Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tanaman Hias Bunga Peony Diyakini Bikin hoki, Cocok Dipajang Saat Imlek

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 09 Feb 2021 04:00 WIB

Summer mood
Bunga peony/Foto: Getty Images/Eva-Katalin

Tanaman hias bunga biasanya ikut eksis perayaan Tahun Baru Imlek. Tak hanya indah, sejumlah tanaman hias bunga juga memiliki makna tertentu.

Dalam budaya China, bunga-bunga memiliki makna dan simbol yang sangat mendalam lho, Bunda. Salah satunya adalah bunga Peony yang menawan.

Masyarakat Tionghoa memaknai bunga peony sebagai lambang keberuntungan, kecantikan yang feminin, kepolosan, kasih sayang, dan pesona. Karena sangat menguntungkan, bunga peony sering dijadikan hiasan untuk menyambut Tahun Baru Imlek.

Dilansir TimeOut, bunga peony juga cocok jika dijadikan hiasan pada hari valentine yang jatuh tak jauh setelah Imlek. Bunga peony yang cantik tentu dapat membuat bagus mood siapa saja yang datang ke rumah menjadi lebih positif dan bahagia.

Nah, jika Bunda punya peony yang sudah dipotong, berikut ini cara agar bunga tersebut lebih awet dipajang saat perayaan Imlek, dirangkum dari laman Better Homes & Garden.

1. Beli Tunasnya

Peony akan bertahan lama jika Bunda membelinya dalam bentuk tunas. Sebelum membeli, cobalah sentuh kuncup peony secara lembut.

Jika kuncupnya selembut marshmallow, itu tandanya peony sudah hampir membuka. Jika saat disentuh kuncup peony terasa keras, itu berarti tidak akan cukup berkembang setelah dipetik.

Tunas peony ini tidak selalu bersih sempurna, Bunda. Jadi kalau Bunda menemukan tunas nya dengan bintik cokelat, itu tidak jadi masalah.

2. Pupuk

Jika Bunda lupa membeli paket pupuk saat membeli peony, jangan khawatir. Bunda bisa buat sendiri pupuk yang diperlukan tanaman hias bunga ini.

Tambahkan sesendok gula pasir ke dalam air agar tunas Bunda tahan lama. Larutan gula akan membantu peony selama proses fotosintesis dan menjaganya agar tetap segar. Pastikan untuk mengganti air bunga peony setiap dua hari karena campuran gula dapat memicu tumbuhnya bakteri.

Lihat cara merawat bunga peony potong lainnya yuk, Bun. Klik BACA HALAMAN SELANJUTNYA, ya.

Banner Melly Goeslaw Sukses DietFoto: Mia Kurnia Sari

Cara Agar Bunga Peony Potong Lebih Awet

lovely peony pink and white flowers on background of wall,  sweet home, rustic

Bunga peony/Foto: Getty Images/iStockphoto/Bogdan Kurylo

3. Jaga Tetap Dingin

Seperti kebanyakan bunga lainnya, menyimpan peony di lemari pendingin adalah cara yang membantunya lebih awet. Tapi, ada trik yang lebih mudah nih, Bunda.

Coba potong kuncup peony segar selagi masih lembut. Bungkus dengan koran dan simpan di lemari es sampai hari Imlek tiba. Peony tidak akan mekar di dalam lemari es, tetapi Bunda bisa mengawetkannya satu atau dua hari lebih lama.

4. Hindari Hama

Jika Bunda memetik bunga peony dari kebun, waspadalah terhadap hama yang tidak diinginkan. Hama mungkin saja akan bersarang di bunga peony.

Semut dan bunga peony memiliki hubungan yang erat. Serangga tertarik pada nektar yang dilepaskan saat kuncup Peony mekar. Karenanya, masukkan batang peony yang telah dipotong ke dalam air terlebih dahulu selama 20 hingga 30 menit.

5. Potong Miring

Untuk menyerap air secara maksimal, potong batang bunga peony berbentuk miring ya, Bunda. Trik ini akan membantu bunga menyerap lebih banyak air dan nutrisi.

Lakukan setiap hari untuk membantu menghilangkan penyumbatan pada pangkal batang.


(mua/kuy)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda