Bisnis Rumahan Donat Kampung, Raup Untung Puluhan Juta Per Bulan

Young attractive asian woman owner startup business look at camera work happy with box at home prepare parcel delivery in sme supply chain, procurement, omnichannel or coronavirus quarantine concept.

Bisnis Rumahan Donat Kampung, Raup Untung Puluhan Juta Per Bulan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Chaay_Tee

Menjadi ibu rumah tangga tidak berarti di rumah tanpa penghasilan, Bunda. Di era digital seperti sekarang ini, kita bisa membuka bisnis online lho.

Hal ini seperti yang dilakukan Ailie Chendra, pemilik bisnis Donat Kampung. Kepada HaiBunda, Ailie menuturkan dia sudah memulai bisnis berjualan donat kampung sejak 5 tahun ke belakang.

Ailie menyadari bahwa yang menjual donat kampung memang sudah banyak, namun ia tidak khawatir bersaing karena sejak awal dia sudah menargetkan pasarnya sendiri.

"Biasanya donat kampung dijual ke menengah ke bawah. Jadi target market saya set dari awal, saya enggak menyasar market ke bawah, saya menyasar market ke atas. Jadi target market kita sudah jelas, pakai ingredient yang bagus, dengan arti kita mau dengan orang yang paham kenapa harganya mahal, harganya mahal karena bahannya bagus," kata Ailie via sambungan telepon, Senin (23/11/2020).

Ailie juga mengakui bahwa persaingan dalam berjualan donat tentu ada. Namun persaingan itulah yang dijadikannya sebagai motivasi untuk terus berinovasi.

"Kita jadi lebih mau maju, jadi aware, oh kita harus lebih dari mereka. Jadi sebenarnya persaingan itu bagus. Jadi kita mau inovasi terus, mau memperbaiki terus," ujarnya.

Meskipun hanya berjualan donat kampung, ternyata keuntungan yang diraup Ailie terhitung besar lho, Bunda. Ailie mengaku bisa mendapat hingga puluhan juta per bulan.

"Ya, puluhan per bulan. Ya cukuplah untuk operasional kita, cukup untuk saya hidup," ungkapnya.

Lalu apakah pandemi Corona memengaruhi bisnis donat kampung Ailie? Klik NEXT untuk ceritanya, Bunda.

Simak juga kiat sukses bisnis online, dalam video ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Bisnis Rumahan Donat Kampung Kala Pandemi Corona

Donat/ Foto: instagram

Bisnis rumahan donat kampung kala pandemi Corona

Pandemi Corona yang terjadi lebih dari setengah tahun banyak memengaruhi berbagai sektor. Lalu bagaimana dengan bisnis rumahan donat kampung?

Rupanya pandemi Corona tidak terlalu memengaruhi perkembangan bisnis donat kampung Ailie, Bunda.

"Kita tidak terlalu, kita sekarang surviving. Bukan tidak terpengaruh, tapi terpengaruh cuma kita masih bisa survive," ucapnya.

Ini karena sejak awal Ailie sudah mengatur pasarnya. Selain itu, memang donat kampung yang dijual Ailie selama ini kebanyakan untuk dikirim langsung ke rumah pembeli.

"Jadi mungkin kalau yang berharap tamu datang makan, mereka harus tutup. Sedangkan kita yang online kita tidak tutup. Orang yang berharap makan datang di tempat, omzetnya mungkin drop banyak," katanya.