Jakarta -
Sudah berapa lama si kecil belajar di rumah (
Study at Home), Bun? Ya, sejak wabah Corona melanda, sekolah dan perkantoran memang dianjurkan dilakukan dari rumah.
Tujuan utama
Study at Home dan
Work From Home untuk mencegah penyebaran virus ini. Khusus untuk belajar di rumah, ada keuntungan secara finansial nih, Bun.
Sebab, ada beberapa sekolah di Bogor dan Jakarta yang melakukan pemotongan biaya. Pemotongan ini beragam, Bun. Ada yang memotong. biaya SPP, ekstra kurikuler, atau pun biaya katering.
Seperti yang dirasakan Intan, seorang Bunda yang anaknya bersekolah di Highscope Bogor, Jawa Barat. "Mulai SPP Mei, sekolah anakku kasih diskon sepuluh persen. SPP didiskon mulai Mei hingga Juni, tapi untuk tahun ajaran baru belum tahu
deh," ujar Intan pada HaiBunda pekan ini.
Dikatakan Intan sekolah lain yang ada di Bogor juga menerapkan hal sama. Hanya saja besaran biayanya bervariasi antara lima hingga 15 persen.
 Ilustrasi belajar di rumah/ Foto: shutterstock |
Kepala Sekolah Cita Harmoni, Bogor, Anggiastara, juga membenarkan sekolah besutannya melakukan pemotongan harga sepuluh persen.
"Ini karena kompensasi ke kegiatan,Â
event,Â
field trip yg tidak terlaksana dalam semester ini. Biasanya setiap semester kami ada beberapa
event, field trip, seminar parenting, dan seminar ART/
babysitter," ujar Anggi, sapaan karibnya.
Lain lagi dengan cerita Bunda Nisa yang menyekolahkan anaknya di Al Azhar, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Nisa menyatakan pihak sekolah memotong biaya ekstra kurikuler dan katering. Untuk ekstra kurikuler diberi potongan sebesar 30 - 50 persen. Sedangkan katering sudah dibebaskan.
"Besarnya biaya ekstra kurikuler itu bermacam-macam dan sudah dibayarkan di awal semester. Pihak sekolah memberi edaran kalau untuk April ini biaya tersebut akan ditiadakan," cerita Nisa.
Menurut Nisa, pemotongan ini dilakukan karena tidak ada kelas
online untuk ekstra kurikuler selama
Study at Home berlangsung. Berbeda dengan pelajaran biasa di mana pihak guru masih memberi modul dan tatap muka
online.
"Kalau untuk SPP kan sekolah tetap
incharge bikin soal online dan tetap buka kelas dengan (platform) Zoom," tambahnya.
Wah, ternyata pihak institusi pendidikan pun mengerti ya Bun dengan kondisi yang ada sekarang. Meski menguntungkan secara finansial, kita tetap doakan supaya wabah corona ini tidak terus menyebar ya, Bun.
Saksikan juga data dan fakta mengenai
virus corona dalam video berikut ya, Bun.
[Gambas:Video Haibunda]
(ziz/ziz)