3 Tips Atur THR agar Tak Cepat Amblas, Nggak Perlu Gengsi Sama Saudara

Bunda, masih semangat menjalankan ibadah puasa Ramadhan? Pada pekan kedua Ramadhan ini, banyak keluarga yang sudah mempersiapkan kebutuhan Lebaran. Bunda salah satunya?

Ya, biasanya jelang pembagian uang Tunjangan Hari Raya (THR) banyak Bunda yang sudah membuat planing belanja berbagai kebutuhan keluarga. Mulai dari membeli bahan kue kering, membeli baju Si Kecil, sampai mengganti pernak-pernik rumah. Eh, tahu-tahu kok THR ludes tak tersisa.

Kalau sudah begini biasanya baru muncul sesal ya, Bunda, karena uang THR jadi tidak kelihatan habisnya kemana saja. Untuk mencegah hal itu terjadi lagi di tahun ini,Ligwina Hananto, Co-Founder sekaligus Lead Financial Trainer dari QM Financial berbagi tips mengelola THR secara bijak nih.

Menurut Ligwina, bisanya THR dihabiskan untuk tiga hal, Bunda. Selain digunakan untuk pengeluaran Hari Raya, banyak yang menganggarkan THR untuk membayar utang, dan terakhir dialokasikan untuk tambahan investasi.

Banner Muslimahpedia untuk Artikel/ Foto: HaiBunda/Mia Kurnia Sari

Kalau untuk investasi dan membayar utang, Bunda, rasanya enggak perlu khawatir ya karena uang habis dengan semestinya. Namun, kalau Bunda khawatir khilaf menggunakan THR harus melakukan rencana keuangan yang tepat sejak sekarang.

"Selalu ingat uang itu kayak air, saat disatukan susah untuk misahinnya," ucap Ligwina dalam siaran pers yang diterima HaiBunda pada Sabtu (24/4).

Nah, dari pendapat di atas, Ligwina menegaskan pentingnya memisahkan uang. Seperti apa caranya? Klik di halaman selanjutnya ya!

Bunda, salah satu cara agar THR nggak cepat ludes adalah mendesain rumah dengan bahan daur ulang nih. Simak caranya dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

CARA MENGATUR THR TEPAT SASARAN

tourist budget for holidays in Indonesia. favorable exchange rates for the dollar to Indonesian rupees.

Foto: Getty Images/iStockphoto/airdone

Cara mengatur uang THR secara tepat menurut pakar keuangan:

1. Pisahkan uang

Bunda dan Ayah memiliki dua rekening terpisah? Kalau iya, ini bisa menjadi cara untuk memisahkan uang THR dengan anggaran bulanan. Selain ini, ternyata menurut Ligwina, penting mempunyai rekening pengeluaran tahunan khususnya untuk Hari Raya seperti, untuk membeli tiket mudik, open house, tunjangan Aisten Rumah Tangga (ART), hampers dan lainnya.

2. Prioritaskan untuk utang dan investasi

Sebelum Bunda khilaf berbelanja diskon si e-commerce, nah yuk kita bayar utang terlebih dahulu. Atau, melakukan investasi yang berguna untuk masa depan.

Setelah melakukan kedua hal tersebut, baru deh bisa shopping atau membeli berbagai kebutuhan lainnya.

3. Realistis saat berikan THR

Hari Raya Idul Fitri sangat identik dengan bagi-bagi angpao alias THR. Tapi, Bunda harus mengukur kemampuan dompet ya, jangan ikutan gengsi saudara lainnya. Menurut Ligwina, tidak ada standar prsentase untuk membagikan THR. Jadi, enggak perlu mengikuti orang lain hanya karena gengsi.

"Nanti giliran kita keteteran untuk bayar bensin dan listrik, nggak ada yang bantuin kok. Kalau orang lain ngasih angpao-nya 100 ribu dan kita mampunya 10 ribu yah nggak apa-apa dong. Jadi nggak ada ketentuan persentase dan sesuaikan kemampuan," saran Ligwina.

Sudah jelas ya, Bunda, uang THR untuk bayar utang dan investasi terlebih dahulu. Sisanya baru deh dibagikan ke ponakan dan saudara lainnya sesuai dengan kemampuan kita.