HaiBunda

MOM'S LIFE

5 Cara Mudah Membuat Mi Instan yang Sehat dan Bergizi

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Kamis, 09 Jul 2020 06:00 WIB
Ilustrasi Mi Instan/ Foto: iStock
Jakarta -

Mi instan masih menjadi makanan favorit masyarakat Indonesia. Terbukti negara Indonesia menduduki peringkat kedua di dunia yang paling banyak konsumsi mi instan.

Dalam data dari World Instant Noodle Association, pada 2019 sebanyak 12,52 miliar porsi mi instan yang dikonsumsi di Indonesia. Jumlah ini jauh lebih banyak dibanding negara lain yang penduduknya juga suka makan mi instan, seperti India dan Jepang.

Menurut ahli diet Rachael Link, MS, RD, umumnya mi instan mengandung rendah kalori, serat, dan protein. Namun, makanan siap saji ini tinggi lemak, karbohidrat, natrium, dan beberapa zat gizi mikro.


"Mi instan rendah kalori, juga rendah serat dan protein, sehingga mungkin tidak membantu penurunan berat badan atau membuat kita merasa sangat kenyang," kata Link, dilansir Healthline, Kamis (9/7/2020).

Untuk mendapatkan sajian yang lebih sehat, Bunda dapat menambahkan bahan lain dalam menu mi instan. Sebab, selain mudah dibuat, mi instan juga gampang dikreasikan dengan bahan makanan lain.

Nah, berikut 5 cara cepat membuat mi instan yang sehat dengan tambahan bahan makanan baru. Catat ya, Bunda.

1. Ditumis dengan sayuran

Bunda bisa gunakan sayuran segar atau yang telah dibekukan. Dalam membuat sajian ini, bumbu mi instan tak perlu digunakan lagi.

Cara membuatnya, rebus mi instan lalu sisihkan dan tumis dengan udang matang dan sayuran. Tambahkan minyak wijen dan kecap sebagai bumbu penambah rasa.

Agar lebih bernutrisi, Bunda dapat menggunakan chlorella (jenis ganggang hijau) untuk melengkapi rasa udang dalam mi. Chlorella dikenal sebagai sumber nutrisi yang mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan.

Mi Instan/ Foto: iStock

2. Dicampur dengan kimchi dan tahu

Kimchi merupakan makanan fermentasi asal Korea yang bermanfaat bagi usus dan pencernaan. Kimchi juga mengandung vitamin C dan karoten untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Untuk membuat menu ini, cukup rebus mi instan dan tambahkan tahu yang telah dipotong kotak-kotak kecil. Lalu tambahkan tamari, bawang putih, minyak wijen, lalu aduk sampai matang.

Kimchi bisa ditambahkan saat mi selesai dimasak dan sedikit dingin. Bakteri baik dalam makanan probiotik seperti kimchi akan mati jika direbus dalam suhu panas.

3. Ditambahkan telur rebus dan brokoli

Telur adalah bahan pelengkap yang sering digunakan dalam menu mi instan. Telur mengandung campuran vitamin B yang bergizi dan penting untuk sistem saraf. Sementara brokoli mengandung vitamin C yang bisa membantu mengatasi rasa cemas.

Bunda cukup tambahkan telur dalam air yang telah dididihkan dan tunggu selama lima menit. Aduklah kuning telur untuk menambah rasa mi instan. Lalu campur brokoli dan rebus sampai matang.

4. Dicampur potongan wortel dan edamame yang berprotein

Tak cuma bergizi dan mengandung protein, wortel dan edamame bisa menambah nilai visual mi instan karena warnanya yang cerah. Cukup rebus potongan wortel dan campurkan mi instan.

Waktu memasak wortel tergantung dengan potongannya ya. Kalau ingin wortel matang, rebuslah sedikit lebih lama, baru campur mi instan. Nah, kalau lebih suka tekstur wortel yang renyah, merebusnya tidak perlu lama.

5. Ditambahkan rumput laut dan bayam yang kaya zat besi

Seperti kita tahu, bayam memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung zat besi. Namun, rumput laut juga baik untuk kesehatan tiroid dan menjadi sumber protein lengkap dengan asam amino esensial yang tidak diproduksi tubuh.

Untuk membuat menu ini, Bunda tak perlu menggunakan bumbu mi instan. Cukup rebus bayam dan campurkan 2 sendok makan pasta miso dan wakame (rumput laut). Agar kandungan probiotik dalam pasta miso tak hilang, masak mi secara terpisah dalam air dan tambahkan pasta miso saat mi matang.

Simak juga resep mi sapi lada hitam, di video berikut:

(ank/jue)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mengenal Posisi Seks Pretzel dalam Berhubungan Intim, Tips Melakukan hingga Risikonya

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Apakah Bayi Bermimpi saat Tidur? Begini Faktanya

Parenting Nadhifa Fitrina

10 Penyebab Kolesterol Tinggi dan Cara Mengatasinya

Mom's Life Amira Salsabila

7 Contoh Teks Doa Upacara 17 Agustus 2025 untuk Pengibaran, Penurunan & Menghormati Pahlawan

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Perjalanan Hidup Almarhumah Mpok Alpa, dari Penyanyi Dangdut hingga Sukses Jadi Presenter dan Komedian

Apakah Bayi Bermimpi saat Tidur? Begini Faktanya

Film Korea My Daughter is a Zombie Pecahkan Rekor, Ini 5 Fakta Menarik yang Curi Perhatian Penonton

9 Resep MPASI BB Booster untuk Bayi Usia 11 Bulan ke Atas

Mengenal Posisi Seks Pretzel dalam Berhubungan Intim, Tips Melakukan hingga Risikonya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK