakan untuk memanfaatkan orang lain atau melawan mereka untuk kepentingan diri sendiri," ujar Dr.Ottilia Brown, psikolog klinik di Lighthouse Arabia di Dubai, dilansir
Gulf News.
Menurut Brown, beberapa rumor tersebar di kelompok, keluarga, atau lebih luas lagi di media sosial. Gosip buruk memang tidak memberikan dampak bagi pelaku, tapi bagi orang yang digosipkan bisa dirugikan secara emosional dan sosial.
Brown menyarankan agar orang berhenti terlibat dalam gosip yang buruk. Lebih baik diam atau berbicara untuk menentangnya.
Bunda, simak juga curhat Tasya Kamila dalam menghadapi mom shaming, di video berikut:
(ank/som)