Ini Bun, 5 Alasan Missionary Jadi Posisi Seks Terbaik

Dari berbagai posisi seks yang ada di luar sana, missionary atau misionaris dikenal sebagai salah satu posisi seks yang terbaik, Bunda. Walaupun memang, ada pula yang menganggapnya membosankan.

Enggak sembarangan nih, Bunda. Ternyata ada beberapa alasan mengapa posisi seks ini dianggap luar biasa. Bunda pun mungkin bisa mulai memasukkan missionary ke dalam posisi yang layak dicoba saat berhubungan dengan suami.

Missionary biasanya digunakan sebagai posisi pembuka kebanyakan orang. Saat berhubungan seks di tempat tidur, itu berarti Bunda harus menikmati dan bersenang-senang dengan pasangan. Meskipun itu berarti Bunda harus menggunakan posisi seks yang paling klasik sekalipun.

Dilansir laman Hello Giggles, berikut ini alasan mengapa Bunda harus mencoba posisi seks missionary. Pengalaman seks Bunda bisa jadi sempurna, lho.

1. Sangat bagus untuk komunikasi

Terapis dan ahli seks selalu berbicara tentang pentingnya komunikasi di tempat tidur, Bunda. Tetapi saat mempraktikkannya, ternyata hal ini bisa sangat sulit, ya.

Dalam posisi seks missionary, Bunda bisa melakukan kontak mata dengan suami. Posisi seks ini juga akan membuat Bunda melihat wajah suami lebih jelas.

2. Banyak cara untuk menyempurnakannya

Banyak orang mungkin lebih memilih posisi lain karena mereka berpikir tidak bisa mendapatkan penetrasi yang cukup dalam pada missionary. Tapi, kenyataannya, Bunda bisa melakukannya, lho.

Jika posisi seks missionary terasa tidak nyaman, Bunda bisa menggunakan bantal atau sesuatu di bawah punggung untuk menopang tubuh. Ini juga merupakan posisi seks yang bagus untuk merangsang klitoris, Bunda.

Klik baca halaman berikutnya, yuk.

Bunda, simak juga video kiat edukasi seks sejak usia dini berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

BISA BERCIUMAN

Ilustrasi hubungan seks suami istri/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Ivanko_Brnjakovic

3. Posisi yang baik

Beberapa orang mungkin menganggap missionary terlalu membatasi mereka yang suka berada di atas, saat berada di bawah. Namun, bagi kebanyakan orang, mereka justru menikmati hal ini, Bunda.

4. Bunda bisa jadi agak malas

Orang-orang yang senang di atas bisa menjadi malas juga, Bunda. Ada alasannya mengapa misionaris digunakan untuk menggambarkan hal ini.

Bunda tidak benar-benar harus melakukan banyak gerakan ketika di bawah. Posisi seks ini akan bergantung pada tubuh Bunda, bahkan rangsangan klitoris dapat terjadi hanya dengan dorongan dari pasangan.

5. Bisa berciuman

Salah satu yang bisa mendukung adanya gairah dan rangsangan saat berhubungan seks adalah berciuman, Bunda. Posisi seks ini sangat bagus untuk berciuman sekaligus bercinta, lho.

Beberapa orang senang berciuman dan membisikkan hal-hal manis saat berhubungan seks. Missionary pun sejauh ini adalah posisi terbaik untuk mendapatkan ciuman saat seks, Bunda.