HaiBunda

MOM'S LIFE

Sementara Vaksin Dibuat, Yuk Cegah Penularan COVID-19 dengan 3M

Faidah Umu Safuroh   |   HaiBunda

Sabtu, 24 Oct 2020 15:15 WIB
Menggunakan masker/Foto: Getty Images/ozgurdonmaz
Jakarta -

Dalam waktu 10 bulan ini, beberapa negara tengah berjuang menciptakan vaksin untuk virus baru ini. Namun, proses pembuatan vaksin tentu tidak mudah, butuh waktu yang panjang hingga akhirnya vaksin bisa digunakan dan diproduksi massal.

Nah, sementara para peneliti membuat vaksin, Bunda bisa berperan menekan penularan COVID-19 dengan cara melakukan protokol kesehatan 3 M. Bunda juga tak boleh bosan mengingatkan si kecil dan seluruh anggota keluarga lainnya, ya. Sebab, semua orang memiliki potensi risiko yang sama terpapar virus ini.

Disampaikan Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Doni Monardo, dari data yang dihimpun oleh Satgas bahwa 17 dari 100 responden menyatakan sangat tidak mungkin dan tidak mungkin terinfeksi COVID-19.


"Nah, 17 ini suatu angka yang sangat tinggi sekali. (Apabila) 17 persen dari 230 juta, artinya 49,9 juta warga kita merasa tidak mungkin terpapar COVID-19. Ini menjadi tantangan kita semua untuk menyampaikan bahwa COVID-19 ini bukan rekayasa, bukan konspirasi," kata Doni Monardo.

Doni Monardo juga menyebutkan upaya antisipasi dalam memerangi COVID-19 yaitu iman, aman, dan imun. Upaya iman, yaitu berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa untuk diberikan perlindungan. Kemudian Aman yaitu penerapan protokol kesehatan dengan prinsip 3M, kemudian imun adalah upaya untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita selama pandemi.

Berikut penjelasan lengkap mengenai prinsip 3M:

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19 Sonny Harry B. Harmadi juga menegaskan cara kita untuk memerangi COVID-19, Bunda. Ia mengatakan, yang pertama kali dilakukan untuk memerangi COVID-19 adalah mengenali diri sendiri dulu. Apakah kita selama ini patuh, bagaimana selama ini berperilaku dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

"Setelah mengenal diri kita sendiri, baru kenali musuh, yaitu COVID-19. Kita harus melindungi mata, mulut, dan hidung," kata Sonny.

Selanjutnya, setelah mengenali musuh, kita harus mengenali medan perang kita. Menurut Sonny, virus COVID-19 akan 'menang' kalau kita berada di ruang tertutup, dengan banyak orang selama 2 jam.

Nah, untuk menang dalam 'medan perang' ini, Sonny selaku perwakilan Satgas untuk menerapkan prinsip 3M. Prinsip 3M yang dimaksud adalah memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun, Bunda.

"Memakai masker, bisa menghindarkan orang tertular, dan ditularkan. Yang jadi masalah, ada banyak orang yang tanpa gejala tapi bawa virus, mungkin masih muda dan imun yang baik. Menjadi carrier, dan akhirnya bisa membunuh keluarganya," kata Sonny.

Temuan ini mengingatkan kita semua bahwa orang sehat yang lalai dalam menjalankan prinsip 3M, berisiko menularkan 5-20 persen virus COVID-19. Sementara kalau kita sedang sakit, risiko penularan menjadi 100 persen apabila tidak menerapkan prinsip 3M.

"Kalau kita patuh dengan prinsip 3M bisa menekan angka penularan COVID-19 selama 3 minggu," kata Sonny.

Untuk mewujudkan upaya antisipasi dan edukasi dalam menerapkan prinsip 3M, Satgas Penanganan COVID-19 pun menggandeng BKKBN. Sonny mengungkap alasan menggandeng BKKBN dalam mengubah perilaku masyarakat Indonesia selama pandemi karena tingkat keberhasilan BKKBN dalam menyosialisasikan Keluarga Berencana (KB) yang luar biasa.

"Kita mengerahkan para penyuluh KB untuk menjadi garda terdepan dalam komunikasi, informasi, edukasi pada masyarakat agar mereka paham pentingnya protokol kesehatan," kata Sonny.

"Mengadvokasi mereka agar mereka patuh. Bukan hanya menyampaikan 3M berulang-ulang, tapi meyakinkan masyarakat untuk melindungi diri dan merasa dilindungi. Perilaku itu didasarkan pada keyakinan, kepercayaan. Sama halnya dengan kebiasaan KB. Kenapa harus punya anak dua dan sebagainya," imbuhnya.

Share cerita Bunda dalam mengedukasi keluarga mengenai prinsip 3 M dalam kolom komentar, yuk! Jangan lupa juga selalu #ingatpesanbunda atau #ingatpesanibu, untuk #pakaimasker, #jagajarak, dan #cucitanganpakaisabun.

Bunda simak cara cegah COVID-19 di tempat umum dalam video berikut:



(akn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Lamaran Brisia Jodie & Jonathan Alden, Kompak Pakai Kebaya dan Beskap Warna Hijau

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Daun Bawang Ternyata Bisa Membantu Penyembuhan 8 Penyakit Ini, Termasuk Penurun Gula Darah

Mom's Life Arina Yulistara

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

Kehamilan Amrikh Palupi

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Berobat Pakai Asuransi Bayar 10% Ditunda, Ini Penjelasan OJK

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bunda yang Keguguran juga Bisa Alami Postpartum Depression, Simak Gejala & Cara Mengatasinya

60 Ucapan Khitanan Anak Lengkap dari Singkat, Islami hingga Bahasa Inggris Penuh Doa & Rasa Syukur

Daun Bawang Ternyata Bisa Membantu Penyembuhan 8 Penyakit Ini, Termasuk Penurun Gula Darah

5 Potret Lamaran Brisia Jodie & Jonathan Alden, Kompak Pakai Kebaya dan Beskap Warna Hijau

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK