Tips Menata Ruang Tamu Rumah Minimalis Berdinding Putih agar Tetap Hangat

Jakarta - Dinding berwarna putih banyak diminati meski warna tersebut identik mudah kotor, terlebih untuk desain rumah minimalis. Dinding berwarna putih bisa memberi kesan ruangan lebih terang dan lega.

Namun, apabila dinding berwarna putih dengan interior yang serba putih, bisa terasa hambar atau terlalu terang, Bunda. Apalagi jika ingin menata ruang tamu dengan furnitur dan dekorasi yang juga dominan berwarna putih.

Baca Juga : 6 Tips Menata Rumah Minimalis: Pilih Dekorasi hingga Furnitur

Desainer interior Eleanor Busing memang mengatakan, cat putih itu warna yang paling serba guna, terutama ketika menyangkut dinding.

"Saya setuju bahwa putih bisa dilihat sebagai satu ukuran untuk semua, berfungsi sebagai latar belakang untuk ruang yang dipenuhi dengan minat dan kepribadian. Tidak peduli gaya, entah itu klasik dan cozy, hingga bersih dan kontemporer, hanya putih yang berhasil," kata Busing, dilansir Apartment Therapy.

Warna putih juga termasuk pilihan cat yang mudah diperoleh. Tapi, Bunda perlu mempertimbangkan dalam menata ruangan berdinding putih agar tetap terasa hangat. Berikut tips menata ruang tamu rumah minimalis berdinding putih, agar tetap terasa hangat, dilansir Urban Rhythm.

1. Tambahkan hijau

Kehadiran tanaman bisa membawa getaran untuk ruang manapun. Bunda bisa membawa tanaman indoor ke ruang tamu. Variasi hijau dari daun-daun tanaman bisa sangat kontras dengan putih. Kalau Bunda menggunakan palet netral, cobalah menggunakan pot dengan warna sama.

2. Nuansa kayu

Warna kayu alami dengan dinding putih itu klop banget, Bunda. Kalau mau ruang tamu terasa hangat, ketimbang memilih kayu putih atau abu-abu, pilihlah warna yang lebih hangat seperti coklat.

Ruang tamu rumah minimalis/ Foto: iStock

3. Pilih aksen logam

Aksen logam seperti tembaga dan kuningan tidak hanya dapat menambah kehangatan pada ruangan, tapi juga bisa menambah kesan mewah. Bunda tidak perlu meletakkan banyak logam, bisa dengan hanya bingkai logam di meja kopi. Atau fitur lampu lantai di sudut, atau koleksi lilin kecil di meja samping bisa meningkatkan energi ruang tamu.

4. Perkenalkan tekstur

Ruang tamu berdinding putih terasa hangat dengan karpet serat sisal alami. Karena ruang tamu tanpa tekstur, hanya bisa terlihat rata dan memberikan kesan ada sesuatu yang hilang. Untuk itu, penting untuk meletakkan perabotan bertekstur atau fitur arsitektur. Ini bisa berupa tenunan sofa atau aksesori di furnitur. Tekstur juga bisa diperkenalkan pada sentuhan akhir, seperti perapian batu atau lantai kayu.

5. Warna aksesoris yang tidak cocok

Kalau interior Skandinavia serba putih tidak cocok dengan Bunda, cobalah menambahkan aksesori. Ini cara sederhana dan hemat biaya untuk menghangatkan ruang tamu.

Untuk menambah warna, bukan berarti Bunda menambah aksesori berwarna cerah. Kulit coklat alami, abu-abu atau biru semuanya bekerja dengan baik dengan warna putih dan membantu membuat ruang lebih dinamis.

6. Campuran hitam

Memadukan sentuhan hitam ke interior bukan berarti Bunda akan tampil monokrom. Seperti halnya aksen logam, sedikit warna hitam kontras dengan warna putih.

Kalau Bunda merasa hitam terlalu kuat untuk ruang tamu, pilihlah kayu mocha seperti meja kopi bundar Luca, atau nada gelap biru atau abu-abu.

Seperti diketahui, penulis Leo Babauta mengatakan, meski konsep rumah minimalis, tetap saja harus memiliki karakter, memberikan kesenangan, dan kehidupan. Ia bahkan merasakan kepuasan tersendiri ketika melihat sekeliling dan melihat rumah bebas dari kekacauan.

"Itu menenangkan, membebaskan, dan hanya menyenangkan," ucap Babauta, dilansir Zen Habits.

Baca Juga : 3 Manfaat Punya Rumah Minimalis: Kurangi Stres hingga Mudah Dibersihkan

Bunda, simak juga tips desain dapur rumah minimalis, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(muf/muf)