Putri Diana Batal Nikahi Dokter Pakistan, Keluarga: Kami Beda Planet

Semasa hidup, Putri Diana bersama Pangeran William dan Pangeran Harry

Foto: Instagram @kensingtonroyal

Putri Diana pernah tergila-gila dengan seorang dokter asal Pakistan, Bunda. Bahkan, dokter bernama Hasnat Khan itu sempat membuat Princess of Wales ingin masuk Islam.

Dokter Khan adalah spesialis bedah jantung terkenal di Royal Brompton Hospital, London, Inggris. Ia berdarah Pakistan dan terlahir dari keluarga Muslim. Orang tua dokter Khan pun masih tinggal di kampung halamannya.

Putri Diana bertemu Hasnat Khan pertama kali di rumah sakit. Saat itu, sang dokter sedang merawat teman Putri Diana yang baru saja menjalani operasi jantung. Mereka lalu berkenalan dan hubungan keduanya makin dekat.

Dilansir Express, jalinan asmara Putri Diana dan dokter Khan benar-benar tak diketahui publik, Bunda. Karena waktu itu sekira 1995, Putri Diana sudah berpisah dari Pangeran Charles, tapi belum resmi bercerai.

Setelah bercerai dari Pangeran Charles, pada 28 Agustus 1996, Putri Diana melanjutkan hubungan asmara dengan dokter Khan. Ibunda Pangeran William dan Pangeran Harry ini disebut-sebut sangat mencintai sang dokter, yang ia juluki sebagai Mr. Wonderful atau Tuan Luar Biasa.

"Putri Diana berbicara tanpa henti tentang dia (dokter Khan) dan sedang mempertimbangkan masuk Islam," ungkap seorang sumber, dikutip dari Bestlife.

Sumber tersebut juga mengungkap, Putri Diana sering menghabiskan malam bersama dokter Khan di rumah sakit Royal Brompton. Ia bahkan sering ke apartemen sang dokter dan merapikannya, meski kekasihnya itu sedang tidak ada.

Karena dokter Khan tak ingin terekspose, Putri Diana pun menutup rapat hubungan asmara mereka. Selama berpacaran dengan dokter Khan, Putri Diana berperilaku seperti ABG (anak baru gede) alias bocah remaja, Bunda.

"Benar-benar layaknya remaja. (Saat berpacaran) akan ada sisa rokok, paket Kentucky Fried Chicken, yang Anda tidak akan pernah membayangkan Putri Diana melakukan hal-hal seperti remaja sedang jatuh cinta," ungkap pengamat kerajaan Emma Forbes.

Pada 1996, Putri Diana berkunjung ke Pakistan dan didampingi sahabatnya, Jemima Khan. Mantan istri Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, itu mengatakan, Putri Diana sempat mengunjungi keluarga dokter Khan di sana.

Ia sebenarnya ingin membicarakan pernikahan, tapi yang terjadi tak sesuai harapan. Ayah dan ibunda dokter Khan justru memupuskan keinginan Putri Diana. Apa kata mereka? Selengkapnya, Bunda klik BACA HALAMAN BERIKUTNYA.

Simak juga perjalanan cinta Siti KDI dengan suami asal Turki, dalam video Intimate Interview di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

Foto: Mia Kurnia Sari

Alasan orang tua Hasnat Khan menolak Putri Diana

Foto: Instagram @kensingtonroyal

Alasan orang tua Hasnat Khan menolak Putri Diana

Kala itu, Putri Diana sangat mencintai dokter Khan. Ia rela meski harus menyelinap, diam-diam jika ingin berkencan dengan sang dokter. Mereka bahkan tak bisa bebas berduaan di tempat umum dan terbuka, Bunda.

Saat mengunjungi Pakistan untuk menghadiri sebuah acara, pada 1996, Putri Diana ternyata sempat menemui keluarga dokter Khan. Sahabat dekatnya, Jemima Khan, mengatakan maksud Putri Diana untuk membicarakan rencana pernikahan.

Sayangnya, pernikahan itu tak pernah terwujud. Dokter Khan justru mengakhiri hubungan dengan Putri Diana. Tak disangka, ayah dokter Khan, Abdul Rasheed Khan, mengungkap apa yang pernah dikatakan putranya. Ini membuat Putri Diana sangat kecewa.

Sang ayah membeberkan, dokter Khan pernah mengatakan pada keluarga, "Jika saya menikahinya (Putri Diana), pernikahan kami tidak akan bertahan lebih dari setahun. Secara budaya, kami sangat berbeda satu sama lain."

"Dia dari Venus, kami dari Mars. Jika itu terjadi, itu seperti pernikahan dari dua planet berbeda," ungkap ayah dokter Khan, menirukan ucapan sang anak.

Jemima Khan juga pernah mengatakan, ibunda dokter Khan tak setuju jika putranya menikahi wanita Inggris seperti Putri Diana. Sang sahabat mengakui, Putri Diana sempat stres lantaran dokter Khan memutuskan hubungan.

"Anak laki-laki menikahi perempuan Inggris adalah mimpi terburuk setiap ibu Pashtun (keturunan Afganistan) yang konservatif," kata Jemima.

Putri Diana pun mengubur impian menikahi dokter Khan. Jalinan asmara mereka kandas di musim panas 1997, beberapa bulan sebelum Putri Diana meninggal dunia pada 31 Agustus.