Habbatussauda, Madu, dan Kurma Bisa Sembuhkan COVID-19? Ini Kata Pakar

Ilustrasi Habbatussauda/Foto: Getty Images/Rouzes

Akhir-akhir ini pasien positif COVID-19 semakin bertambah, Bunda. Mengutip dari situs resmi covid19.go.id, terhitung sejak Selasa (6/7/2021), total pasien positif COVID-19 mencapai angka 2.345.018 kasus. Sedangkan 61.868 diantaranya meninggal dunia.

Untuk menjaga agar tubuh Bunda dan keluarga tetap kuat, Bunda perlu pastikan imunitas dan daya tahan tubuh tidak menurun, ya. Beberapa orang bahkan mempercayai berbagai bahan herbal yang bisa dikonsumsi untuk sembuhkan COVID-19.

Habbatussauda atau jintan hitam adalah salah satu herbal yang kerap dikonsumsi ketika sakit, Bunda. Menurut hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari, jintan hitam juga turut disebutkan, Bunda.

"Kami keluar bersama Ghalib ibn Abjar, di jalan ia sakit. Saat sampai di Madinah ia masih sakit, Ibnu Abi Atiq menjenguknya lalu berkata kepada kami, 'Mestinya kalian gunakan Habbatussauda ini," (HR Bukhari).

Menurut Ahli Gizi Winda Ekayanti, M.Nut&Diet, sebenarnya belum ada penelitian atau bukti kuat yang mengatakan bahwa Habbatussauda bisa menangkal dan menyembuhkan COVID-19, Bunda. Namun, ia mengungkap bahwa makanan yang mengandung antioksidan bisa membantu mengurangi risiko terjadinya infeksi.

"Tidak ada bukti penelitian atau evidence langsung tentang ini (Habbatussauda)," katanya pada HaiBunda melalui pesan teks pada Rabu (7/7/2021).

"Pada dasarnya makanan-makanan yang kaya antioksidan itu bisa membantu mengurangi risiko infeksi. Banyak herbal alami yang punya efek anti-inflamasi, anti-bakteri, anti-virus, anti-parasit, dsb yang bisa melindungi tubuh ketika diserang bibit penyakit," jelasnya kemudian.

Selain menjelaskan tentang Habbatussauda, Winda juga menjelaskan salah satu hal yang penting untuk meningkatkan sistem pertahanan tubuh adalah melakukan protokol yang ketat. Ia juga mengatakan siapapun yang terinfeksi COVID-19 perlu banyak istirahat, memakan makanan sehat, serta menjaga kesehatan mental.

"Selama masa pandemi ini, memang penting buat kita semua meningkatkan sistem pertahanan tubuh. Caranya bisa bermacam-macam, tapi harus ketat menjalankan prokes!" ungkap wanita lulusan University of Sydney ini.

YouTuber Cantik India Pria Tulungagung/ Foto: Mia Kurnia Sari

"Menjalankan prokes yang benar ini bisa membantu mengurangi risiko tertular atau pun menularkan ke orang lain. Untuk yang sudah terinfeksi selain isolasi, harus banyak istirahat, makan sehat, minum obat dan menjaga kesehatan mental," tambahnya.

Tak hanya Habbatussauda, beberapa orang juga percaya bahwa madu dan kurma bisa membantu menyembuhkan COVID-19, Bunda. Klik baca halaman berikutnya, yuk!

Bunda, intip juga video kelengkapan isolasi mandiri untuk anak yang terpapar COVID-19 berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

MANFAAT MADU DAN KURMA UNTUK SEMBUHKAN COVID-19

Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu Pakai Air

Ilustrasi Madu/Foto: TikTok @riasmin22 , iStock

Selain Habbatussauda, herbal lain yang kerap dihubungkan dengan kesembuhan dari COVID-19 adalah madu dan kurma. Madu dan kurma sendiri sempat disebutkan dalam salah satu ayat Al-Quran dan hadits, Bunda.

"Dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang dimudahkan bagimu. Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia," (QS An-Nahl ayat 68-69).

Selain madu, kurma juga disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan kepada Imam At-Toirmidzi dan Muslim. Dalam hadits disebutkan bawa kurma ajwa dari surga mengandung penawar racun dan obat bagi mata. Selain itu, sebuah hadits juga menyebutkan bahwa baiknya memakan kurma ajwa di pagi hari.

Jika dihubungkan dengan penyembuhan COVID-19, Winda belum berani memberikan keterangan lebih lanjut nih, Bunda. Hal ini lantaran tidak ada penelitian dan bukti terkait yang mengatakan bahwa kurma dan madu benar-benar berkhasiat untuk sembuhkan dan tangkal COVID-19.

"Ini (kurma dan madu) perlu saya cari info dulu nih karena belum nemu evidence dari penelitian yang menyatakan kalau memang benar-benar berkhasiat (sembuhkan COVID-19),"

Meski begitu, Winda menyarankan untuk tidak mengonsumsi madu dan kurma secara berlebihan karena keduanya mengandung gula. Ia lantas memberikan anjuran suplemen yang bisa Bunda konsumsi, nih.

"Anjuran untuk mempertahankan kesehatan dari IDI yang saya tahu perlu suplementasi vitamin C 1000mg, vitamin D 2000mg, vitamin E 400IU, dan zinc yang sudah ada di suplemen vitamin c biasanya dan sudah ada di makanan. Ini untuk orang dewasa, sih," paparnya.

Selain Habbatussauda, madu, dan kurma, ada beberapa buah yang bisa Bunda konsumsi untuk tingkatkan sistem kekebalan tubuh, nih. Klik baca halaman berikutnya, ya!

BUAH UNTUK TINGKATKAN KEKEBALAN TUBUH

healthy fresh mixed fruits on white wooden table

Ilustrasi Buah-buahan/Foto: Getty Images/iStockphoto/SherSor

Buah merupakan salah satu makanan yang ampuh untuk tingkatkan imun tubuh nih, Bunda. Daripada stres memikirkan COVID-19, lebih baik tambahkan buah ke dalam list belanjaan, yuk!

Buah untuk tingkatkan imunitas

Ada beberapa jenis buah yang dipercaya mampu tingkatkan imunitas tubuh Bunda dan keluarga, nih. Berikut daftarnya Bubun rangkum dari Fruit Guys:

1. Jeruk

Jeruk dikenal sebagai buah yang mengandung vitamin C dan bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, Bunda. Setiap varietas jeruk mengandung lebih dari 100 persen jumlah harian vitamin C yang direkomendasikan, lho. Vitamin C juga bisa bantu cegah kerusakan sel dan tingkatkan produksi kolagen.

2. Jeruk bali

Sama dengan jerk, jeruk bali merupakan buah yang kaya akan vitamin C, Bunda. Tak hanya itu, jeruk bali juga dipenuhi dengan serta dan vitamin A yang jumlahnya signifikan untuk mendukung sistem kekebalan serta penglihatan, lho.

3. Blueberry

Buah blueberry merupakan buah yang rendah kalori namun sangat lezat, Bunda. Mengonsumsi buah ini bisa mengurangi peradangan dan gejala hidung tersumbat. Blueberry kaya akan antioksidan yang bisa bantu Bunda tetap sehat selama masa pandemi.

4. Apel

Apel merupakan buah yang kaya akan serta dan gula alami yang bagus untuk kesehatan. Kalau ingin makan apel, lebih baik bersama dengan kulitnya karena mengandung quercetin yang bisa bantu tingkatkan sistem kekebalan tubuh.

5. Pir

Buah pir ternyata mengandung banyak vitamin C lho, Bunda. Tak hanya itu, buah pir juga mengandung banyak serat dan potasium. Sama seperti apel, memakan buah pir lebih baik bersamaan dengan kulitnya ya, Bunda.