Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Indonesia Resesi, Ini 5 Tips Supaya Bunda Bisa Bertahan

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Senin, 05 Oct 2020 09:47 WIB

ilustrasi menabung
Indonesia Resesi, Ini 5 Tips Supaya Bunda Bisa Bertahan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/RomoloTavani
Jakarta -

Indonesia diproyeksikan akan masuk ke jurang resesi. Kuartal III 2020 sepenuhnya diwarnai oleh deflasi.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memprediksi, perekonomian Tanah Air dari Juli ke September akan berada di kisaran minus 2,9 persen hingga minus 1 persen. Dilansir CNBC Indonesia, Indonesia secara sah dan meyakinkan jatuh ke jurang resesi.

Apapun bisa terjadi di tengah resesi. Makanya, Bunda perlu mempersiapkan kondisi ekonomi keluarga supaya bisa bertahan di tengah resesi.

Dikutip dari My Money Coach, ini 5 tips supaya Bunda bisa bertahan di tengah resesi:

1. Siapkan dana darurat

Ketika memasuki resesi, memiliki dana darurat adalah hal yang krusial. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan.

Kalau Bunda kena PHK atau bisnis anjlok saat terjadi resesi, dana darurat ini bisa menyelamatkan lho. Jadi, Bunda tetap bisa bertahan di tengah resesi sampai menemukan pekerjaan baru.

Idealnya, dana darurat itu sekitar 3 sampai 6 kali dari pengeluaran bulanan Bunda dan keluarga. Dengan adanya dana darurat, Bunda bisa bertahan selama beberapa bulan ke depan.

2. Buat bujet dan bayar utang

Utang merupakan beban besar yang sering membuat stres. Nah, sebaiknya buatlah rencana untuk membayar utang Bunda.

Langkah pertama yang penting adalah menetapkan bujet. Hitung berapa penghasilan dan pengeluaran yang harus dibayar.

Bunda bisa mengurangi pengeluaran yang tidak perlu untuk menutupi utang. Jangan sampai, di tengah resesi Bunda malah pusing karena bunga utang yang tinggi.

3. Menurunkan gaya hidup

Menurunkan gaya hidup menjadi strategi yang tepat. Bunda bisa belajar untuk menyesuaikan gaya hidup dengan gaji lebih sedikit.

Hidup hemat bukan berarti pelit dan membuat tidak bahagia. Sebaliknya, hemat adalah tentang membuat pilihan pengeluaran secara sadar.

Kuncinya adalah memastikan yang dilakukan tidak terlalu ekstrem. Pelajari bagaimana bertahan dengan menurunkan gaya hidup.

4. Cari penghasilan lain

Hanya punya satu sumber penghasilan akan membuat Bunda bingung ketika kena PHK. Sedangkan, Bunda tetap harus punya uang untuk memenuhi kewajiban finansial.

Nah, punya banyak sumber pendapatan bisa sangat membantu Bunda nih. Cari pekerjaan sampingan yang bisa Bunda lakukan.

Bunda bisa memulainya dengan mencari keterampilan diri yang bisa dimanfaatkan. Misalnya, keterampilan menulis, memasak, atau menjahit.

5. Investasi dalam bentuk berbeda-beda

Bunda perlu membagi-bagi investasi ke bentuk yang berbeda-beda. Tujuannya agar risiko investasinya tidak terlalu besar untuk keuangan Bunda.

Kalau punya investasi, mulailah dari sekarang untuk membagi-baginya ya.

Lihat tips mengelola keuangan ala Astrid Tiar di video ini yuk, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda