Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

2 Hari Jelang Nikah, Putri Diana & Pangeran Charles Niat Melarikan Diri tapi...

Muhayati Faridatun   |   HaiBunda

Kamis, 26 Nov 2020 22:00 WIB

Pangeran Charles
Foto: Instagram @clarencehouse

The Royal Wedding Putri Diana dan Pangeran Charles, pada 29 Juli 1981, disebut-sebut sebagai pernikahan terpopuler abad itu. Tapi ternyata, ada cerita memilukan di balik megahnya pernikahan pasangan Kerajaan Inggris tersebut.

Setelah bertemu pertama kali pada November 1977, Putri Diana dan Pangeran Charles menjalin hubungan. Mereka jarang sekali berkencan, sebelum bertunangan pada 24 Februari 1981. Saat itu, Putri Diana baru berusia 19 tahun, sedangkan Pangeran Charles sudah 32 tahun.

Dalam buku biografi The Diana Chronicles karya Tina Brown, diceritakan kalau Putri Diana sempat berujar, suatu hari dia akan menikah dengan Pangeran Charles. Padahal, saat itu, dia baru pertama kali bertemu Sang Pangeran.

"Satu-satunya lelaki di planet ini yang tidak akan menceraikan saya," ucap Putri Diana, sambil tertawa.

Sayangnya, setelah pertunangan, Pangeran Charles seakan tak mempedulikan Putri Diana. Tepatnya dua hari usai bertunangan, Putri Diana terbang ke Australia bersama sang ibu. Ia berada di Negeri Kanguru selama tiga minggu.

Dikutip dari Express, Putri Diana merindukan Pangeran Charles kala itu. Putra sulung Ratu Elizabeth II itu tak pernah menghubunginya dan tak pernah ada saat ditelepon. Bahkan, Sang Pangeran tak pernah menelepon balik Putri Diana.

"Saya merindukannya, tapi dia tak pernah menghubungi saya," ucap Putri Diana dalam kisahnya di sebuah rekaman kaset, yang kemudian dijadikan buku oleh Andrew Morton, berjudul Diana: Her True Story - In Her Own Words.

"Saya pikir itu sangat aneh, dan kapan pun saya menelepon, dia selalu tidak ada, dan tak pernah menelepon kembali."

Putri Diana awalnya berpikir kalau Pangeran Charles sibuk dengan kegiatan Kerajaan. Tapi, ia juga merasakan sesuatu yang tidak beres. Ini karena dia menyadari, hubungan dengan Pangeran Charles harus diperjuangkan di balik bayang-bayang Camilla Parker Bowles.

Karena nyatanya, meski Camilla sudah menikah dengan Andrew Parker Bowles, Pangeran Charles masih mencintai kekasih lamanya itu. Mereka bahkan tetap menjalin hubungan, meski Pangeran Charles sudah memilih Putri Diana untuk dinikahi.

Lalu, kenapa Putri Diana ingin melarikan diri jelang hari pernikahan? Benarkan Pangeran Charles juga ingin membatalkan pernikahan? Klik NEXT yuk untuk baca selengkapnya.

Banner Elon MuskFoto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Bunda, simak juga hikmah perceraian yang pernah dialami Enno Lerian, dalam video Intimate Interview berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

Putri Diana dan Pangeran Charles ingin melarikan diri, tapi

Semasa hidup, Putri Diana bersama Pangeran William dan Pangeran Harry

Foto: Instagram @kensingtonroyal

Putri Diana dan Pangeran Charles ingin melarikan diri, tapi

Dilansir Telegraph, hubungan Putri Diana dan Pangeran Charles terbilang singkat. Mereka hanya bertemu 13 kali setelah bertunangan hingga akhirnya menikah. Keduanya juga jarang berkomunikasi lewat telepon.

"Dia (Pangeran Charles) menelepon saya setiap hari selama seminggu, lalu dia tidak berbicara kepada saya selama tiga minggu. Sangat aneh," ucap Putri Diana pada temannya, Peter Settelen, dalam percakapan di Kensington Palace.

Inilah alasan Putri Diana sempat ragu untuk melanjutkan pernikahan dengan Pangeran Charles. Ia bahkan mencoba membatalkan upacara sakral tersebut, dua hari sebelum menuju altar Gereja St. Paul's Cathedral.

Dikutip dari Express, pakar Kerajaan Inggris Elena Mora mengungkap, Putri Diana ingin melarikan diri. Hanya saja, dua kakak perempuan Putri Diana, Baroness Fellowes dan Lady Sarah McCorquodale, mengahalnginya.

"Semua orang tahu bahwa Diana ingin melarikan diri, dua hari sebelum pernikahan," ujar Mora, dalam wawancara dengan Tv2000 Italia.

"Saudara perempuannya lalu memberi tahu, 'Sayang, di sana wajahmu ada di semua cangkir dan handuk Kerajaan. Ini agak terlambat."

Mora juga bercerita, tak hanya Putri Diana, Pangeran Charles ternyata juga berniat melarikan diri. Ia mencari dukungan dari teman-temannya, tapi sang ayah, Pangeran Philip tetap memaksanya menikahi Putri Diana.

"Charles juga ingin melarikan diri. Dua hari sebelum pernikahan, dia menunjukkan pada teman-temannya, sebuah surat di mana ayahnya memerintahkan dia untuk menjaga kehormatan gadis (Putri Diana) itu, melindungi keluarga dengan menikahinya," tutur Mora.

Dikatakan Mora, Pangeran Charles menggunakan alibi kalau dia dipaksa menikahi Putri Diana. Menurutnya, usia Pangeran Charles saat itu sudah lebih dari 30 tahun dan tidak seharusnya menerima paksaan dari keluarganya.

"Ini tidak baik. Dia tidak seharusnya menyetujui pernikahan itu," ucap Mora.

Tapi, nasi sudah menjadi bubur ya, Bunda. Putri Diana dan Pangeran Charles akhirnya tetap menikah. Mereka berjuang mempertahankan keutuhan rumah tangga, terlebih setelah kehadiran dua putra mereka, Pangeran William dan Pangeran Harry.

Sayangnya, pernikahan itu kandas juga. Pada akhir 1992, Putri Diana dan Pangeran Charles memutuskan berpisah, tapi masih menjalani tugas Kerajaan bersama. Mereka pun resmi bercerai pada 28 Agustus 1996.


(muf/muf)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda