
moms-life
Viral Vaksin Covid-19 Disebut Mematikan, Ini Penjelasan Ahli
HaiBunda
Kamis, 22 Apr 2021 14:18 WIB

Belum lama ini, kembali muncul hoax yang kemudian viral terkait vaksin COVID-19, Bunda. Di mana, dalam narasinya disebutkan bahwa kenaikan antibodi pasca divaksinasi disebut sebagai limfositosis.
Lebih lanjut, hoax tersebut juga menjelaskan bahwa limfositosis ini mengandung zat yang bersifat sebagai pembunuh. Orang-orang yang sudah mendapatkan suntikan tersebut disebut akan meninggal dunia. Duh! Bagaimana faktanya ya?
"Kenaikan Antibody setelah di Vaksin adalah Limfositodis. Jika Limfosit pembunuh sudah ada maka Bye-Bye Dunia!," demikian narasi hoax viral di salah satu akun Instagram.
Sayangnya, enggak sedikit dari netizen yang justru termakan dan percaya dengan informasi hoax tersebut. Untuk tak membuat informasi salah ini diteruskan, maka seorang ahli patologi pun angkat suara.
Disebutkan spesialis patologi klinik dr.Tonang Dwi Ardyanto, Sp.PK, Ph.D, sebenarnya ada banyak bagian sistem imun yang bertujuan memproteksi diri dari infeksi. Salah satunya sel-sel imun bawaan atau innate, sel ini menurut Tonang menjadi pertahanan pertama saat melawan infeksi.
Untuk diketahui, sel utama yang terdapat dalam sel imun bawaan adalah sel NK, Bunda. Ini juga atau dikenal sebagai 'Sel Natural Killer'.
TERUSKAN MEMBACA DI KLIK DI SINI.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Intip Tarif Vaksin COVID-19 Berbayar Menurut Aturan Kemenkes

Mom's Life
Kasus COVID-19 Kembali Meningkat Meski 99 Persen Warga RI Punya Antibodi, Kenapa?

Mom's Life
Vaksin Booster Kedua Bakal Berbayar di Bawah Rp100 Ribu untuk Masyarakat Mampu? Ini Penjelasan Menkes

Mom's Life
Waduh! Vaksin COVID-19 CanSino yang Diharamkan MUI Mengandung Sel Ginjal Embrio Bayi

Mom's Life
Fakta di Balik Video Viral Bocah Baduy Tak Bisa Disuntik, Benarkah 'Ilmu Kebal'?

Mom's Life
Hoax Vaksin COVID-19 Sebabkan Mutasi Varian Baru & Kematian, Ini Faktanya
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda